Waspada! Ini Deretan Gangguan Kesehatan yang Muncul Selama Puasa

Gangguan kesehatan yang muncul selama bulan Ramadan itu bisa menyerangmu kapan saja.

oleh stella maris pada 06 Mei 2020, 00:01 WIB
Diperbarui 05 Mei 2020, 18:31 WIB
Kiat Meredakan Sakit Kepala tanpa Membatalkan Puasa
Kiat Meredakan Sakit Kepala tanpa Membatalkan Puasa

Liputan6.com, Jakarta Setiap orang ingin menjalankan ibadah puasanya dengan lancar, tanpa terganggu masalah kesehatan. Namun ternyata, selama puasa, ada penyakit yang sering muncul dan dialami oleh mereka yang seharian menahan haus dan lapar. 

Ya, gangguan kesehatan yang muncul selama bulan Ramadan itu bisa menyerangmu kapan saja. Jika sampai hal itu terjadi, pasti aktivitasmu dapat terganggu. Yuk, mulai waspada! Berikut deretan gangguan kesehatan yang muncul selama puasa: 

1. Dehidrasi

Selama bulan Ramadan, dehidrasi menjadi keluhan yang paling sering terjadi. Dehidrasi bisa terjadi karena kekurangan asupan cairan saat berpuasa. Aktivitas dan kegiatan yang padat akan menyebabkan tubuh lebih banyak kehilangan cairan pada bulan puasa ini. Untuk itu, kamu wajib mengatur pola minum air pada malam harinya.

Dehidrasi nantinya dapat menyebabkan mulut kering, pusing, mual, serta kelelahan. Penuhilah asupan cairan kamu selama bulan Ramadan pada waktu berbuka, malam hari, serta ketika sahur. Selain itu, dengan menghindari makanan pedas dan asin juga dapat membuat tubuh tidak cepat diserang dehidrasi.

2. Sakit Kepala

Tanpa disadari, ketika berpuasa kepala rasanya suka sakit. Meski sakitnya berbeda-beda setiap orang, namun ternyata sakit kepala disebabkan karena tubuh yang mengalami dehidrasi dan pola istirahat yang kurang teratur. 

Oleh karena itu, kamu diwajibkan untuk memenuhi kebutuhan tidur pada malam hari dan menyeimbangkannya dengan konsumsi makanan yang bergizi. Nah saat sakit kepala datang menyerang dan mengganggu aktivitas, cepat minum bodrex saat berbuka puasa karena bodrex aman diminum kapan saja, bahkan sebelum makan.

bodrex
Sakit kepala? Cepat minum bodrex!

bodrex merupakan obat sakit kepala nomor 1 di Indonesia yang dipercaya selama 50 tahun sebagai ahlinya mengatasi sakit kepala. Kombinasi Paracetamol dan Caffeine pada bodrex merupakan smart formula yang bekerja cepat dan efektif mengatasi sakit kepala.

 

3. Asam Lambung

Asam lambung terjadi selama berpuasa karena dipicu perut yang kosong. Kondisi asam lambung akan bertambah parah bila kamu tidak menyempatkan waktu untuk makan sahur. Asam lambung juga bisa terjadi jika setelah makan sahur, kamu langsung tidur.

Kondisi itu biasanya bisa ditandai dengan perut terasa mulas dan mual. Jadi kamu harus melaksanakan makan sahur untuk mengatasinya ya! Oh ya, ada baiknya, saat sahur atau berbuka puasa, hindari makanan yang pedas dan cobalah untuk tidak makan terlalu banyak.        

4. Mual

Mual termasuk salah satu penyakit yang sering dialami selama puasa. Lagi-lagi penyakit ini juga merupakan penyakit yang muncul bersamaan dengan penyakit lainnya seperti dehidrasi atau asam lambung naik.

Oleh karena itu, pada saat berbuka kamu dianjurkan untuk minum air putih yang banyak untuk meredakan rasa mual tersebut. Selain itu, makanan-makanan yang mudah dicerna akan sangat baik agar pencernaan terasa lebih nyaman dan lancar.

 

5. Diare

Saat terkena diare, aktivitas kamu di siang hari saat berpuasa bisa terganggu. Diare biasanya disebabkan oleh pilihan makan yang salah saat berbuka maupun saat sahur.

Makan makanan pedas saat sahur atau berbuka puasa merupakan penyebab utama diare menyerang. Apalagi bila kamu membeli makanan di pinggir jalan yang kurang bersih.

Maka dari itu, kamu harus berhati-hati dan usahakan untuk selalu mencuci tangan dengan sabun untuk menjaga kebersihan. Untuk itu, kamu harus menjaga pilihan makananmu agar tidak terserang diare dan membuat ibadah puasa Ramadan menjadi tidak lancar.

 

 

(*)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya