Wanita Penggemar Telur Lebih Cepat Mati?

Wanita yang mengasup telur setiap hari disinyalir memiliki risiko lebih cepat mati dibanding wanita yang tidak melakukan hal tersebut.

oleh Gabriel Abdi Susanto diperbarui 08 Okt 2013, 10:00 WIB
Diterbitkan 08 Okt 2013, 10:00 WIB
telur-palsu-130715b.jpg
Wanita yang mengasup telur setiap hari disinyalir memiliki risiko lebih cepat mati dibanding wanita yang tidak melakukan hal tersebut. Demikian sebuah penelitian di Jepang mengungkap.

Para peneliti ini menemukan bahwa wanita-wanita yang mengkonsumsi telur satu atau lebih setiap hari akan cenderung mati lebih cepat daripada wanita yang hanya makan satu atau dua telur dalam seminggu.
    
Dr. Yasuyuki Nakamura dari Kyoto Women's Univeristy mengungkapkan bahwa konsumsi telur terkait dengan meningkatkan kadar kolesterol seseorang. Itu artinya risiko terkena serangan jantung pun pasti terjadi.

Menurut penelitian yang dilakukan pada 9.300 pria dan wanita di tahun 1980 dimana beragam penyelidikan dilakukan entah itu dari segi gaya hidup maupun pola makan, ditemukan wanita yang mengasup sebutir telur setiap hari 22 persen meninggal lebih cepat.

"Dalam permulaan penelitian saja, angka rata-rata kolesterol wanita yang mengasup telur setiap hari sudah menaik lebih tinggi sekitar tiga persen daripada yang tidak mengasup," ujar Nakamura atas penelitian yang dilakukannya selama puluhan tahun ini seperti dikutip dari Intensemuscle,  Selasa (8/10/2013).
    
Nakamura menyimpulkan , kecenderungan yang terjadi di Jepang ini sebenarnya wajar. Kebanyakan wanita di Jepang memiliki masalah pola makan dan gaya hidup. Asupan makanan lain berkolesterol dan gaya hidup tidak sehat menjadi variabel yang menentukan kesimpulan yang disebut. Pantas saja!

(Abd)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya