Kumpulan Mukjizat Para Nabi, Begini Kisah 25 Sosoknya

Mukjizat para nabi adalah tanda-tanda yang diberikan oleh Allah untuk membuktikan kebenaran dakwah mereka.

oleh Laudia Tysara diperbarui 27 Apr 2023, 12:45 WIB
Diterbitkan 27 Apr 2023, 12:45 WIB
Ilustrasi - Perumahan Bani Hasyim dalam peristiwa pengasingan Nabi dan kabilahnya oleh suku Quraisy. (Foto: Tangkapan layar film The Messenger)
Perumahan Bani Hasyim dalam peristiwa pengasingan Nabi dan kabilahnya oleh suku Quraisy. (Foto: Tangkapan layar film The Messenger)

Liputan6.com, Jakarta - Mukjizat para nabi adalah keajaiban atau tanda-tanda yang diberikan oleh Allah kepada para nabi untuk membuktikan kebenaran dakwah mereka. Dalam ajaran Islam, terdapat 25 nabi yang diberikan mukjizat berbeda-beda. Setiap nabi memiliki mukjizat yang sesuai dengan permasalahan dan kebutuhan yang dihadapi oleh kaumnya pada masa itu.

Dalam buku berjudul Akidah Akhlak Madrasah Tsanawiyah Kelas VIII oleh Harjan Syuhada., dkk, beberapa mukjizat para nabi meliputi kemampuan untuk berbicara dengan binatang, menghidupkan orang mati, mengetahui ilmu gaib, menundukkan angin, mengeluarkan air dari batu, membelah bulan, dan masih banyak lagi.

Selain itu, beberapa nabi juga diberikan kitab suci sebagai mukjizat, seperti Musa yang diberikan Taurat, Isa yang diberikan Injil, dan Muhammad yang diberikan Al-Qur’an.

Mukjizat para nabi juga menunjukkan kebesaran Allah sebagai pencipta alam semesta. Dalam Al-Qur’an, Allah menjelaskan mukjizat para nabi adalah bukti kekuasaan-Nya dan peringatan bagi manusia untuk selalu beriman dan bertakwa. Meskipun mukjizat para nabi hanya terjadi pada masa lalu, ajaran mereka yang diwariskan melalui kitab suci masih menjadi panduan bagi umat manusia hingga saat ini.

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang mukjizat para nabi yang dimaksudkan, Kamis (27/4/2023).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


1. Nabi Adam

Semarak Ramadan di Masjid Agung Sanaa
Sejumlah pria membaca Al-Quran selama bulan Ramadan di Masjid Agung Sanaa, Yaman, Minggu (26/4/2020). Masjid Agung Sanaa merupakan salah satu masjid pertama yang dibangun atas perintah Nabi Muhammad SAW. (Mohammed HUWAIS/AFP)

Nabi Adam adalah tokoh penting dalam agama Islam. Dia merupakan khalifah pertama di bumi yang diciptakan oleh Allah SWT. Sebelumnya, Nabi Adam tinggal di surga dengan pasangannya, yaitu Hawa. Namun, atas bujukan iblis, Adam dan Hawa diperintahkan oleh Allah untuk turun ke bumi. Sejak turun ke bumi, Nabi Adam dan Hawa harus mengalami berbagai macam ujian dan cobaan.

Salah satu mukjizat para nabi yang dialami oleh Nabi Adam adalah diajarkan oleh Allah tentang segala hal yang ada di bumi, termasuk nama benda dan makhluk. Hal ini membuat Nabi Adam memiliki pengetahuan yang luas tentang alam semesta. Selain itu, Nabi Adam juga memiliki umur yang panjang dan diberikan kemampuan untuk memberikan 40 tahun umur kepada Nabi Daud. Nabi Adam juga memiliki tinggi 60 hasta atau sekitar 30 meter.

Meskipun Nabi Adam harus mengalami berbagai cobaan dan ujian, namun dia tetap teguh dalam imannya kepada Allah. Nabi Adam juga mengajarkan nilai-nilai kebaikan dan kesabaran kepada umat manusia. Oleh karena itu, Nabi Adam dianggap sebagai contoh teladan bagi seluruh umat manusia dalam menjalani kehidupan di dunia ini. Keberadaan Nabi Adam juga menjadi bukti betapa besar kasih sayang Allah kepada umat manusia dengan menciptakan khalifah pertama di bumi.

2. Nabi Idris

Nabi Idris adalah salah satu nabi yang diutus oleh Allah SWT. sebagai penerus risalah dari Nabi Adam. Nabi Idris dikenal sebagai sosok yang cerdas dan berilmu. Ia merupakan keturunan keenam dari Nabi Adam. Banyak pesan kebaikan yang disampaikan oleh Nabi Idris, seperti menjadikan sholat jenazah sebagai penghormatan, selalu bersyukur, menghindari hasad dan dengki, serta masih banyak lagi.

Selain itu, Nabi Idris juga memiliki beberapa mukjizat para nabi yang diberikan oleh Allah, antara lain kecerdasan mengamati fenomena alam dan mengartikan wahyu Allah, serta menjadi manusia pertama yang bisa membaca dan menulis. Nabi Idris juga pernah merasakan sakaratul maut dan dihidupkan kembali atas izin Allah. Selain itu, beliau juga pernah melihat surga dan neraka.

Keberadaan Nabi Idris sangat penting dalam sejarah kehidupan manusia karena melalui beliau, banyak nilai-nilai kebaikan yang disampaikan kepada umat manusia. Pesan-pesan kebaikan yang disampaikan oleh Nabi Idris hingga saat ini masih relevan untuk dijadikan pedoman dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, sosok Nabi Idris dianggap sebagai salah satu nabi yang patut dihormati dan dijadikan sebagai teladan bagi umat manusia.

3. Nabi Nuh

Nabi Nuh adalah salah satu nabi yang masuk golongan Ulul Azmi. Ia diutus oleh Allah untuk menyebarkan ajaran tauhid dan memperingatkan umat manusia tentang adanya azab yang akan menimpa mereka jika tidak taat kepada Allah SWT. Namun, semasa dakwahnya, Nabi Nuh menerima banyak tantangan dan penolakan, termasuk dari anak dan istrinya. Meski begitu, Nabi Nuh tetap sabar dan terus berdakwah hingga akhirnya Allah memberikan mukjizat para nabi kepada beliau.

Salah satu mukjizat para nabi yang dimiliki oleh Nabi Nuh adalah mampu membuat perahu dengan ukuran yang sangat besar, yakni 300 hasta panjangnya dan 50 hasta lebarnya. Perahu tersebut kemudian digunakan untuk menyelamatkan diri dan keluarganya serta hewan-hewan dari banjir besar yang diturunkan oleh Allah. Seluruh kaum yang bertindak zalim pun dibinasakan oleh Allah, sementara golongan manusia maupun binatang yang taat kepada Allah SWT tetap selamat dari banjir karena berada di dalam perahu tersebut.

Kisah Nabi Nuh menjadi bukti bahwa Allah selalu memberikan pertolongan kepada hamba-Nya yang bertakwa dan taat kepada-Nya. Sabar dan istiqamah dalam berdakwah serta berusaha menegakkan kebenaran adalah sikap yang harus dipegang teguh oleh umat manusia dalam menghadapi berbagai cobaan dan tantangan dalam hidup.

4. Nabi Hud

Nabi Hud adalah salah satu nabi yang diutus oleh Allah untuk menyebarkan ajaran tauhid kepada kaum 'Ad, suatu kaum yang terkenal akan keahlian membuat menara. Namun, mereka juga senang melakukan kemaksiatan dan menghamburkan harta.

Semasa dakwahnya, Nabi Hud mendapatkan beberapa mukjizat para nabi yang menjadi bukti kebenaran dakwahnya. Salah satu mukjizat yang dimiliki oleh Nabi Hud adalah mampu menurunkan hujan atas izin Allah. Saat itu, kaum 'Ad dilanda kekeringan yang membuat tanaman mati dan tak ada sumber air.

Maka dengan izin Allah, Nabi Hud mampu menurunkan hujan yang sangat deras sehingga mampu membasahi tanah dan memberikan kehidupan kembali bagi kaum 'Ad. Selain itu, Nabi Hud juga selamat dari badai petir yang dahsyat yang menghancurkan kaum 'Ad yang masih berpaling dari Allah SWT.

5. Nabi Shaleh

Allah SWT mengutus Nabi Shaleh untuk menyampaikan ajaran tauhid kepada kaum Tsamud yang masih merupakan keturunan dari kaum 'Ad. Nabi Shaleh diutus sekitar kurun waktu 200 tahun setelah Nabi Hud mengutus kaum 'Ad.

Selama dakwahnya, Nabi Shaleh juga diberikan beberapa mukjizat para nabi sebagai bukti kebenaran dakwahnya, salah satunya adalah memunculkan seekor unta betina yang sedang hamil 10 bulan dari batu besar yang terbelah.

6. Nabi Ibrahim

Nabi Ibrahim merupakan salah satu nabi yang memiliki banyak mukjizat para nabi yang diceritakan dalam Alquran. Salah satu mukjizat yang sangat terkenal adalah ketika Nabi Ibrahim dibakar hidup-hidup oleh kaumnya, namun Allah SWT menyelamatkannya dengan membuat api menjadi sejuk dan menyelamatkan Nabi Ibrahim. Tak hanya itu, Nabi Ibrahim juga memiliki beberapa mukjizat lain yang sangat luar biasa.

Salah satu mukjizat para nabi Nabi Ibrahim adalah ketika ia menyaksikan seekor burung yang dihidupkan kembali oleh Allah SWT. Kisah ini diceritakan dalam Alquran dan menjadi bukti kebesaran Allah SWT. Selain itu, Nabi Ibrahim juga memiliki kemampuan untuk mengubah pasir menjadi makanan yang halal dan bergizi. Hal ini membuat banyak orang terkagum-kagum akan kekuasaan Allah SWT yang diberikan kepada Nabi Ibrahim.

Tak hanya itu, Nabi Ibrahim juga dikaruniai mukjizat yang sangat besar yaitu memiliki anak saat usianya mencapai 99 tahun. Anak tersebut diberikan oleh Allah SWT sebagai hadiah karena Nabi Ibrahim dan istrinya, Siti Sarah, telah bersabar dan beriman kepada Allah SWT. Mukjizat ini menjadi bukti bahwa Allah SWT adalah Tuhan yang Maha Kuasa dan memberikan segala sesuatu yang diinginkan hamba-Nya.

7. Nabi Luth

Nabi Luth merupakan seorang nabi yang diutus oleh Allah untuk berdakwah kepada kaum Sodom, yang dikenal dengan perilaku seks sesama jenis. Namun, dakwahnya tidak diindahkan oleh kaum tersebut. Akibatnya, Allah menghancurkan mereka dengan bencana gempa bumi dan angin kencang setelah mereka mengusir Nabi Luth dari kota tersebut.

Meskipun dakwahnya tidak berhasil mengubah perilaku kaum Sodom, Nabi Luth tetap menjadi teladan bagi umat manusia. Beliau selalu berjuang dengan sabar dan berdoa kepada Allah SWT. Mukjizat para nabi yang diberikan Allah kepada Nabi Luth di antaranya adalah diselamatkan dari kaum yang melakukan kejahatan dan mendapat perlindungan dari dua malaikat.

8. Nabi Ismail

Nabi Ismail adalah anak dari Nabi Ibrahim dan Hajar, seorang budak yang menjadi istri keduanya. Mukjizat para nabi yang paling terkenal dari Nabi Ismail adalah air zamzam yang berasal dari tempat di mana Hajar berlari-lari mencari air untuk putranya. Air zamzam dianggap suci dan masih diminum oleh orang yang melakukan ibadah haji atau umrah di Mekkah.

Selain itu, Nabi Ismail juga pernah menerima perintah dari Allah untuk disembelih oleh ayahnya sendiri sebagai pengorbanan. Namun, ketika Nabi Ibrahim bersiap untuk menyembelihnya, Allah menggantikan Nabi Ismail dengan seekor kambing yang disembelih sebagai ganti pengorbanan. Peristiwa ini menjadi awal mula perayaan Idul Adha, di mana umat muslim di seluruh dunia melaksanakan pengorbanan hewan sebagai bentuk penghormatan dan taqarrub kepada Allah.


9. Nabi Ishaq

FOTO: Perayaan Hari Raya Idul Adha dari Berbagai Belahan Dunia
Umat muslim melaksanakan salat Idul Adha di Masjid Jama, New Delhi, India, 10 Juli 2022. Umat muslim seluruh dunia merayakan Idul Adha atau Hari Raya Kurban untuk memperingati kesediaan Nabi Ibrahim mengorbankan putranya. (AP Photo/Manish Swarup)

Nabi Ishaq adalah salah satu dari dua putra Nabi Ibrahim, bersama dengan Ismail. Ia lahir dari pernikahan Nabi Ibrahim dengan Sarah. Nabi Ishaq memiliki karakter yang baik dan disebutkan dalam Alquran sebagai seorang hamba yang memiliki ilmu, akhlak, dan perbuatan yang baik. Dari keturunannya, lahir beberapa nabi dari Bani Israil, termasuk Nabi Ya'kub dan Nabi Yusuf.

Nabi Ishaq juga merupakan nabi yang memiliki mukjizat para nabi, seperti diberikan keturunan meskipun pada usia yang sudah tua. Di dalam Alquran disebutkan bahwa Nabi Ibrahim dan Sarah mendapat kabar bahwa mereka akan memiliki seorang anak ketika usia keduanya sudah sangat tua. Dari pernikahan tersebut lahirlah Nabi Ishaq, yang kemudian menjadi leluhur dari banyak nabi dan rasul di masa depan.

10. Nabi Yaqub

Nabi Yaqub adalah anak dari Nabi Ishaq dan dalam beberapa riwayat, digambarkan sebagai sosok yang memiliki karakter kuat dan keimanan yang luar biasa. Beliau diceritakan sebagai seorang nabi yang sabar dan penuh ketabahan dalam menghadapi berbagai cobaan dari Allah. Bahkan, dalam beberapa riwayat, Nabi Yaqub juga dikenal dengan gelar "Israel" yang artinya "orang yang berjuang dengan Allah."

Sebelum Nabi Yaqub wafat dan terbaring lemah, Beliau memberikan wasiat kepada putra-putranya agar tetap menjalankan perintah Allah dan menghindari perbuatan dosa. Beliau juga memberikan nasihat tentang pentingnya menjaga hubungan baik dengan saudara-saudara seiman, serta meminta agar jasadnya dimakamkan di tanah suci bersama dengan para nabi lainnya.

11. Nabi Yusuf

Nabi Yusuf juga dikenal dengan kisahnya yang penuh dengan cobaan dan ujian dari Allah. Beliau dijebak dan dipenjara atas tuduhan yang salah, namun akhirnya diangkat menjadi penasehat penguasa Mesir dan mampu menyelamatkan bangsa Mesir dari bencana kelaparan.

Selain itu, kisah Nabi Yusuf juga mengajarkan pentingnya berpegang teguh pada iman dan berusaha menghindari godaan dosa. Meskipun mengalami banyak kesulitan dalam hidupnya, mukjizat para nabi seperti Nabi Yusuf tetap mampu mempertahankan kesucian dan kemuliaan dirinya serta memperjuangkan kebenaran.

Kisah hidupnya menjadi inspirasi bagi umat muslim untuk selalu menjaga keimanan dan memperjuangkan kebenaran dalam segala kondisi dan situasi.

12. Nabi Ayub

Nabi Ayub adalah seorang nabi yang kaya, memiliki banyak harta, keturunan, dan berakhlak mulia. Namun, meskipun hidupnya penuh keberuntungan, Nabi Ayub tetap rendah hati dan terus berbuat baik kepada sesama.

Selain itu, Nabi Ayub juga memiliki mukjizat para nabi yang luar biasa, yaitu kesabaran yang tak tergoyahkan meski diuji dengan penderitaan yang sangat besar. Selama ujian tersebut, Nabi Ayub tetap memohon ampunan kepada Allah dan berdoa. Akhirnya, Allah memberikan rahmat-Nya dan menyembuhkan penyakit Nabi Ayub.

Bahkan, Nabi Ayub mampu mengeluarkan air dari tanah untuk menyembuhkan penyakitnya yang parah, sehingga ia dapat kembali hidup dengan sehat.

13. Nabi Syuaib

Nabi Syuaib diutus Allah untuk berdakwah di tengah-tengah kaum Madyan yang dikenal suka menipu dan berbuat zalim. Namun, meski telah mengajarkan ajaran yang benar dan menasihati mereka untuk bertaqwa kepada Allah, kaum Madyan tetap membangkang dan menolak dakwahnya.

Maka sebagai hukuman atas perbuatan mereka, Allah memberikan ujian berupa bencana alam yang dahsyat, seperti badai panas, awan hitam, dan gempa bumi yang menghancurkan mereka. Peristiwa ini juga menjadi pelajaran bagi manusia untuk tidak mengabaikan ajaran agama dan selalu berbuat baik serta beriman kepada Allah.

14. Nabi Musa

Nabi Musa, salah satu nabi besar dalam Islam, dikenal sebagai sosok yang memiliki berbagai mukjizat para nabi dari Allah. Salah satu mukjizat yang paling terkenal adalah ketika Beliau berhasil membelah laut Merah dan memimpin Bani Israil melintasi lautan yang sudah terbelah. Mukjizat ini diberikan oleh Allah untuk menunjukkan kekuasaan-Nya dan keistimewaan Nabi Musa sebagai nabi terpilih.

Selain itu, Nabi Musa juga dikenal memiliki mukjizat para nabi lainnya, seperti mampu menghidupkan orang mati dan memiliki tongkat yang bisa berubah menjadi ular. Mukjizat lain yang dianugerahkan kepada Nabi Musa adalah Kitab Taurat, yang berisi tentang 10 firman Allah bagi Bani Israil. Kitab Taurat ini menjadi salah satu kitab suci bagi agama Yahudi dan juga menjadi salah satu kitab suci dalam agama Kristen.

Nabi Musa juga memimpin Bani Israil dalam perjuangan mereka melawan Raja Firaun yang tamak dan zalim. Dengan bantuan Allah dan mukjizat para nabi yang diberikan kepada Beliau, Nabi Musa berhasil membebaskan Bani Israil dari perbudakan di Mesir dan membawa mereka ke Tanah Suci. Semua mukjizat yang dianugerahkan kepada Nabi Musa tersebut menjadi bukti nyata atas kebesaran Allah dan keistimewaan Nabi Musa sebagai nabi terpilih.

15. Nabi Harun

Nabi Harun adalah seorang nabi yang memiliki kemampuan bahasa yang sangat baik. Beliau juga berjuang untuk memberantas penyembahan berhala yang dipimpin oleh Samiri, seorang tukang sihir dari kerajaan milik Firaun.

Samiri telah menghasut Bani Israil agar membuat patung anak sapi sebagai pengganti Tuhan mereka, namun Nabi Harun berhasil membujuk mereka agar kembali pada jalan yang benar dan meninggalkan penyembahan berhala.

Nabi Harun juga menjadi pendamping dan pembantu Nabi Musa saat memerintah Bani Israil. Bahkan, ketika Nabi Musa pergi ke atas gunung untuk menerima wahyu dari Allah, Nabi Harun bertindak sebagai pemimpin sementara.

Namun, Nabi Harun sempat dituduh oleh sebagian Bani Israil sebagai penyembah berhala saat Nabi Musa pergi untuk menerima wahyu. Namun, tuduhan tersebut berhasil dijelaskan oleh Nabi Harun dan beliau terus berjuang untuk membawa Bani Israil ke jalan yang benar.

16. Nabi Dzulkifli

Nabi Dzulkifli adalah seorang nabi yang diutus oleh Allah untuk memberi ajaran tentang keimanan kepada umat manusia. Beliau tinggal di Irak pada masa itu.

Meskipun tidak banyak kisah yang menceritakan tentang Nabi Dzulkifli, namun Beliau dikenal sebagai sosok yang tetap tegar dalam memberi ajaran untuk menyembah Allah, meski sempat mendapat siksaan, dirantai, bahkan dipenjara. Keberaniannya dalam menyampaikan pesan-pesan agama telah menginspirasi banyak umat Islam di seluruh dunia hingga saat ini.

Meski keberadaannya jarang diceritakan, namun Nabi Dzulkifli termasuk dalam daftar para nabi dalam agama Islam. Nama Dzulkifli sendiri berarti 'Orang yang memakai pakaian ganda.'

Di antara keberanian dan kegigihan Beliau dalam menyebarkan agama, Beliau juga dikenal sebagai nabi yang memiliki kesabaran yang luar biasa. Nabi Dzulkifli menjadi teladan bagi umat Islam dalam menghadapi berbagai ujian dan kesulitan dalam hidup, serta tetap memegang teguh ajaran agama yang dianutnya.

17. Nabi Daud

Nabi Daud adalah salah satu nabi yang diutus oleh Allah SWT untuk memberikan petunjuk dan ajaran kepada umat manusia. Beliau dikenal sebagai seorang raja yang bijaksana dan memiliki mukjizat para nabi yang luar biasa, yakni dianugerahi kitab suci Zabur. Kitab Zabur menjadi salah satu kitab suci dalam agama Islam, yang dianggap sebagai kitab suci kedua setelah kitab suci Taurat yang diberikan kepada Nabi Musa.

Nabi Daud juga dikenal sebagai sosok yang memiliki suara yang sangat merdu. Bahkan suaranya yang indah ini dianggap sebagai salah satu mukjizatnya yang lain. Suara merdunya digunakan oleh Nabi Daud untuk memuji dan bersyukur kepada Allah SWT. Dalam Al-Quran, disebutkan bahwa Nabi Daud senantiasa memuji dan bersyukur kepada Allah SWT dengan suara yang merdu, hingga dianggap mampu menghibur hati orang-orang yang mendengarkannya.


18. Nabi Sulaiman

6 Potret Makam Para Nabi Sebagai Utusan Allah SWT
Deretan potret makam para Nabi yang hingga kini masih menjadi pusat perhatian. (Sumber: YouTube/Mazar Mubarak - Imran Ghazi)

Nabi Sulaiman adalah salah satu nabi yang terkenal sebagai raja yang kaya dan memiliki kekuasaan besar. Ia dikenal dengan sebutan "Raja Bilqis" karena berhasil menaklukkan negeri Saba dan menikahi ratu Bilqis yang juga seorang perempuan yang bijaksana dan cerdas.

Kekuasaan Nabi Sulaiman diakui oleh banyak negara, sehingga ia diberikan kebebasan untuk mengatur dan memerintah tanah jajahan dengan cara yang ia anggap paling bijaksana. Namun, kekayaan dan kekuasaan Nabi Sulaiman semata-mata hanya atas izin Allah, dan bukan untuk memperkaya dirinya sendiri.

Selain kekayaan dan kekuasaannya, Nabi Sulaiman juga memiliki mukjizat para nabi yang dianugerahkan Allah. Salah satunya adalah kemampuannya untuk berbicara dengan binatang, baik itu burung, ikan, dan hewan lainnya. Nabi Sulaiman diberi karunia ini untuk membantunya dalam menjalankan tugas-tugasnya sebagai raja dan nabi.

Dikisahkan bahwa ia pernah memanggil burung Hud-hud untuk memberitahukan keberadaan negeri Saba yang diinginkannya. Ia juga mampu memerintahkan burung-burung yang berkumpul untuk membentuk suatu formasi tertentu, sehingga terlihat indah dan harmonis.

Selain itu, Nabi Sulaiman juga memiliki kemampuan untuk menundukkan angin, sehingga ia bisa mempercepat perjalanan atau menghindari badai. Ia juga diberi kekuatan untuk mengendalikan jin dan binatang untuk membangun istananya dan menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan penting lainnya. Lalu dengan bantuan jin dan binatang tersebut, Nabi Sulaiman mampu membangun istana yang megah dengan lantai yang terbuat dari batu mulia seperti marmer dan permata.

Tak hanya itu, Nabi Sulaiman juga diberi kekuatan untuk mengalirkan tembaga dari perut bumi. Hal ini memungkinkan ia untuk menggunakan tembaga sebagai bahan bangunan dan peralatan kerajaan. Kekuatan dan kemampuan Nabi Sulaiman ini merupakan bukti nyata bahwa setiap nabi diberikan karunia dan kemampuan yang berbeda-beda, sesuai dengan tugas dan perannya sebagai utusan Allah.

19. Nabi Ilyas

Nabi Ilyas merupakan salah satu nabi yang diutus Allah untuk menyampaikan ajaran tauhid kepada umatnya. Beliau menghadapi kaum yang sudah terlanjur terjerumus dalam kesyirikan dan gemar menyembah berhala yang bernama Ba'al. Meski telah memberikan dakwah dan ajakan untuk beriman kepada Allah, mereka tetap ingkar dan terus melakukan kesyirikan.

Memiliki keteguhan iman dan kesungguhan dalam berdakwah, Allah memberikan mukjizat para nabi kepada Nabi Ilyas dengan menurunkan azab berupa kekeringan yang panjang. Azab ini bertujuan untuk mengingatkan umat agar kembali beriman kepada Allah dan meninggalkan kesyirikan.

Namun, azab ini tidak hanya mengenai kaum yang menyembah berhala saja, tetapi juga menimpa umat yang beriman namun masih terjerat dalam perbuatan maksiat. Akhirnya, Nabi Ilyas bersama umat yang taat berhasil melewati ujian ini dan Allah mengirimkan hujan sebagai tanda rahmat-Nya.

20. Nabi Ilyasa

Nabi Ilyasa merupakan seorang nabi yang menjadi anak angkat dari Nabi Ilyas, yang juga merupakan seorang nabi besar. Setelah Nabi Ilyas wafat, tugas dakwah dilanjutkan oleh Nabi Ilyasa untuk menyebarkan ajaran Allah kepada Bani Israil. Meski tidak banyak kisah yang menceritakan tentang Nabi Ilyasa, namun beliau memiliki mukjizat para nabi yang luar biasa, yaitu dapat menghidupkan orang mati atas izin Allah.

Dalam sejarah kehidupan Nabi Ilyasa, beliau seringkali berjuang melawan orang-orang yang memusuhi ajarannya, terutama kelompok-kelompok yang menyembah berhala.

Meski menghadapi berbagai rintangan dan tantangan, Nabi Ilyasa tetap gigih dalam membawa pesan Allah kepada umat manusia. Salah satu mukjizatnya yang terkenal adalah ketika beliau dapat menghidupkan seorang anak yang sudah meninggal dunia, sebagai bukti kebesaran Allah dan kemampuan Nabi Ilyasa sebagai utusan-Nya.

21. Nabi Yunus

Nabi Yunus adalah salah satu nabi yang diutus oleh Allah untuk menyadarkan kaum Assyira, yang pada saat itu menyembah berhala di kota Niniwe. Nabi Yunus diutus untuk memberikan dakwah kepada kaum tersebut agar kembali menyembah Allah dan meninggalkan berhala.

Namun, pada awalnya, Nabi Yunus merasa bahwa dakwahnya tidak direspon dengan baik oleh kaum tersebut. Hal ini membuat Nabi Yunus merasa putus asa dan memutuskan untuk pergi dari kota tersebut.

Ketika dalam perjalanan menuju tempat yang lebih jauh, Nabi Yunus dan pengikutnya menaiki kapal. Tiba-tiba, awan hitam dan badai besar terjadi, membuat kapal bergoyang hebat dan para penumpang merasa takut akan tenggelam.

Para penumpang lalu meminta Nabi Yunus untuk memohon tolong kepada Allah agar terhindar dari musibah. Namun, Nabi Yunus merasa bahwa musibah tersebut adalah bentuk azab Allah yang diberikan kepada dirinya karena telah meninggalkan dakwahnya di kota Niniwe. Akhirnya, para penumpang kapal memutuskan untuk mengorbankan Nabi Yunus dan menenggelamkannya ke laut.

Allah tetap menyelamatkan Nabi Yunus. Ia ditelan oleh seekor paus dan tinggal dalam perut paus selama tiga hari tiga malam. Setelah tiga hari tersebut, Allah mengeluarkan Nabi Yunus dari perut paus dan memberikan kesempatan kedua untuk melanjutkan dakwahnya di kota Niniwe.

Inilah salah satu mukjizat para nabi seperti Nabi Yunus yang menunjukkan kebesaran Allah dan memberikan pelajaran bagi umat manusia tentang kekuasaan dan keadilan Allah yang Maha Esa.

22. Nabi Dzakaria

Nabi Dzakaria merupakan salah satu nabi yang disebutkan dalam Al-Quran dan merupakan keturunan dari Nabi Daud dan Nabi Sulaiman. Meski tidak banyak kisah yang diceritakan mengenai Nabi Dzakaria, namun Beliau memiliki karakter yang patut diteladani, yaitu sikap rendah hati dan selalu bersyukur kepada Allah SWT.

Nabi Dzakaria diutus untuk memberi petunjuk dan bimbingan kepada Bani Israil. Salah satu mukjizat Nabi Dzakaria adalah Allah memberinya anak pada usia yang sudah lanjut, yaitu Nabi Yahya. Selain itu, Nabi Dzakaria juga terkenal dengan doa-doa yang khusyuk dan maknanya yang dalam. Doa Nabi Dzakaria yang terkenal adalah doa untuk meminta keturunan yang terdapat dalam Surah Maryam ayat 3-12.

23. Nabi Yahya

Nabi Yahya, putra dari Nabi Dzakaria, adalah seorang nabi yang sangat dihormati dan disebut sebagai orang yang amat suci. Allah SWT memberikan Nabi Yahya kemampuan untuk mengetahui syariat, sehingga Beliau dikenal sebagai seorang ahli dalam agama dan hukum Allah SWT. Selain itu, Nabi Yahya juga dikenal karena memimpin gerakan reformasi moral dan spiritual di kalangan masyarakat pada zamannya.

