9 Contoh Tari Berpasangan yang Berasal dari Indonesia, Termasuk Asal Daerahnya

Contoh taru berpasangan dapat dilihat dari berapa orang yang terlibat dalam tarian tersebut, atau bagaimana tarian tersebut diperagakan.

oleh Mabruri Pudyas Salim diperbarui 08 Feb 2023, 15:10 WIB
Diterbitkan 08 Feb 2023, 15:10 WIB
Tari Zapin
Tari Zapin

Liputan6.com, Jakarta Contoh taru berpasangan dapat dilihat dari berapa orang yang terlibat dalam tarian tersebut. Dilihat dari namanya, contoh tari berpasangan adalah jenis seni tari yang dimainkan atau diperagakan oleh dua orang penari.

Ada banyak sekali contoh tari berpasangan yang ada di Indonesia. Misalnya saja Tari Zapin yang berasal dari Riau. Tarian ini ditampilkan atau diperagakan secara berpasangan dengan diiringi dua alat musik utama, yaitu gambus dan marwas yang bentuknya seperti gendang kecil.

Itu adalah sebagian kecil dari contoh tari berpasangan yang ada di Indonesia. Selain itu Tari Zapin, Indonesia masih memiliki banyak lagi contoh tari berpasangan.

Namun sebelum lebih jauh membahas contoh tari berpasangan, ada baiknya kita bahasa terlebih dahulu apa saja jenis-jenis tari. Berikut penjelasan selengkapnya seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu (8/2/2023).


Jenis-Jenis Tari

Tari adalah kesenian yang yang menitikberatkan pada gerak tubuh berirama, yang biasanya juga diiringi musik. Berdasarkan jumlah penari yang memperagakan gerakan tari dalam pertunjukan, tari dapat dibedakan menjadi tiga, yakni tari tunggal, tari berpasangan, dan tari kelompok atau massal.

1. Tari Tunggal

Tari tunggal yaitu tari yang dilakukan oleh satu orang. Contohnya adalah tari gambir anom, tari koncar, tari gunung sari, tari gatotkaca, tari bondan, tari gambyong, dan tari kukilo.

2. Tari Kelompok atau Massal

Tari ini dilakukan dengan ramai-ramai atau dengan menggunakan banyak penari.

3. Tari Berpasangan

Tari berpasangan yaitu tari yang dilakukan dengan berpasangan, laki-laki dengan perempuan, laki-laki dengan laki-laki, perempuan dengan perempuan. Contoh tari berpasangan antara lain adalah sebagai berikut.


Contoh Tari Berpasangan

Tari Serampang Dua Belas
Tari Serampang Dua Belas./pariwisataindonesia.id

Tari Serampang Dua Belas

Meski namanya Tari Serampang Dua Belas, namun tarian asal Provinsi Sumatera Utara ini tidak diperagakan oleh dua belas orang penari. Sebaliknya, Tari Serampang Dua Belas merupakan salah satu contoh tari berpasangan.

Tari Serampang Dua Belas merupakan contoh tari berpasangan yang diperagakan oleh dua orang penari, laki-laki dan perempuan. Contoh tari berpasangan ini memiliki gerakan-gerakan yang menceritakan tentang tahapan-tahapan di mana sepasang laki-laki dan perempuan menjalin cinta hingga keduanya berakhir di jenjang pernikahan.

Tari Serampang Dua Belas memiliki pesan moral untuk segera menikah jika sudah menemukan pasangan yang dianggap cocok.

Tari Bedhaya Ketawang

Contoh tari berpasangan berikutnya adalah Tari Bedhaya Ketawang. Tari Bedhaya Ketawang merupakan tarian yang berasal dari Provinsi Jawa Tengah, tepat dari Kota Surakarta.

Contoh tari berpasangan ini merupakan contoh tarian yang memerlukan kesabaran untuk memeragakannya. Sebab, tarian ini memiliki gerakan yang sangat lembut dan lambat. Oleh karena itu, pasangan penari yang memperagakan tarian ini tidak hanya harus memiliki keterampilan yang baik, namun juga bisa menyatukannya dengan perasaan yang halus.

Tari Bedhaya Ketawang sebenarnya merupakan tarian yang sakral, dan tidak setiap orang bisa menikmatinya. Sebab, Tari Bedhaya Ketawang merupakan tarian  yang hanya bisa diperlihatkan saat penobatan tahta raja di kesultanan Surakarta saja.

Tari Golek Menak

Contoh tari berpasangan lainnya adalah Tari Golek Menak. Tari Golek Menak adalah tari tradisional yang berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta. Contoh tari berpasangan ini diciptakan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX dan gerakannya terinspirasi dari Wayang Golek Menak. Sejak dipentaskan pertama kali pada 1943, Tari Golek Menak terus mengalami penyempurnaan dalam beberapa tahap.


Contoh Tari Berpasangan

Serial Musikal Payung Fantasi
Para penari Serial Musikal Payung Fantasi saat peluncuran perdana di Plaza Indonesia, Senin, 24 Oktober 2022.

Tari Payung

Contoh tari berpasangan berikutnya adalah Tari Payung. Tari PAyung adalah tarian yang berasal dari dari Minangkabau, Sumatera Barat. Gerakan dalam Tari Payung menceritakan tentang gambaran kehidupan remaja yang hidup di kota, di mana mereka mulai terlepas dari aturan adat yang berlaku.

Yang menarik dari Tari Payung, meski memiliki dua penari yang memerankan laki-laki dan perempuan, semuanya bisa diperankan oleh perempuan. Dengan kata lain, peran laki-laki dalam contoh tari berpasangan ini bisa diperankan oleh penari perempuan.

Tari Ulu Ambek

Tari Ulu Ambek adalah contoh tari berpasangan yang agak lain. Sebab, Tari Ulu Ambek diperankan oleh pasangan penari yang terdiri dari dua penari laki-laki. Tari Ulu Ambek merupakan contoh tari berpasangan yang berasal dari Aceh. Tari Ulu Ambek memiliki gerakan yang menunjukkan konflik atau pertarungan.

Adapun beberapa gerakan dalam contoh tari berpasangan bisa dibilang mirip dengan pencak silat. Bedanya, Tari Ulu Ambek adalah gerakan semacam pencak silat tanpa sentuhan fisik.

Pertunjukan Tari Ulu Ambek secara fisik merupakan aktivitas gerak gerik silat dan tarian penyerangan dan penangkisan. Namun, secara simbolis serangan dan tangkisan itu merupakan simbol “pemberian dan penerimaan” dari seorang guru atau syekh atau kapalo mudo kepada muridnya. Substansi pemberian dan penerimaan itu adalah pembelajaran budi dan pengetahuan spiritual.

Tari Zapin

Tari Zapin merupakan salah satu contoh tari berpasangan. Tari Zapin adalah tarian yang berasal dari Riau. Tarian ini tercipta akibat dari bentuk permainan menggunakan kaki yang dimainkan laki-laki bangsa Arab dan Persia. Dalam bahasa Arab, zapin disebut sebagai al raqh wal zafn. Tari Zapin berkembang di Nusantara bersamaan dengan penyebaran agama Islam yang dibawa pedagang Arab dari Hadramaut.

Zapin mempertontonkan gerak kaki cepat mengikuti hentakan pukulan pada gendang kecil yang disebut marwas. Harmoni ritmik instrumennya semakin merdu dengan alat musik petik gambus. Karena mendapat pengaruh dari Arab, tarian ini memang terasa bersifat edukatif tanpa menghilangkan sisi hiburan.

Ada sisipan pesan agama dalam syair lagunya. Biasanya dalam tariannya dikisahkan keseharian hidup masyarakat melayu seperti gerak meniti batang, pinang kotai, pusar belanak dan lainnya. Anda akan melihat gerak pembuka tariannya berupa gerakan membentuk huruf alif (huruf bahasa Arab) yang melambangkan keagungan Tuhan.


Contoh Tari Berpasangan

Tari Janger
Tari Janger (sumber. adjitrisula03.blogspot.com)

Tari Janger

Contoh tari berpasangan berikutnya adalah Tari Janger. Tari Janger adalah tari tradisional yang berasal dari Pulau Bali. Contoh tari berpasangan yang tercipta pada tahun 1930-an ini bercerita tentang indahnya kehidupan remaja. Tari Janger diperagakan secara berpasang-pasangan antara putri dan putra.

Para penari akan menari sambil menyanyikan lagu Janger secara bersahut-sahutan dan mengikuti irama teriakan dari penari lainnya. Karena hal inilah, irama dari teriakan para penari membuat tari Janger khas dan unik.

Tari Ketuk Tilu

Contoh tari berpasangan berikutnya adalah Tari Ketuk Tilu. Tari ketuk tilu merupakan tarian asal Jawa Barat yang dimana tarian ini merupakan cikal bakal, dari tari jaipongan yang dimana hingga saat ini lebih cenderung dikenal oleh masyarakat. Dalam segi perbedaan tari ketuk tilu ini ini merupakan tari tradisi.

Dalam tarian ini memiliki makna kehidupan yang cukup sederhana, dalam penampilan juga sederhana. Sedangkan tari jaipongan telah mengalami banyak perkembangan dan juga bersifat hiburan.

Tari Bugis Kembar

Contoh tari berpasangan lainnya adalah Tari Bugis Kembar. Tari Bugis Kembar merupakan hasil gubahan dan sudah dibakukan ke dalam kaset pita oleh S. Ngaliman pada tahun 1974. Tari Bugis Kembar termasuk jenis tari wireng yang bertemakan keprajuritan. Tari Bugis Kembar disajikan oleh dua penari putra dengan menggunakan gerak tari gagah gaya Surakarta dan gerak pencak silat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya