Indonesia Masuk 5 Besar Vaksinasi COVID-19 Lengkap di Dunia, Percepatan Terus Digenjot

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia menjadi satu dari lima negara dengan vaksinasi COVID-19 dosis lengkap tertinggi di dunia. Capaian tersebut dengan jumlah penerima vaksin COVID-19 sebesar 106 juta orang.

Sesuai data Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan, Menteri Komunikasi dan Informatika RI Johnny G. Plate mengatakan, posisi Indonesia hanya berada di belakang negara berpenduduk besar, seperti Tiongkok, India, Amerika Serikat, dan Brasil.

"Sejauh ini secara kuantitas, Indonesia berhasil menjadi satu dari lima negara dengan jumlah penerima vaksin COVID-19 dosis lengkap terbanyak di dunia," ujar Plate melalui pernyataan tertulis yang diterima Health Liputan6.com pada Senin, 20 Desember 2021.

Meski begitu, Pemerintah akan terus menggenjot percepatan vaksinasi COVID-19 hingga mencapai 100 persen, khususnya kelompok rentan lansia. Percepatan ini dilakukan dalam rangka menuju Indonesia bangkit dan pulih dari pandemi COVID-19.

"Pencapaian vaksinasi di akhir tahun menguatkan semangat Indonesia untuk bangkit pada 2022," lanjut Plate.

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua

Vaksinasi COVID-19 tenaga kesehatan saja, capaian hingga 16 Desember 2021 tercatat telah mencapai 132,76 persen. Selain tenaga kesehatan dan petugas publik, capaian vaksinasi Indonesia untuk lansia maupun masyarakat umum dan rentan masih belum cukup tinggi.

Oleh sebab itu, Menkominfo Johnny G. Plate menegaskan, saat ini Pemerintah terus memfokuskan vaksinasi pada kelompok lansia dan kelompok rentan. Hal ini dilakukan demi terwujudnya capaian vaksinasi 100 persen. 

"Baru 38,1 persen dari target vaksinasi sebanyak 21,5 juta penerima vaksin di kelompok lansia yang telah menerima vaksin dosis lengkap secara nasional. Artinya, sekitar 6 dari 10 lansia di Indonesia masih belum menerima vaksin dosis lengkap," terangnya.

"Secara umum, dari sebaran wilayah yang ada, masih banyak daerah yang masih memiliki capaian rendah untuk pelaksanaan vaksinasi lansia."

Sejumlah wilayah dengan vaksinasi lansia masih rendah, antara lain Maluku, dari target 127.308 lansia yang akan divaksinasi, hanya 16,5 persen yang sudah menerima vaksin dosis lengkap. Sementara itu, di Lampung, vaksin dosis lengkap pada lansia baru diberikan pada 27,4 persen dari target 704.246 orang.