Meskipun Nabi Yahya memiliki kedudukan yang tinggi, Beliau tetap memiliki sikap yang rendah hati dan selalu berusaha untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Salah satu mukjizat yang diberikan Allah SWT kepada Nabi Yahya adalah kesembuhan bagi orang yang buta dan berbagai penyakit lainnya. Keberhasilan Nabi Yahya dalam menyembuhkan orang sakit menjadi bukti nyata atas kebesaran Allah SWT dan kebenaran ajaran yang dibawanya.

24. Nabi Isa

Nabi Isa merupakan salah satu nabi yang sangat terkenal dalam sejarah agama Islam. Beliau memiliki beberapa mukjizat yang membuatnya dihormati dan dijadikan teladan. Salah satu mukjizat para nabi yang paling terkenal adalah Nabi Isa lahir dari seorang wanita suci bernama Maryam tanpa seorang ayah. Hal ini menjadi bukti kebesaran Allah yang dapat melakukan segala sesuatu tanpa batas.

Selain itu, Nabi Isa juga memiliki mukjizat lain yang mengagumkan. Beliau dapat berbicara saat masih bayi, menghidupkan burung dari tanah liat, dan bahkan dapat menghidupkan orang yang telah meninggal dunia. Nabi Isa juga diberi kemampuan untuk menyembuhkan orang yang buta dan menderita penyakit sopak yang sebelumnya dianggap tidak dapat disembuhkan. Tak hanya itu, Allah juga menurunkan hidangan dari langit untuk Nabi Isa sebagai tanda keajaiban yang diberikan oleh Allah kepada para nabi.

Selain itu, Nabi Isa juga dianugerahi kitab Injil sebagai pedoman dalam hidupnya dan untuk diteruskan ke umat manusia. Kitab ini mengandung ajaran-ajaran moral yang dapat dijadikan pedoman bagi kehidupan manusia dalam mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat. Oleh karena itu, Nabi Isa dihormati sebagai salah satu nabi besar dan dipercayai sebagai utusan Allah yang memiliki tugas mulia dalam membimbing manusia menuju jalan yang benar.

25. Nabi Muhammad

Nabi Muhammad SAW adalah nabi terakhir dalam sejarah kehidupan para nabi dan rasul. Kelahiran beliau pada tahun 570 Masehi di Mekkah menjadi peristiwa penting karena pada saat itu terjadi banyak kejadian besar, seperti runtuhnya berhala dekat Ka'bah dan padamnya api yang disembah oleh kaum Majusi.

Nabi Muhammad SAW memiliki banyak mukjizat para nabi, di antaranya adalah Alquran sebagai kitab suci umat Islam, mampu membelah bulan, mengalirkan air dari jemari tangannya, mampu menurunkan hujan, dan di atasnya selalu dinaungi awan. Selain itu, beliau juga melakukan perjalanan ke Sidratul Muntaha saat Isra Miraj dan masih banyak lagi mukjizat lainnya.

Salah satu mukjizat para nabi terbesar Nabi Muhammad SAW adalah Alquran, yang merupakan kitab suci umat Islam yang dianggap sebagai wahyu langsung dari Allah SWT. Nabi Muhammad SAW juga memiliki kemampuan untuk membelah bulan menjadi dua bagian, mengalirkan air dari jemari tangannya, dan menurunkan hujan.

Selain itu, beliau juga dikabarkan selalu dinaungi awan saat berada di bawah terik matahari di padang pasir. Tak hanya itu, saat melakukan perjalanan Isra Miraj, beliau juga sampai ke Sidratul Muntaha dan mendapatkan wahyu dari Allah SWT yang kemudian diturunkan kepada umat Islam.

Meskipun tidak ada catatan sejarah yang mencatat jumlah pasti mukjizat yang dimiliki oleh Nabi Muhammad SAW, namun keberadaan mukjizat tersebut menjadi bukti atas kekuasaan dan kebenaran ajaran yang beliau sampaikan. Mukjizat-mukjizat ini juga menjadi alat yang digunakan Nabi Muhammad SAW untuk membuktikan kebenaran dakwahnya kepada orang-orang yang meragukannya.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya