Liputan6.com, Jakarta - Hari Osteoporosis Sedunia yang jatuh pada hari ini, Jumat 20 Oktober 2023 menjadi momen tepat untuk menambah literasi soal penyakit yang membuat tulang keropos.
Menurut dokter spesialis ortopedi konsultan sendi lutut dan panggul Eka Hospital BSD, Jamot Silitonga, ketika bicara tentang menjaga kesehatan tulang, hal yang dipikirkan banyak orang adalah zat kalsium.
Baca Juga
“Anda pasti sudah familiar dengan konsep yang mengatakan bahwa kalsium adalah zat yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan serta kekuatan tulang, tapi tahu enggak sih bahwa kalsium bukanlah satu-satunya zat yang berguna untuk menjaga kesehatan tulang?” kata Jamot dalam keterangan pers, Jumat (20/10/2023).
Advertisement
Kalsium adalah zat mineral yang paling dibutuhkan oleh tubuh, lanjut Jamot. Zat ini memiliki fungsi untuk menjaga pertumbuhan serta pemeliharaan tulang dan gigi agar tetap kuat. Selain di dalam susu, kalsium juga bisa ditemukan di makanan seperti brokoli, kacang kedelai, sarden, dan tahu.
“Tanpa kita sadari, kesehatan tulang kita pasti akan mengalami penurunan kualitas seiring bertambahnya usia. Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui kandungan dan nutrisi yang dibutuhkan untuk mencegah penyakit tulang yang bisa terjadi saat usia tua, seperti osteoporosis,” jelas Jamot.
Zat yang Turunkan Risiko Osteoporosis Selain Kalsium
Selain kalsium zat-zat yang dapat menurunkan risiko osteoporosis adalah:
Vitamin D
Vitamin D dan kalsium bagaikan sebuah pasangan yang tidak dapat dipisah, kata Jamot. Pasalnya, untuk dapat menyerap dengan maksimal, kalsium membutuhkan asupan vitamin D yang cukup sehingga tubuh dapat menyerap kalsium yang didapatkan dari makanan dengan optimal.
“Rata-rata orang dewasa membutuhkan 4000 IU/hari.”
Salah satu sumber vitamin D terbesar yang bisa didapatkan berasal dari sinar matahari. Oleh karena itu, berjemur selama setidaknya 10-15 menit adalah hal yang baik.
“Anda juga bisa melengkapi kebutuhan vitamin D dari pil vitamin D atau dari makanan seperti ikan, kuning telur, hingga jamur maitake.”
Advertisement
Magnesium
Selain kalsium dan vitamin D, magnesium juga memiliki manfaat yang dapat membantu menjaga kesehatan tulang.
Magnesium merupakan salah satu zat mineral yang juga berperan penting dalam kesehatan tubuh termasuk kesehatan tulang.
Sekitar 60 persen zat magnesium dalam tubuh ditemukan di dalam tulang, sehingga magnesium juga berperan dalam membentuk kekuatan tulang.
Pria dewasa membutuhkan magnesium 400mg, sedangkan pada wanita dewasa sekitar 310mg. Zat magnesium bisa ditemukan dalam makanan seperti pisang, dark chocolate, kacang-kacangan, dan sayur bayam.
Vitamin K
Zat selanjutnya yang baik untuk tulang adalah vitamin K. Ini merupakan vitamin yang juga berperan dalam menjaga tulang tetap kuat, serta mempercepat penyembuhan tulang yang mengalami kerusakan seperti retak hingga patah.
Untuk setiap kilogram berat badan orang dewasa, dibutuhkan sekitar 0.001 mg vitamin K.
“Bila Anda adalah orang dewasa dengan berat badan 50 kg, maka kebutuhan vitamin K Anda sebesar 0,050mg setiap hari.”
Kebutuhan vitamin K bisa didapatkan melalui makanan seperti sayuran hijau dan buah-buahan. Dapat pula melalui konsumsi tablet vitamin K yang sudah diresepkan sesuai dari dokter dan apoteker.
Advertisement
Boron
Boron juga termasuk mineral alami yang dapat memengaruhi kerja zat lainnya termasuk kalsium, magnesium, dan vitamin K untuk dapat bekerja dengan optimal dalam menjaga kesehatan tulang.
Kandungan boron berguna untuk pembangunan otot dalam tubuh yang dapat melindungi tulang dari risiko retak hingga patah.
“Orang dewasa membutuhkan 3-6 mg/ hari. Boron biasanya sulit untuk ditemukan dalam bentuk suplemen tablet, namun tersedia dalam makanan seperti kismis, buah plum, dan alpukat mentah.”
“Itu dia beberapa zat dan vitamin yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan tulang. Selain itu jangan lupa luangkan waktu untuk berolahraga untuk memaksimalkan nutrisi-nutrisi tersebut dan membuat tulang Anda menjadi lebih kuat,” pungkas Jamot.