Memahami Penyebab Telinga Berdengung dan Tips Mengatasinya, Bisa Cegah Bahaya

Liputan6.com, Jakarta Telinga berdengung, atau yang dikenal sebagai tinnitus, adalah kondisi yang umum dialami oleh banyak orang. Suara berdengung ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menimbulkan ketidaknyamanan. Memahami penyebab dan cara mengatasinya merupakan langkah penting untuk menjaga kesehatan telinga.

Terdapat berbagai faktor yang dapat menyebabkan telinga berdengung, mulai dari masalah kesehatan hingga kebiasaan sehari-hari. Mengetahui penyebabnya dapat membantu kamu menemukan solusi yang tepat. Artikel ini akan membahas penyebab telinga berdengung dan cara mengatasinya secara detail.

Dengan informasi yang tepat, kamu bisa mengambil langkah-langkah pencegahan dan perawatan yang efektif. Yuk, simak penjelasan berikut untuk mengetahui lebih lanjut tentang penyebab dan cara mengatasi telinga berdengung sebagaimana dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber pada Jumat (30/8/2024):

1. Paparan Suara Keras:

Mendengarkan suara keras dalam waktu lama, seperti musik dengan volume tinggi atau suara mesin di tempat kerja, dapat merusak sel-sel rambut di telinga bagian dalam dan menyebabkan telinga berdengung.

2. Infeksi Telinga:

Infeksi telinga, baik itu telinga bagian tengah maupun luar, dapat menyebabkan peradangan dan penumpukan cairan yang mengakibatkan telinga berdengung.

3. Gangguan Sirkulasi Darah:

Masalah sirkulasi darah, seperti tekanan darah tinggi atau aterosklerosis, bisa menyebabkan tinnitus. Aliran darah yang tidak normal dapat mempengaruhi telinga bagian dalam dan menimbulkan suara berdengung.

4. Penggunaan Obat-obatan:

Beberapa obat, seperti antibiotik, diuretik, dan obat kemoterapi, memiliki efek samping yang dapat menyebabkan tinnitus. Penggunaan jangka panjang atau dosis tinggi dapat meningkatkan risiko ini.

1. Hindari Paparan Suara Keras: Gunakan pelindung telinga saat berada di lingkungan yang bising dan hindari mendengarkan musik dengan volume tinggi. Ini dapat membantu mencegah kerusakan lebih lanjut pada telinga bagian dalam.

2. Periksakan ke Dokter: Jika kamu mengalami telinga berdengung yang berlangsung lama atau disertai gejala lain seperti nyeri atau kehilangan pendengaran, segera periksakan ke dokter. Penanganan medis yang tepat dapat membantu mengatasi masalah ini.

3. Kelola Stres: Stres dapat memperburuk tinnitus. Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau latihan pernapasan untuk mengurangi stres dan memperbaiki kualitas hidup kamu.

4. Gunakan Alat Bantu Pendengaran: Bagi mereka yang mengalami tinnitus akibat gangguan pendengaran, alat bantu pendengaran dapat membantu. Alat ini tidak hanya memperbaiki pendengaran, tetapi juga dapat mengurangi persepsi suara berdengung.

Telinga berdengung bisa sangat mengganggu, tetapi dengan memahami penyebab dan cara mengatasinya, kamu bisa mengambil langkah-langkah untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan gejala tersebut. Mulailah dengan menghindari paparan suara keras, menjaga kesehatan telinga, dan mencari bantuan medis jika diperlukan. Dengan perawatan yang tepat, kamu bisa menjaga kesehatan telinga dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.