Liputan6.com, Jakarta Contoh pantun jenaka perlu kamu kenali agar lebih memahaminya. Pantun adalah jenis puisi lama yang masih cukup populer di masyarakat Indonesia. Sementara itu, pantun jenaka merupakan pantun yang dibuat untuk tujuan hiburan.
Pantun jenaka sering kali disebut sangat sulit dibuat. Ciri-ciri pantun jenaka yang paling menonjol adalah isinya. Harus penuh dengan canda tawa atau kejenakaan, tetapi erat dengan nilai moral pada setiap katanya.
Advertisement
Baca Juga
Terkadang pantun jenaka dijadikan sebagai media untuk saling menyindir dalam suasana yang penuh keakraban, sehingga tidak menimbulkan rasa tersinggung, dan dengan pantun jenaka diharapkan suasana akan menjadi semakin riang.
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (17/5/2022) tentang contoh pantun jenaka.
Pantun Jenaka
Sebelum mengenali contoh pantun jenaka, kamu perlu tahu pengertiannya terlebih dahulu. Pantun jenaka tak jauh berbeda dengan pantun biasa. Hal yang membedakan antara pantun jenaka dan biasa ada pada isinya. Pantun jenaka lebih ditujukan untuk menghibur orang lain.
Contoh pantun jenaka sangat kental dengan hal-hal lucu. Terutama topik yang bisa menghadirkan banyak tawa ketika dibaca dan diperdengarkan. Pantun jenaka tentu lebih sulit cara membuatnya. Harus seimbang antara kelucuan dan nilai-nilai yang hendak disampaikan.
Pantun jenaka juga tak hanya mengandung humor dan kelucuan. Pantun ini kerap digunakan untuk sindiran yang mengundak keakraban. Meskipun sindiran, tetapi pantun jenaka tak mengundak ketersinggungan. Ciri-ciri pantun jenaka yang paling menonjol terletak pada isinya yang jenaka.
Advertisement
Ciri-Ciri Pantun Jenaka
Ciri-cirinya juga perlu kamu kenali sebelum mengetahui contoh pantun jenaka. Berikut ciri-ciri pantun jenaka:
Terdiri dari empat baris
Bait dalam setiap pantun berisi untaian kata-kata. Tak terkecuali pantun jenaka. Setiap barisnya tetap mengandung satu gagasan yang sama. Hanya saja, dalam pantun jenaka gagasan yang ditonjolkan adalah kejenakaan atau kelucuan.
Setiap baris terdiri dari 8-12 suku kata
Awalnya pantun cenderung tidak dituliskan, melainkan disampaikan secara lisan. Hal inilah yang membuat tiap baris pada pantun dibuat sesingkat mungkin. Singkat tetapi tetap padat isi dan dalam maknanya. Hal ini juga sama berlakunya bagi pantun jenaka.
Bersajak a-b-a-b
Rima atau yang juga biasa disebut dengan sajak adalah kesamaan bunyi yang terdapat dalam puisi. Biasanya, jenis-jenis puisi lama kental akan rima, termasuk dengan pantun. Khusus untuk pantun seperti pantun jenaka. Jenis puisi yang satu ini memiliki ciri khas yang begitu kuat, yakni rimanya adalah a-b-a-b.
Memiliki sampiran dan isi
Dua baris pertama disebut dengan sampiran, sampiran kerap kali berkaitan dengan alam dan biasanya tak punya hubungan dengan bagian kedua. pada pantun jenaka, membuat bagian sampiran memang sedikit menyulitkan. Harus menarik dan bisa dijadikan humor atau kejenakaan yang kental.
Sementara isi berada pada baris ketiga dan keempat yang berisi pesan atau makna utama dari sebuah pantun. Pada pantun jenaka, bagian isinya erat kaitannya dengan kejenakaan. Meski begitu, nilai-nilai moral tetap bisa dilampirkan dari setiap kata yang digunakan.
Contoh Pantun Jenaka
Berikut beberapa contoh pantun jenaka yang bisa kamu kenali:
1. Nasi uduk tetap anget
Beli nye di tepi jalan
Yang kembali duduk manis banget
Boleh ga kite kenalan
Â
2. Berjalan ke atas rotan
Liat bawah air ya kering
teringat adek di kala makan
air mata jatuh ke piring
Â
3. Mangga muda jangan dibeli
karena rasanya asam sekali
Kusangka dia tetap sendiri
Ternyata udah memiliki 6 suami
Â
4. Prasasti di daun lontar
Ada kecap cap bango
Ada anak sok pintar
Ditanya planga-plongo
Â
5. Jari sakit dikarenakan luka
Lukanya sangatlah besar
Ini contoh pantun jenaka
Untuk anak sekolah dasar
Â
6. Meminum jamu sambilah berdiri
Di seduhnya cepat berduduk dibangku
Bilanya hati kamu masi sendiri
Berikanlah area untuk diri aku
Â
7. Sekolah melacak bebek
Topi kotak di dlm butik
Biarlah berwajah jelek
Tapi ahlak berwajah cantik
Advertisement
Contoh Pantun Jenaka
Berikut beberapa contoh pantun jenaka yang bisa kamu kenali:
1. Membeli pakaian dihari minggu
Baju dibeli di dalam pasar
Ingin peluk dirimu namun aku tak mampu
Karena badanmu amat besar
Â
2. Adanya orang duku dijitak
di jitak bersama dengan orang Botak
selama jantung aku masi berdetak
cinta aku ta dapat terluluh lantak
Â
3. Kamar kos-kosan berbentuk persegi
di sewakan tukang roti
tak dapat suntuk aku ucapkan selamat pagi
untuk kamu sang pemilik hati
Â
4. Sofa empuk berwarna jingga
Beli ayam dengan lalapan
Masa muda harus bekerja
Agar bahagia dan berkecukupan
Â
5. Ke pasar beli balon udara
Di tengah jalan balonnya meletus
Betapa hati sangat gembira
Nilai ujian dapat seratus
Â
6. Membuat manisan dari buah salak
Dijual dengan macam-macam harga
Jadi anak berbaktilah pada ibu bapak
Agar kelak bisa masuk surga
Â
7. Di kutub utara ada pinguin
Hewannya lucu, sungguh menggemaskan
Belajarlah dengan rajin
Mudah mudahan Tuhan membuka jalan
Contoh Pantun Jenaka
Berikut beberapa contoh pantun jenaka yang bisa kamu kenali:
1. Minum kopi di saat hujan
Memang nikmat sekali rasanya
Anak baik anak teladan
Jadi kebanggaan keluarga
Â
2. Tugal padi jangan bertangguh
Kunyit di kebun siapa penggalinya
Jika tuan cerdik sungguh
Langit tergantung di mana talinya
Â
3. Dengar lagu berirama
Tertawalah si adik manja
Mari main bersama-sama
Jangan duduk sendiri saja
Â
4. Beli kecap namanya Bango
Disusun dengan berjajar-jajar
Clingak clinguk polongan plongo
Akibat anak malas belajar
Â
5. Burung bungau bermain di paya
Lalu terbang jauh ke kota
Pak kusir selalu setia
Temani kami dengan cerita
Â
6. Burung dara terbang melanglang
Hinggapnya di pucuk dedahanan
Setiap kali ayah pulang
Selalu bawa kebahagiaan
Â
7. Menanam pinang rapat-rapat
Jangan dicabut dengan tangan
Larinya sapi amat cepat
Penunggang jatuh di kubangan
Â
Advertisement