Kata Gloria Soal Polemik Paskibraka Nasional 2019 Putri Bercelana Panjang

Paskibraka Nasional 2019 putri bakal pakai celana panjang saat bertugas

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 29 Jul 2019, 12:00 WIB
Diterbitkan 29 Jul 2019, 12:00 WIB
Paskibraka Nasional 2019, Paskibraka, Paskibraka 2019
Ada kebijakan baru yang mengharuskan anggota Paskibraka Nasional 2019 putri yang berjilbab menggunakan celana panjang (Liputan6.com/Aditya Eka Prawira)

 

Liputan6.com, Jakarta - Gloria Natapradja Hamel menanggapi kebijakan baru yang mengharuskan Paskibraka Nasional 2019 putri mengenakan celana panjang.

"Jujur, sebenarnya kaget banget karena ini tingkat nasional," kata Gloria saat berbincang dengan Diary Paskibraka Liputan6.com pada Selasa, 29 Juli 2019.

"Banyak provinsi dan kota yang sudah pakai celana (sebenarnya)," katanya menambahkan.

Mengenai seragam yang akan dikenakan Paskibraka Nasional 2019 saat bertugas nanti, menurut Gloria sudah ada Peraturan Menteri (Permen) yang mengaturnya.

"Pada faktanya, Permen Nomor 65 tahun 2015 malah menjelaskan soal sejarah seragam. Tidak spesifik harus pakai rok atau celana atau sarung atau apa pun," katanya.

Contohnya saja seragam yang dikenakan anggota pasukan pengibar bendera pusaka tahun 1965, pakaian dinas upacara (PDU) dimasukkan ke celana.

"Lalu yang 1973 sama kayak yang sekarang. Dan sempat banyak juga pergantian lainnya," kata Gloria.

Gloria mengatakan bahwa kebijakan penggunaan celana panjang oleh Paskibraka Nasional 2019 akan memiliki dampak yang cukup besar.

"Menurut saya karena seragam wilayah akan mengacu pada nasional," katanya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Terkait Paskibraka Nasional


Kontra Terhadap Kebijakan Penggunaan Celana Panjang oleh Paskibraka Nasional 2019

Gloria Natapradja Hamel,anggota Paskibraka 2016 saat berkunjung ke Redaksi Liputan6.com
Gloria Natapradja Hamel,anggota Paskibraka Nasional 2016 saat berkunjung ke Redaksi Liputan6.com | Foto : Gempur Muhammad Surya

 

Glo, begitu dia biasa disapa, memilih kontra akan kebijakan terbaru ini.

"Ii mungkin bakal terdengar aneh, dan tidak bermaksud sexiest. Tapi ketika langkah tegap pakai rok, kaki bisa setinggi yang cowok-cowok," katanya.

"Itu ada kebanggaan sendiri as a woman," ujarnya.

Dan, ketika anggota Paskibraka Nasional 2019 mengenakan rok, lebih terlihat elegan. "Jadi, kalau aku pribadi, tidak pernah mau menukarnya dengan celana," katanya.

Bila ada yang berpendapat pakai rok akan kelihatan bagian dalam atau sebagainya, Gloria mengatakan bahwa enggak pernah ada kejadian seperti itu.

"Karena memang pada dasarnya kita saja pakai PDU tidak boleh bergerak semena-mena," katanya.

"Jadi, posibilitas kelihatan dan lain-lain kecil banget," ujarnya.

 


Pakai Celana Panjang Hanya untuk Paskibraka Nasional 2019 Berjilbab

Paskibraka 2019, Paskibraka Nasional 2019, Paskibraka
Berdasarkan pantauan Diary Paskibraka, boleh dikatakan bahwa mayoritas anggota Paskibraka Nasional 2019 putri yang mengenakan jilbab berjumlah cukup banyak (Liputan6.com/Aditya Eka Prawira)

 

Bahkan, Gloria menanggap 'aneh' bila kebijakan penggunaan celana panjang hanya untuk Paskibraka Nasional 2019 yang berjilbab saja.

Lagipula setiap anggota Paskibraka yang mengenakan jilbab, rok yang mereka kenakan batasnya di bawah dengkul ditambah dengan pemakaian leging dan kaos kaki panjang.

"Tapi ya balik lagi, ini kan sudah diatur. Aku pribadi mendukung apa pun keputusannya, selama itu tidak melanggar aturan apa-apa kayak waktu yang logo itu," katanya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya