Bola.com, Jakarta - Kompetisi menuju Piala Dunia 2026 dari babak Kualifikasi zona Asia akan kembali dimulai pada bulan Maret 2025. Di Grup C, tim-tim seperti Australia, Timnas Indonesia, Arab Saudi, Bahrain, dan China masih memiliki peluang untuk melangkah ke tahap berikutnya.
Di sisi lain, Jepang kokoh berada di posisi puncak dengan perolehan 16 poin dari enam pertandingan. Berbeda dengan tim lainnya di Grup C, Jepang hanya memerlukan satu kemenangan tambahan untuk mengamankan tiket lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2026.
Advertisement
Baca Juga
Australia menempati posisi kedua setelah Jepang dengan raihan tujuh poin. Sementara itu, Timnas Indonesia, Arab Saudi, Bahrain, dan China masing-masing mengumpulkan enam poin.
Advertisement
Hanya dua tim teratas yang akan memperoleh hak untuk lolos langsung ke Piala Dunia tahun depan. Tim yang berada di peringkat ketiga dan keempat akan memasuki babak keempat untuk berjuang kembali jika ingin berpartisipasi dalam Piala Dunia 2026.
Jadi, bagaimana dengan tujuan China, yang menjadi pesaing Timnas Indonesia?
Performa Tim Nasional China
Tim nasional China dikenal sebagai tim yang cukup disegani dalam setiap babak kualifikasi Piala Dunia. Mereka bahkan berhasil mencapai putaran final Piala Dunia 2002 yang diadakan di Jepang dan Korea Selatan, menunjukkan kemampuan mereka untuk bersaing di tingkat dunia.
Namun, dalam perjalanan mereka menuju Piala Dunia tahun depan, Zhang Yuning dan rekan-rekannya mengalami kesulitan di babak ketiga. Tim yang dipimpin oleh Branko Ivankovic ini hanya berhasil meraih dua kemenangan dan mengalami empat kekalahan.
Kemenangan tersebut diraih dengan mengalahkan tim nasional Indonesia dengan skor 2-1 dan Bahrain sebagai tuan rumah dengan skor 1-0. Sementara itu, empat kekalahan mereka alami ketika menghadapi Jepang sebanyak dua kali, serta melawan Arab Saudi dan Australia.
Advertisement
Sasaran yang Dituju
Dalam waktu dekat, tim akan menghadapi laga tandang melawan Arab Saudi pada 21 Maret 2025. Setelah itu, mereka akan menyambut Australia di kandang empat hari kemudian.
Branko Ivankovic, pelatih Timnas China, menyatakan bahwa tujuan timnya di putaran ketiga ini adalah mencapai posisi empat besar di grup dan melaju ke putaran keempat.
Dia mengakui bahwa bersaing untuk mendapatkan posisi dua besar bukanlah hal yang mudah, terutama dengan kehadiran Jepang yang sangat dominan.
"Kami harus bekerja keras untuk mendapatkan poin di setiap pertandingan guna memastikan posisi empat besar. Kami tidak akan menyerah pada pertandingan apa pun. Arab Saudi, Australia, Indonesia, Bahrain, tidak ada yang akan menunggu untuk memberi kami poin," ujar Branko Ivankovic dikutip dari laman 163.
"Setiap lawan akan melakukan segala yang mungkin untuk berdampak pada Piala Dunia, dan begitu pula kami. Dari pertandingan pertama di bulan Maret, tujuan kami adalah mendapatkan poin," tegasnya.
Performa Wei Shihao Bikin Kagum
Di satu sisi, pelatih dari Kroasia tersebut juga menyatakan kekagumannya terhadap kinerja dan kontribusi pemain andalannya, Wei Shihao. Pemain yang berusia 29 tahun ini memberikan inspirasi bagi permainan seluruh rekan satu timnya.
Wei Shihao telah menjadi pemain tetap di Timnas China, bahkan sejak ditangani oleh Marcello Lippi pada tahun 2017. Secara keseluruhan, ia telah mencetak empat gol dalam 34 pertandingan bersama Timnas China di level senior.
"Saya menaruh kepercayaan kepadanya, kekuatannya, dan bagaimana kehadirannya bisa membantu tim. Dia berkontribusi secara teknis dan taktis serta gaya bermain kami. Dia adalah pemain yang sangat penting bagi timnas," tutur Branko Ivankovic.
Sumber: 136
Advertisement