Punya Kacamata Khusus Lihat Gerhana Matahari Cincin, Cek Sebelum Dipakai

Kacamata khusus melihat gerhana matahari cincin sebaiknya dicek dulu sebelum dipakai.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 26 Des 2019, 11:22 WIB
Diterbitkan 26 Des 2019, 11:22 WIB
20160302-Persiapan-Jelang-Pengamatan-Gerhana-Matahari-Yogyakarta-BH
Seorang mahasiswi mencoba kacamata yang akan di gunakan untuk mengamati gerhana matahari di taman Pintar Yogyakarta, (2/3). Kawasan Tugu menjadi salah satu tempat pengamatan gerhana matahari pada 9 Maret 2016. (Liputan6.com/Boy Harjanto)

Liputan6.com, Jakarta Bagi Anda yang memiliki kacamata khusus untuk melihat gerhana matahari cincin, sebaiknya cek dulu sebelum dipakai. Cek kondisi kacamata tersebut masih bagus dan aman dipakai selama menyaksikan fenomena alam ini.

Rick Fienberg dari American Astronomical Society (AAS) menjelaskan, jangan langsung menggunakan kacamata khusus melihat gerhana matahari cincin tanpa memeriksa terlebih dahulu. Apabila ada goresan atau kerusakan lain, maka bukan aman yang diperoleh.

Anda bisa berisiko mengalami kerusakan mata jangka panjang atau permanen. 

"Iya, memang kacamata gerhana dapat digunakan kembali selama Anda memastikan bahwa kacamata tersebut masih dapat digunakan. Kacamata juga harus dalam kondisi baik," jelas Fienberg, dikutip dari Space, Kamis (26/12/2019).   

"Jika Anda pernah melihat gerhana matahari, mungkin mengumpulkan koleksi kacamata gerhana selama bertahun-tahun dengan berbagai logo terpampang di bagian samping. Koleksi kacamata dapat dipakai tapi sekali lagi, kondisi kacamata dalam keadaan baik."

Fenomena gerhana matahari cincin menjadi sorotan dunia, yang juga akan melewati Indonesia hari ini, Kamis (26/12/2019). Gerhana matahari cincin terjadi saat terhalangnya hampir semua bagian tengah piringan matahari oleh piringan bulan.

Simak Video Menarik Berikut Ini:

Filter Halangi Sinar Ultraviolet

Gerhana Matahari Cincin
Filter kacamata khusus lihat gerhana matahari cincin punya filter halangi sinar ultraviolet yang berbahaya. A Owen from Pixabay

Menatap matahari lebih dari sepersekian detik dapat menyebabkan kerusakan permanen pada retina mata. Bahkan mengakibatkan kebutaan. 

Fienberg melanjutkan, peran kacamata gerhana matahari khusus sebagai pelindung. Ini karena kacamata khusus gerhana biasanya 100.000 kali lebih gelap dari kacamata hitam biasa dan dibuat menghalangi sinar ultraviolet matahari yang berbahaya.

"Jika Anda ingin menggunakan kembali kacamata gerhana lama, pastikan kacamata dibeli dari salah satu pabrikan yang punya standar kualitas tinggi. Kalau Anda tidak tahu pasti (dari perusahaan apa dibuat), maka buang kacamatanya. Jangan menggunakannya," tegasnya.

Kacamata gerhana matahari punya sertifikat ISO 12312-2.

"Selalu periksa filter surya sebelum digunakan. Bila terdapat goresan, tusukan, sobek atau rusak, buanglah," saran Fienberg.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya