Liputan6.com, Jakarta - Cara kerja relay mobil dan motor adalah sama-sama berhubungan dengan kelistrikan kendarakan. Memahami cara kerja relay mobil dan motor akan membuat pemilik kendarakan ini mampu memilih untuk memanfaatkannya dengan maksimal.Â
Baca Juga
Advertisement
Secara teori, relay adalah komponen arus listrik yang bisa mengendalikan arus besar menjadi kecil. Liputan6.com lansir dari berbagai sumber, pada Jumat (19/8/2022) cara kerja relay mobil dan motor mirip dengan saklar, tetapi mampu bekerja lebih cepat dan melakukannya secara otomatis.
Cara kerja relay mobil umumnya dipasang pada arus kelistrikan mobil yang besar. Seperti pada headlamp, horn atau klakson, sistem AC, sistem radiator, dan lain sejenisnya. Sementara cara kerja relay motor paling utama adalah menjaga kestabilan daya listrik pada motor. Wujudnya minimalis dan transparan.
Agar lebih memahami, berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam cara kerja relay mobil dan motor, Jumat (19/8/2022).
Cara Kerja Relay Mobil dan Penjelasannya
Memahami cara kerja relay mobil adalah memengaruhi kelistrikan yang akan berdampak pada beberapa kendali mobil. Cara kerja relay mobil dapat maksimal, jika pemasangannya benar. Cara kerja relay mobil umumnya dipasang pada arus kelistrikan mobil yang besar. Seperti pada headlamp, horn atau klakson, sistem AC, sistem radiator, dan lain sejenisnya.
Harga relay mobil tambahan untuk lampu depan dengan kabel, skun, soket dan sekring ini berada pada kisaran Rp100.000 sampai Rp180.000. Sementara harga relay mobil satuan yang bisa dipakai untuk keperluan relay lampu sendiri bervariasi mulai dari Rp25.000 satu buahnya.
Pada mobil, ada dua jenis relay, yakni relay mobil resistor dan relay mobil elektromagnetik. Sementara itu, relay mobil yang paling sering digunakan adalah tipe elektromagnetik karena biaya perawatannya yang jauh lebih murah daripada resistor. Bagaimana cara kerja relay mobil sebenarnya?
Cara kerja relay mobil yang Liputan6.com lansir dari berbagai sumber, ada enam. Ini penjelasan cara kerja relay mobil tersebut:
1. Saklar atau Switch Elektromagnetik
Cara kerja relay mobil adalah sebagai saklar. Cara kerja relay mobil berupa saklar atau elektromagnetik switch, ini dikendalikan oleh magnet listrik. Cara kerja relay mobil adalah bagian kumparan akan menghasilkan gaya magnet.
Gaya magnet ini akan muncul saat sedang dialiri oleh arus listrik yang melalui terminal 85 dan 86. Sementara terminal 30 dan 87 dihubungkan saat kemagnetan menarik pada bagian kontak point.
2. Memperpanjang Usia Saklar
Cara kerja relay mobil adalah mampu memperpanjang usia saklar. Adanya relay sesuai cara kerja relay mobil pada sistem kelistrikan mobil yang membutuhkan arus listrik yang besar, akan menjadikan arus listrik tersebut tidak akan melewati saklar kembali setelah pemasangan relay.
Saklar dengan dukungan cara kerja relay mobil, hanya akan digunakan untuk membangkitkan induksi magnet yang ada pada relay. Sementara arusnya sesuai cara kerja relay mobil, akan dialirkan dari baterai menuju ke beban yaitu lampu, kompresor AC, horn, dan lainnya.
Adanya cara kerja relay mobil ini, maka bisa meminimalisir bunga api yang sering terjadi di dalam saklar atau switch. Sehingga membuat saklar lampu tidak mudah rusak dan awet dalam penggunaan.
Advertisement
Cara Kerja Relay Mobil Selanjutnya
3. Membuat Nyala Lampu Lebih Terang
Cara kerja relay mobil adalah menjadikan nyala lampu lebih terang. Pemasangan relay lampu membuat nyala lampu menjadi lebih terang. Komponen relay sesuai cara kerja relay mobil, akan menguatkan arus listrik yang menuju bagian lampu, sehingga membuat nyala lampu menjadi lebih terang.
4. Mengurangi Hambatan Arus
Cara kerja relay mobil adalah mampu mengurangi hambatan atau menaikkan laju arus. Adanya tambahan relay dengan cara kerja relay mobil, akan menjadikan daya baterai diterima langsung oleh beban seperti lampu, klakson, dan lainnya, tanpa harus melewati saklar.
Adanya cara kerja relay mobil ini, akan memperndek rangkaian yang akan membuat arus listrik tidak akan berkurang atau melemah. Hal ini pun akan berkaitan dengan cara kerja relay mobil yang membuat nyala lampu menjadi lebih terang serta nyala klakson yang lebih nyaring.
5. Melindungi Saklar Kombinasi
Cara kerja relay mobil adalah mampu melindungi saklar kombinasi. Pemasangan relay dari cara kerja relay mobil adalah dapat digunakan untuk melindungi saklar kombinasi atau switch dari panas mobil. Tentu saja, adanya cara kerja relay mobil ini akan mencegah saklar lampu menjadi tidak meleleh akibat panas yang ada.
6. Menjadi Kunci Pengaman
Cara kerja relay mobil menjadi kunci pengaman. Pemasangan relay sesuai cara kerja relay mobil, prinsipnya akan memutus serta menghubungkan saklar dengan arus listrik yang berukuran lebih kecil.
Cara Kerja Relay Motor dan Penjelasannya
Memahami cara kerja relay motor adalah sama dengan cara kerja relay mobil. Cara kerja relay motor adalah berhubungan dengan kelistrikan pada motor dan peranannya sangat vital. Paling utama dari cara kerja relay motor adalah menjaga kestabilan daya listrik pada motor.
Contoh cara kerja relay motor adalah membantu memaksimalkan kerja dan fungsi dari klakson hingga lampu LED pada motor. Dalam menjalankan cara kerja relay motor adalah didukung oleh dua komponen penting, seperti kumparan dan elektromagnet.
Liputan6.com lansir dari berbagai sumber, cara kerja relay motor adalah memutus dan menghubungan arus kelistrikan pada motor dan memaksimalkan potensinya. Cara kerja relay motor adalah sangat mirip dengan saklar, tetapi bekerja lebih cepat dan secara otomatis.
Adanya cara kerja relay motor tersebut semakin didukung dengan desainnya yang minimalis dan transparan. Wujud relay motor ini sangat memudahkan proses pemasangan dan pengecekannya. Meski dikenal bekerja dengan arus yang kecil, tetapi cara kerja relay inilah yang menjadikannya istimewa.
Apabila menginginkan pemasangan relay sesuai cara kerja relay motor, ini mudah ditemukan di toko elektronik dan bengkel motor. Pilihlah relay dengan kualitas yang baik dengan ukuran 12 V dan 30-40 A, pemilihan yang tepat ini akan menjadikan cara kerja relay motor benar-benar maksimal.
Advertisement