Niat Sholat Tahajud 2 Rakaat, Tata Cara, Lengkap Beserta Doanya

Niat sholat tahajud 2 rakaat perlu dikenali oleh muslim.

oleh Husnul Abdi diperbarui 28 Sep 2024, 10:26 WIB
Diterbitkan 01 Apr 2024, 19:25 WIB
Niat Sholat Tahajud 2 Rakaat
Niat Sholat Tahajud 2 Rakaat/freepik

Liputan6.com, Jakarta Niat sholat tahajud 2 rakaat perlu dikenali oleh muslim. Tahajud merupakan ibadah sunnah yang dilakukan pada malam hari. Ibadah ini menjadi salah satu amalan yang sangat dianjurkan bagi umat Islam karena memiliki banyak keutamaan.

“Biasakanlah dirimu untuk sholat malam karena hal itu tradisi orang-orang saleh sebelummu, mendekatkan diri kepada Allah, menghapus dosa, menolak penyakit, dan pencegah dari dosa.” (HR. Ahmad).

Dengan keutamaannyayang begitu besar, kamu tentunya harus memanfaatkan ibadah satu ini. Waktu pelaksanaan sholat tahajud adalah pada sepertiga malam terakhir, saat langit gelap dan suasana tenang.

Sholat tahajud memiliki tata cara yang harus diikuti dengan benar, mulai dari niat hingga doa yang dibaca setelah sholat. Niat dalam melaksanakan sholat tahajud juga harus tulus dan ikhlas untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Tata cara pelaksanaan sholat pun harus diperhatikan dengan baik, mulai dari gerakan sholat hingga bacaan-bacaan yang harus dilafalkan. Tak hanya itu, dalam sholat tahajud juga terdapat doa yang bisa dibaca untuk memohon ampunan dan kebaikan dari Allah SWT.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (1/4/2024) tentang niat sholat tahajud 2 rakaat.

Niat Sholat Tahajud 2 Rakaat

Niat Sholat Tahajud 2 Rakaat
Niat Sholat Tahajud 2 Rakaat

Sholat tahajud adalah salah satu sholat sunnah yang dikerjakan pada malam hari. Berikut niat sholat tahajud dua rakaat dalam bahasa Arab adalah:

أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى

Niat sholat tahajud dua rakaat Latin:

Ushallii sunnatat-tahajjudi rak’ataini (mustaqbilal qiblati) lillahi ta’aalaa.

Arti niat sholat tahajud dua rakaat:

"Sengaja aku sholat sunnah tahajud dua rakaat (dengan menghadap kiblat) karena Allah Ta’ala.”

Tata Cara Sholat Tahajud

Niat Sholat Tahajud 2 Rakaat
ilustrasi salat tahajud/copyright pixabay.com

Setelah mengetahui niat sholat tahajud, kamu juga perlu mengenali tata caranya. Tata cara sholat Tahajud yang benar dimulai dengan melakukan wudhu terlebih dahulu. Berikut tata cara sholat tahajud yang benar:

  1. Membaca niat sholat tahajud 2 rakaat
  2. Melakukan takbiratul ihram, diikuti dengan doa iftitah
  3. Membaca surat Al-Fatihah
  4. Membaca surat dalam Al-Quran. Rasullullah SAW biasanya membaca surat-surat yang panjang
  5. Rukuk dengan tuma’ninah sambil membaca doa i’tidal
  6. I’tidal dengan tuma’ninah sambil membaca doa i’tidal
  7. Sujud dengan tuma’ninah sambil membaca doa sujud
  8. Mengulang gerakan seperti rakaat pertama
  9. Pada tahiyat akhir, membaca doa tahiyat akhir
  10. Melakukan gerakan salam

Setelah salam, disunahkan membaca bacaan wirid, tasbih, tahmid, takbir, sholawat, istigfar, kemudian membaca doa setelah sholat tahajud.

Waktu Sholat Tahajud

Niat Sholat Tahajud 2 Rakaat
Niat Sholat Tahajud 2 Rakaat (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)

Sholat tahajud merupakan salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam. Waktu sholat tahajud dapat dilaksanakan pada awal, pertengahan, atau akhir malam. Namun lebih dianjurkan dikerjakan pada sepertiga malam, yaitu dimulai 01.30 hingga sebelum memasuki subuh.

Sholat tahajud jam berapa waktu utamanya yaitu di sepertiga malam terakhir. Seperti sebuah hadis dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Rabb kami -Tabaroka wa Ta’ala- akan turun setiap malamnya ke langit dunia ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Lalu Allah berfirman, “Siapa yang memanjatkan do’a pada-Ku, maka Aku akan mengabulkannya. Siapa yang memohon kepada-Ku, maka Aku akan memberinya. Siapa yang meminta ampun pada-Ku, Aku akan memberikan ampunan untuknya”.

Sangat dianjurkan bagi umat Islam untuk melaksanakan sholat Tahajud pada waktu tersebut agar mendapatkan berbagai keutamaan dan berkah dari Allah SWT.

Sholat tahajud dikerjakan 2 rakaat 2 rakaat dengan jumlah tak terbatas. Menurut hadits HR Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW tidak pernah mengerjakan sholat tahajud lebih dari 11 atau 13 rakaat (jumlah rakaat beserta witir). Dengan melaksanakan sholat Tahajud, umat Islam juga dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memeroleh kebahagiaan serta keberkahan di dunia dan akhirat.

Doa Setelah Sholat Tahajud

Niat dan Sholat Malam
Ilustrasi Berdoa Credit: freepik.com

Setelah menunaikan sholat Tahajud, umat Islam dianjurkan untuk membaca doa setelah sholat Tahajud. Doa ini merupakan kesempatan bagi umat Islam untuk memohon ampunan, keberkahan, dan keberhasilan dalam segala urusan. Dalam riwayat Bukhari, Muslim, dan Abu Daud, ada doa setelah sholat tahajud. Berikut doa setelah sholat tahajud:

اَللهُمَّ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ. اَللهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ. اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ. وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ

"Allahumma rabbana lakal hamdu. Anta qayyimus samawati wal ardhi wa man fii hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samawati wal ardhi wa man fii hinna. Wa lakal hamdu anta nurus samawati wal ardhi wa man fii hinna. Wa lakal hamdu antal haqq. Wa wa‘dukal haqq. Wa liqa’uka haqq. Wa qauluka haqq. Wal jannatu haqq. Wan naru haqq. Wan nabiyyuna haqq. Wa Muhammadun shallallahu alaihi wasallama haqq. Was sa‘atu haqq.

Allahumma laka aslamtu. Wa bika amantu. Wa ‘alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khashamtu. Wa ilaika hakamtu. Fagfirlii ma qaddamtu, wa ma akhkhartu, wa ma asrartu, wa ma a‘lantu, wa ma anta a‘lamu bihi minni. Antal muqaddimu wa antal mu’akhkhiru. La ilaha illa anta. Wa la haula, wa la quwwata illa billah."

Artinya:

"Ya Allah, Ya Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar.

Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah."

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya