Kapan Hari Guru Indonesia? Ketahui Makna dan Tema Bulan Guru Nasional 2024

Hari Guru Nasional diperingati setiap 25 November sebagai bentuk penghormatan terhadap peran guru dalam mendidik generasi muda.

oleh Rizka Muallifa diperbarui 05 Nov 2024, 14:29 WIB
Diterbitkan 05 Nov 2024, 13:16 WIB
Ilustrasi guru, mengajar, anak sekolah
Ilustrasi guru, mengajar, anak sekolah. (Photo by Husniati Salma on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta Kapan Hari Guru Indonesia? Hari Guru Indonesia diperingati setiap tanggal 25 November.  Hari Guru Nasional sebuah peringatan yang tidak hanya menghormati para pendidik tetapi juga menggugah kesadaran masyarakat akan kontribusi mereka dalam membentuk karakter dan membimbing generasi muda. Perayaan ini mengajak kita untuk merefleksikan peran luar biasa guru dalam mengembangkan potensi anak-anak bangsa, baik secara akademis maupun moral.

Guru tidak sekadar menjadi penuntun dalam pembelajaran, melainkan juga teladan dalam menanamkan nilai-nilai moral dan sosial kepada siswa. Mereka berfungsi sebagai garda terdepan dalam mendidik generasi penerus, mengajarkan pemahaman tentang toleransi, persatuan, dan tanggung jawab sosial.

Seperti yang dinyatakan oleh Ki Hajar Dewantara, “Ing ngarso sung tulodo, ing madyo mangun karso, tut wuri handayani,” yang berarti guru harus memberi contoh, semangat, dan dorongan bagi siswa.

Sejarah Hari Guru Nasional

Kata-Kata Terima Kasih untuk Guru Saat Perpisahan
Ilustrasi Guru Credit: pexels.com/Trichard

Sejarah Hari Guru Nasional tidak dapat dipisahkan dari keberadaan organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang didirikan pada tahun 1912.

Awalnya, organisasi ini bernama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB), yang mengumpulkan para guru dari berbagai latar belakang pendidikan. Pada tahun 1932, 32 organisasi guru sepakat bersatu dalam satu wadah dengan nama Persatuan Guru Indonesia (PGI).

Mengutip situs resmi uici.ac.id, pergerakan PGI sempat terhenti selama penjajahan Jepang ketika pemerintah Jepang melarang organisasi dan menutup sekolah-sekolah.

Setelah proklamasi kemerdekaan, pada tanggal 24-25 November 1945, Kongres Guru Indonesia diadakan di Surakarta, yang menjadi momen berdirinya PGRI dengan tiga tujuan utama yakni: mempertahankan dan menyempurnakan Republik Indonesia, mempertinggi tingkat pendidikan, serta membela hak dan nasib para guru.

Peluncuran Bulan Guru Nasional 2024

Guna menghormati jasa para guru, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti, meluncurkan Bulan Guru Nasional pada awal November 2024.

"Semoga rangkaian acara Bulan Guru Nasional 2024 ini dapat berjalan dengan baik dan kita mencapai cita-cita kita, Guru Hebat, Indonesia Kuat," ujar Mendikdasmen saat meluncurkan acara di SD Negeri 59 Kota Palembang, Jumat (1/11/2024).

Mendikdasmen juga menekankan visi Presiden Prabowo Subianto untuk membangun sumber daya manusia yang unggul melalui pendidikan, dengan program Wajib Belajar 13 tahun yang mencakup Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga pendidikan menengah.

"Kita berkomitmen untuk memajukan pendidikan nasional dari tingkat dasar hingga menengah yang kuat," imbuhnya.

Persyaratan Mewujudkan Guru Profesional

Abdul Mu'ti menggarisbawahi tiga persyaratan untuk mewujudkan guru yang profesional dan sejahtera. Pertama, sertifikasi guru yang akan dibantu melalui pemberian beasiswa bagi mereka yang belum memiliki gelar Strata 1 (S-1) atau Diploma IV (D-IV).

Kedua, peningkatan kompetensi guru secara berkelanjutan yang mencakup kepribadian, pedagogik, sosial, dan profesional. Ketiga, peningkatan kesejahteraan guru yang diharapkan dapat memotivasi guru untuk lebih berkualitas.

 

Tema Bulan Guru Nasional 2024 adalah “Guru Hebat, Indonesia Kuat”

Tema Hari Guru Nasional (HGN) 2024 yaitu "Guru Hebat, Indonesia Kuat" mencerminkan pentingnya peran guru dalam menciptakan generasi penerus yang berkualitas.  "Guru Hebat" merujuk pada dedikasi dan semangat luar biasa para guru yang tidak hanya mengajarkan pelajaran akademis, tetapi juga membentuk karakter, meningkatkan kreativitas, serta memberikan motivasi kepada siswa untuk terus berkembang. Guru hebat adalah sosok yang mampu beradaptasi dengan perubahan zaman, menjawab tantangan pendidikan, dan menjadi teladan bagi peserta didik.

Sementara itu, "Indonesia Kuat" menggarisbawahi hubungan erat antara kualitas pendidikan dengan kemajuan bangsa. Dengan pendidikan yang baik, yang dimotori oleh guru-guru hebat, Indonesia akan memiliki generasi penerus yang memiliki kemampuan dan keterampilan untuk menghadapi tantangan global. Dalam konteks ini, guru berperan sangat penting dalam menciptakan masyarakat yang cerdas, kritis, kreatif, dan siap untuk berkontribusi dalam membangun Indonesia yang lebih baik.

Melalui tema ini, Kemendikbudristek ingin menegaskan bahwa keberhasilan pendidikan tidak lepas dari peran sentral guru sebagai penggerak utama. Oleh karena itu, merayakan Hari Guru Nasional dengan semangat "Guru Hebat, Indonesia Kuat" adalah bentuk apresiasi terhadap profesi guru yang sangat mulia. Semangat ini diharapkan dapat memberikan dorongan bagi seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung dan menghargai kontribusi guru dalam mewujudkan Indonesia yang lebih maju, kuat, dan berdaya saing di kancah dunia.

Apa makna Hari Guru Nasional?

Ilustrasi guru
Ilustrasi guru. (Image by Freepik)

Hari Guru Nasional merupakan bentuk penghormatan dan penghargaan terhadap jasa dan peran penting guru dalam pendidikan dan pembentukan karakter generasi muda.

Mengapa tanggal 25 November dipilih sebagai Hari Guru Nasional?

Tanggal 25 November dipilih karena merupakan hari berdirinya PGRI pada tahun 1945, yang menjadi simbol perjuangan dan pengabdian para guru di Indonesia.

 

Apa tema Bulan Guru Nasional 2024?

Tema Bulan Guru Nasional 2024 adalah “Guru Hebat, Indonesia Kuat,” yang menekankan dukungan dan apresiasi terhadap guru dalam pendidikan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya