Liputan6.com, Jakarta Makanan untuk penderita darah tinggi harus benar-benar diperhatikan. Tekanan darah tinggi atau hipertensi terjadi ketika tekanan darah Anda meningkat ke tingkat yang tidak sehat.
Tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko utama untuk penyakit kardiovaskular, termasuk stroke, serangan jantung, gagal jantung, dan aneurisma. Menjaga tekanan darah tetap stabil dapat dilakukan melalui konsumsi makanan untuk penderita darah tinggi.
Advertisement
Baca Juga
Ada banyak makanan untuk penderita darah tinggi yang aman dikonsumsi. Selain aman, makanan untuk penderita darah tinggi juga dapat menurunkan risiko komplikasi akibat hipertensi. Makanan untuk penderita darah tinggi sebenarnya cukup mudah ditemukan.
Ada berbagai sumber makanan untuk penderita darah tinggi yang bisa dikonsumsi. Berikut 14 makanan untuk penderita darah tinggi yang berhasil Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (20/4/2020).
Makanan untuk penderita darah tinggi: Buah-buahan
Pisang
Pisang mengandung banyak kalium, mineral yang memainkan peran penting dalam mengelola tekanan darah tinggi. Menurut American Heart Association, kalium mengurangi efek natrium dan mengurangi ketegangan di dinding pembuluh darah.
Diet kaya kalium dapat membantu menurunkan tekanan darah. Orang yang makan banyak kalium memiliki risiko 27% lebih rendah terkena penyakit jantung.
Buah bit
Buah bit mengandung nitrat yang dapat membantu membuka pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah. Para peneliti juga menemukan bahwa nitrat dalam jus bit menurunkan tekanan darah peserta penelitian hanya dalam 24 jam.
Advertisement
Makanan untuk penderita darah tinggi: Buah-buahan
Semangka
Semangka mengandung asam amino citrulline yang dapat membantu mengelola tekanan darah tinggi. Citrulline membantu tubuh memproduksi nitric oxide, gas yang mengendurkan pembuluh darah dan mendorong fleksibilitas dalam arteri. Efek ini membantu melancarkan aliran darah yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi.
Kiwi
Buah kiwi mengandung serat, kalium, dan antioksidan yang semuanya dapat mendukung kesehatan jantung dan tekanan darah. Sebuah studi pada 2014 menemukan bukti bahwa zat bioaktif dalam tiga kiwi sehari dapat menurunkan tekanan darah lebih dari satu apel sehari.
Makanan untuk penderita darah tinggi: Sayuran
Bayam
Bayam mengandung lutein yang mencegah penebalan dinding arteri, sehingga mengurangi risiko serangan jantung dan tekanan darah. Selain itu, bayam dikemas dengan kalium, folat dan magnesium yang membantu mengontrol tekanan darah.
Bayam mengandung nitrat meningkatkan fungsi endotel dan dapat secara aktif menurunkan tingkat tekanan darah. Nitrat bayam juga dapat meringankan kekakuan arteri.
Seledri
Seledri mengandung kumarin yang membantu menurunkan tekanan darah dan membantu keseimbangan air. Seledri juga mampu mengurangi risiko pembekuan darah dan stroke serta menurunkan kadar hormon stres.
Advertisement
Makanan untuk penderita darah tinggi: Sayuran
Brokoli
Brokoli kaya akan senyawa yang membantu mengendurkan pembuluh darah dan mengurangi kerusakan arteri. Brokoli adalah paket lengkap serat, kalium, kalsium, magnesium, dan vitamin C. Kalium dan magnesium mengendurkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah. Vitamin C adalah antioksidan yang memperkuat pembuluh darah dan mempertahankan oksida nitrat yang melemaskan pembuluh darah.
Labu siam
Labu siam dapat membantu mengendurkan pembuluh darah, sehingga melancarkan aliran darah dan mengurangi tekanan darah. Myricetin, antioksidan terkemuka dalam labu siam juga telah terbukti menurunkan kolesterol yang dapat memengaruhi tekanan darah.
Makanan untuk penderita darah tinggi: rempah
Bawang Putih
Bahan aktif utama dalam bawang putih adalah allicin. Senyawa ini dapat mengurani risiko hipertensi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bawang putih meningkatkan produksi oksida nitrat dalam tubuh. Allicin membantu otot polos untuk rileks dan pembuluh darah melebar. Perubahan ini bisa mengurangi hipertensi.
Jahe
Jahe dapat menurunkan tekanan darah dengan mencegah pembentukan gumpalan darah di arteri dan pembuluh darah. Gumpalan darah dapat membatasi atau mencegah darah mengalir melalui sistem peredaran darah. Kondisi ini menyebabkan hipertensi. Dengan mencegah pembekuan darah, jahe juga dapat membantu mencegah serangan jantung dan stroke.
Advertisement
Makanan untuk penderita darah tinggi: sumber hewani
Ikan berlemak
Ikan berlemak seperti makarel dan salmon kaya akan asam lemak omega-3. Mineral ini dapat menurunkan tekanan darah, mengurangi peradangan, dan menurunkan trigliserida. Ikan berlemak seperti trout juga kaya akan vitamin D. Vitamin ini memiliki sifat yang dapat menurunkan tekanan darah.
Susu rendah lemak
Susu rendah lemak seperti susu skim adalah sumber kalsium yang sangat baik dan rendah lemak. Ini merupakan bagian dari diet untuk menurunkan tekanan darah. Minum susu rendah lemak akan memenuhi kebutuhan kalsium dan vitamin D, dua nutrisi tersebut bekerja sebagai tim untuk membantu menurunkan tekanan darah.
Makanan untuk penderita darah tinggi: lain-lain
Oatmeal
Oatmeal merupakan makanan untuk penderita darah tinggi yang serat tinggi, rendah lemak, dan rendah natrium untuk menurunkan tekanan darah.Oat mengandung jenis serat yang disebut beta-glukan, yang dapat mengurangi kadar kolesterol darah. Beta-glukan juga dapat menurunkan tekanan darah.
Cokelat hitam
Cokelat hitam mengandung lebih dari 60 persen padatan kakao dan memiliki lebih sedikit gula daripada cokelat biasa. Flavanol dalam cokelat hitam dapat merangsang endotelium, lapisan arteri, untuk menghasilkan nitric oxide (NO). Banyak penelitian terkontrol menunjukkan bahwa coklat hitam dapat meningkatkan aliran darah dan menurunkan tekanan darah.
Advertisement