Bola.com, Jakarta - Dengan semangat yang tinggi, Timnas Indonesia menghadapi pertandingan lanjutan Grup C pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Dua pemain baru siap bergabung untuk memperkuat tim.
Peluang untuk langsung melaju ke putaran final Piala Dunia 2026 sangat terbuka, terutama karena kekuatan Timnas Indonesia semakin bertambah.
Advertisement
Baca Juga
Akhirnya Terwujud, Denny Landzaat Ungkap Jadi Asisten Pelatih Timnas Indonesia Adalah Impiannya
Lima Tahun bersama Shin Tae-yong, Indra Sjafri Belajar Banyak dan Dapatkan Wawasan: Manusia Tidak Sempurna
Indra Sjafri Daftarkan 47 pemain untuk Piala Asia U-20 2025, Tim Geypens dan Dion Markx Tidak Masuk?
Selain dibimbing oleh pelatih baru, Tim Garuda juga akan mendapatkan tambahan pemain naturalisasi. Dua pemain yang sangat ditunggu kehadirannya adalah Ole Romeny dan Jaïro Riedewald.
Advertisement
PSSI berharap, sebelum bulan Maret, keduanya sudah memiliki KTP Indonesia. Sebab, pada tanggal 20 dan 25 Maret 2025, Timnas Indonesia akan bertanding di luar kandang melawan Australia dan kemudian menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta.
Selanjutnya, pada tanggal 5 Juni 2025, Jay Idzes dan rekan-rekan akan kembali bertanding di kandang menghadapi China. Ketiga pertandingan tersebut harus dimenangkan karena itu merupakan target yang diberikan kepada Patrick Kluivert sebagai pelatih baru.
Saat ini, dengan perolehan enam poin, Indonesia menduduki posisi ketiga di Grup C. Oleh karena itu, tambahan sembilan poin akan membuat peluang lolos ke putaran final tercapai, sebab Indonesia akan finis sebagai runner-up.
Susunan Pemain
Mengenai komposisi pemain, Patrick Kluivert memiliki banyak opsi. Di lini depan, misalnya, mantan pemain Barcelona tersebut mendapatkan tambahan tenaga baru dengan kehadiran Ole Romeny.
Ole Romeny, yang berusia 24 tahun, dikenal sebagai striker berbakat dengan kemampuan luar biasa. Sebelum bergabung dengan Oxford United di Inggris, ia sempat memperkuat beberapa tim Belanda seperti NEC, Emmen, dan Utrecht.
Lahir pada 20 Juni 2000, ia memiliki semua kriteria sebagai penyerang haus gol. Selain memiliki kelincahan dan kemampuan membuka ruang tembak, Ole Romeny juga dikenal dengan sundulannya yang mematikan serta keunggulannya dalam duel udara berkat tinggi badannya yang mencapai 185 cm.
Patrick Kluivert kemungkinan besar akan menjadi pilihan utama di lini serang dalam formasi 4-3-3. Ini berarti, Rafael Struick mungkin akan tersisih. Selama kualifikasi, Rafael Struick hanya berhasil mencetak satu gol.
Dua penyerang yang akan mendampingi Ole Romeny adalah Ragnar Oratmangoen dan Marselino Ferdinan. Keduanya merupakan tipe penyerang yang diidamkan oleh setiap pelatih, termasuk Patrick Kluivert.
Ragnar Oratmangoen dan Marselino Ferdinan tidak hanya kreatif dalam mencari bola, tetapi juga memiliki waktu yang tepat untuk melepaskan tembakan.
Hal ini dibuktikan oleh Marselino Ferdinan dengan dua gol kelas dunia yang berhasil menaklukkan gawang Arab Saudi, berakhir dengan kemenangan 2-0. Seperti Marselino Ferdinan, Ragnar Oratmangoen juga mencetak dua gol sepanjang babak kualifikasi.
Patrick Kluivert mungkin juga akan memilih Marselino Ferdinan - Ole Romeny - Eliano Reijnders sebagai trio penyerangnya. Ini berarti, Ragnar Oratmangoen akan masuk dalam daftar pemain cadangan.
Eliano Reijnders tidak mendapatkan banyak waktu bermain dari Shin Tae-yong. Padahal, pemain ini memiliki banyak kelebihan dan bisa dimainkan di berbagai posisi, termasuk sebagai penyerang utama.
Advertisement
Dampak Kehadiran Jairo Riedewald
Kehadiran Jaïro Riedewald di tim utama dipercaya dapat meningkatkan kinerja Timnas Indonesia di bawah arahan Patrick Kluivert. Pengalaman panjangnya saat bermain di klub Jong Ajax, Ajax, dan Crystal Palace, serta kini memperkuat Royal Antwerp di Belgia, tentunya menjadi aset penting dalam menghadapi tiga pertandingan krusial yang akan datang.
Riedewald adalah pemain yang serba bisa. Selain kuat di lini pertahanan sebagai bek di berbagai posisi, pemain berusia 28 tahun ini juga dapat diandalkan sebagai gelandang bertahan. Mengingat Patrick Kluivert memiliki banyak pilihan di lini belakang seperti Jay Idzes, Rizky Rido, Calvin Verdonk, Justin Hubner, Kevin Diks, dan Mees Hilgers, sebaiknya Jaïro Riedewald berduet dengan Thom Haye di lini tengah sebagai gelandang bertahan.
Dengan tinggi badan mencapai 182 cm, Jaïro Riedewald dapat berperan sebagai gelandang yang mampu menghentikan permainan indah lawan. Dengan demikian, Thom Haye akan lebih mudah dalam mengalirkan bola ke lini depan. "Bagaimana menurut kalian?"