Liputan6.com, Jakarta Ketika menghadapi kegagalan apalagi gagal berulang kali membuat rasa percaya diri paling bawah. Namun, ingatlah bahwa ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk merasa lebih baik.
Menghadapi kegagalan dengan cara yang sehat bisa membantu menghilangkan rasa takut, sehingga bisa bangkit lebih kuat dari sebelumnya.
Baca Juga
Hal penting yang perlu dipahami adalah bahwa setiap orang pernah gagal. Namun, kegagalan bukanlah akhir dari segalanya. Kegagalan menunjukkan bahwa sebagai manusia terkadang ada hal-hal tidak berjalan sesuai rencana.
Advertisement
Berikut ini tujuh cara bangkit dari keterpurujan seperti dilansir dari Verywell Mind pada Rabu, 26 Juni 2024.
1. Akui Perasaan Anda
Kegagalan sering kali membuat Anda merasakan banyak emosi seperti malu, cemas, marah, dan sedih yang membuat perasaan tidak nyaman.
Sebuah studi tahun 2017 dalam Journal of Behavioral Decision Making mengatakan bahwa sebaiknya Anda tidak mencoba menghilangkan perasaan tersebut setelah menghadapi kegagalan.
Para peneliti menemukan bahwa memikirkan emosi Anda, bukan kegagalan itu sendiri, bisa lebih membantu.
Merasa tidak enak sebenarnya dapat memotivasi diri, karena ini bisa membuat Anda bekerja lebih keras untuk menemukan solusi yang lebih baik agar bisa bangkit kedepannya.
Jadi, jangan memaksakan untuk menghilangkan emosi-emosi tersebut. Sebaliknya, terima emosi Anda, validasi apa yang dirasakan, dan biarkan diri merasa tidak enak sebentar.
2. Terapkan Cara Sehat untuk Mengatasi Rasa Sakit Kegagalan
Terapkan cara-cara sehat untuk mengatasi rasa sakit dari kegagalan, seperti berbicara dengan teman, melakukan latihan pernapasan, mandi berendam, berjalan-jalan, atau bermain dengan hewan peliharaan.
Namun, tidak semua cara mengatasi rasa sakit ini cocok untuk semua orang, jadi penting untuk menemukan apa yang cocok untuk Anda.
Jika Anda berjuang melawan rasa sakit kegagalan dengan kebiasaan buruk seperti merokok atau makan makanan tidak sehat, sebaiknya ubah kebiasaan buruk ini dengan membuat daftar yang lebih sehat.
Berlatih dengan cara-cara sehat tersebut bisa membantu mengingatkan diri Anda ketika merasa sedih akibat kegagalan.
Advertisement
3. Hindari Overthinking
Kegagalan sering kali membuat banyak orang menjadi khawatir berlebihan atau overthinking. Anda bisa saja memiliki asumsi tidak masuk akal tentang kegagalan dalam hidup yang dialami.
Pemikiran negatif seperti gagal berarti hal yang buruk, atau tidak akan pernah sukses, atau mungkin Anda pikir orang lain tidak akan suka jika Anda gagal.
Namun, pemikiran tidak mendasar semacam itu tidak benar dan bisa menghambat Anda dari mencoba hal-hal lain yang bisa saja berakhir dengan baik.
Penting untuk membatasi kekhawatiran yang tidak rasional yang mungkin memengaruhi perasaan dan tindakan Anda.
4. Cara Pandang Optimistis
Sebuah ulasan tahun 2016 yang dipublikasikan dalam Clinical Psychology Review, menemukan bahwa 'cara pandang yang optimistis' adalah faktor yang kuat dalam seberapa baik seseorang menanggapi tekanan emosional yang ditimbulkan oleh kegagalan.
Dengan begitu, sosok tersebut melihat kegagalan sebagai hasil dari faktor eksternal atau sesuatu yang spesifik, bukan menganggapnya sebagai kesalahan internal atau sesuatu yang tidak dapat diubah dari diri sendiri.
Jika merasa tidak berdaya atau tidak ada gunanya mencoba lagi, ubahlah cara berpikir Anda. Ingatkan diri akan pemikiran yang lebih positif dan realistis tentang kegagalan, seperti:
- Kegagalan adalah tanda bahwa saya menantang diri saya untuk melakukan sesuatu yang sulit.
- Saya mampu mengatasi kegagalan.
- Saya bisa belajar dari kegagalan.
Anda mungkin perlu mengulang-ulang pikiran positif ini untuk mengusir pikiran negatif atau untuk memperkuat keyakinan bahwa Anda bisa bangkit kembali.
Advertisement
5. Mengambil Pelajaran dari Tokoh Terkenal
Dari Thomas Edison hingga Walt Disney, kegagalan adalah bagian tak terpisahkan dari perjalanan mereka menuju kesuksesan. Luangkan waktu untuk mempelajari bagaimana mereka menghadapi tantangan ini berulang kali.
Banyak tokoh sukses mengalami kegagalan berulang kali, Anda bisa menjadikan ini sebagai motivasi untuk bangkit lebih kuat dari sebelumnya.
Pelajari bagaimana cara tokoh-tokoh inspiratif tersebut untuk bangkit kembali. Dari pengalaman mereka, Anda bisa memperoleh pembelajaran yang berharga untuk menghadapi tantangan dalam kehidupan Anda sendiri.
Ingatlah bahwa kegagalan adalah bagian alami dari perjalanan menuju kesuksesan.
6. Mengubah Kegagalan Menjadi Pelajaran
Kegagalan bisa menjadi guru yang berharga jika Anda terbuka untuk belajar. Pikirkan apa yang dapat dilakukan di masa mendatang dengan cara yang lebih baik dari sekarang.
Dengan cara ini, kegagalan bisa menjadi pelajaran hidup yang membantu Anda memperoleh pemahaman baru. Alih-alih melihat kegagalan sebagai hambatan, lihatlah itu sebagai langkah menuju tujuan Anda.
Setelah Anda mengenali kesalahan Anda dan belajar dari pengalaman tersebut, mulailah untuk melangkah maju.
Ingatlah bahwa terus memusatkan pikiran pada masalah atau mengulang-ulang kesalahan, hanya akan membuat diri terjebak dalam siklus negatif.
Jadi, alihkan fokus pikiran dari "Saya gagal" menjadi "Saya siap mencoba lagi."
Dengan pengetahuan baru yang Anda dapatkan, pertimbangkan langkah-langkah yang bisa diambil di masa depan. Buatlah rencana yang membantu Anda menerapkan pelajaran yang telah diperoleh.
Advertisement
7. Jangan Takut Gagal
Menghindari kegagalan sepanjang hidup, bisa membuat Anda merasa sangat buruk saat akhirnya mengalami kegagalan.
Menghadapi ketakutan akan kegagalan ini bisa menjadi kunci untuk mengurangi rasa sedih dan tidak nyaman yang dirasakan.
Mulailah keluar dari zona nyaman. Lakukan hal-hal yang mungkin membuat Anda ditolak atau coba hal-hal baru yang berpotensi menghadirkan kegagalan.
Seiring berjalannya waktu, Anda akan belajar bahwa kegagalan tidak seburuk yang dibayangkan.
Kegagalan bisa membantu belajar mengatasi ketakutan akan kegagalan secara produktif dan mendukung Anda dalam mencapai tujuan.