Liputan6.com, Jakarta Kota Monclova di negara bagian Meksiko, Coahuila, baru-baru ini menjadi pusat perhatian dunia setelah polisi menangkap sebuah boneka Chucky berukuran raksasa. Chucky adalah nama yang tidak asing lagi bagi pecinta film horor.
Dalam film Child's Play boneka berambut merah ini, dikisahkan dirasuki oleh roh seorang pembunuh berantai. Karakter Chucky menjadi salah satu yang paling menakutkan dalam sejarah perfilman dunia.
Advertisement
Baca Juga
Penampilannya yang menyeramkan dan senyumannya yang mengerikan telah menghantui penonton di seluruh dunia. Citra menakutkan Chucky dimanfaatkan oleh ventriloquist atau seniman suara perut bernama Carlos N untuk meneror orang-orang di jalanan kota Monclova.
Kejadian ini menjadi perbincangan di media sosial. Perdebatan tentang hiburan ekstrem yang melewati batas pun terjadi. Berikut kisah penangkapan boneka Chucky yang meneror warga kota Monclova yang dirangkum Liputan6.com dari laman odditycentral.com, Selasa (26/9/2023).
Teror di Jalanan Monclova
Carlos N. menggunakan boneka Chucky untuk menakut-nakuti orang-orang yang berjalan di jalanan dan memaksa mereka memberikan uang sebagai imbalan. Ketika polisi menerima laporan tentang boneka Chucky yang menyerang orang-orang, mereka segera merespons kejadian tersebut.
Saat tiba di lokasi, petugas menemukan pria tersebut membawa boneka berambut merah besar yang ternyata memegang pisau sungguhan. Carlos N. dan boneka Chucky-nya langsung ditahan dan diborgol. Dalam pemeriksaan polissi terungkap bahwa Carlos N. juga seorang pemakai narkoba.
Foto-foto penangkapan tersebut segera menjadi viral dan menuai kontroversi di media sosial. Seorang petugas polisi wanita mendapat sorotan karena ia berpose bersama boneka Chucky yang juga dipakaikan borgol atas saran jurnalis. Hal ini membuatnya menjadi sorotan dan saat ini sedang dalam penyelidikan karena dianggap tidak serius dalam menjalankan tugasnya.
Advertisement
Memicu Perdebatan
Carlos N. akhirnya dilepaskan setelah menghabiskan satu malam di penjara, karena perbuatannya dianggap sebagai pelanggaran administratif. Namun, nasib boneka Chucky itu sendiri masih menjadi misteri. Tidak ada informasi lebih lanjut mengenai apa yang terjadi pada boneka ikonik ini setelah penangkapannya.
Kejadian ini mengingatkan kita bahwa hiburan ekstrem, terutama yang melibatkan ketakutan publik, dapat memunculkan berbagai masalah hukum dan etika. Sementara Chucky mungkin merupakan karakter fiksi, penggunaannya dalam situasi ini menunjukkan bagaimana hiburan bisa memiliki dampak buruk di dunia nyata. Kasus "Boneka Chucky Raksasa" ini menjadi sorotan dan memicu pembicaraan tentang batas-batas hiburan yang bisa dianggap aman dan etis dalam masyarakat.