Jangan Diremehkan, Gara-Gara Ini Orang Bisa Kena Stroke di Usia 20-an

Stroke bisa terjadi di usia 20-an. Kenali penyebabnya dan cegah sejak dini dengan pola hidup sehat yang tepat.

oleh Andre Kurniawan Kristi diperbarui 07 Feb 2025, 19:34 WIB
Diterbitkan 07 Feb 2025, 18:46 WIB
Stroke.
Gejala stroke di usia muda. (DepositPhotos.com/Oporty)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Stroke sering dianggap sebagai penyakit yang hanya menyerang lansia. Namun, kenyataannya, orang muda juga bisa mengalaminya. Salah satu kasus terbaru yang viral di media sosial mengungkap bagaimana seorang wanita berusia 29 tahun terkena stroke akibat gaya hidup yang buruk.

Kisah ini menjadi pengingat bahwa pola hidup yang tidak sehat bisa berdampak fatal bahkan di usia yang masih produktif. Dalam unggahan yang dibagikan oleh akun TikTok Elssaa_day, diceritakan bahwa wanita tersebut mengalami stroke karena kurang olahraga, sering begadang hingga pukul 2 dini hari, dan terlalu sering mengonsumsi makanan cepat saji.

Tak hanya itu, stroke yang dialaminya juga berdampak besar pada kehidupannya. Ia kehilangan pekerjaannya dan harus menjalani terapi untuk bisa kembali pulih. Kisah ini menegaskan pentingnya menjaga kesehatan sejak dini agar tidak mengalami hal serupa.

Gaya Hidup Tidak Sehat Jadi Pemicu Stroke di Usia Muda

Penyebab Stroke di Usia 20-an
Penyebab Stroke di Usia 20-an (tiktok.com/@elssaa_day)... Selengkapnya

Wanita ini mengalami stroke pada usia 29 tahun akibat gaya hidup yang tidak sehat. Kebiasaan buruk yang dilakukan terus-menerus akhirnya membawa dampak fatal.

Salah satu faktor utama yang berkontribusi adalah kurangnya aktivitas fisik. Jarang berolahraga membuat tubuhnya lebih rentan terhadap berbagai penyakit, termasuk stroke.

Selain itu, pola tidur yang buruk juga memperburuk kondisinya. Tidur larut malam hingga pukul 2 dini hari membuat tubuhnya tidak mendapatkan waktu istirahat yang cukup.

Konsumsi makanan cepat saji yang berlebihan turut menjadi faktor pemicu. Makanan tinggi lemak dan garam dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, yang merupakan salah satu penyebab utama stroke.

Kehilangan Pekerjaan Setelah Terkena Stroke

Penyebab Stroke di Usia 20-an
Penyebab Stroke di Usia 20-an (tiktok.com/@elssaa_day)... Selengkapnya

Dampak dari stroke ini tidak hanya menyerang kesehatan, tetapi juga kehidupan profesionalnya. Setelah terkena stroke, ia kehilangan pekerjaannya karena tidak mampu menjalankan tugasnya seperti sebelumnya.

Kondisi ini menunjukkan bahwa stroke bukan hanya masalah kesehatan, tetapi juga dapat berpengaruh pada stabilitas finansial seseorang.

Banyak orang muda yang tidak menyadari bahwa penyakit serius seperti stroke bisa datang kapan saja jika tidak menjaga kesehatan.

Oleh karena itu, penting untuk mulai menerapkan pola hidup sehat sejak dini agar tidak mengalami kejadian serupa.

Proses Pemulihan yang Tidak Mudah

Penyebab Stroke di Usia 20-an
Penyebab Stroke di Usia 20-an (tiktok.com/@elssaa_day)... Selengkapnya

Setelah terkena stroke, wanita ini harus menjalani terapi agar kondisinya perlahan membaik. Proses pemulihan stroke bisa memakan waktu lama dan memerlukan usaha yang besar.

Terapi yang dilakukan melibatkan berbagai jenis perawatan, mulai dari fisioterapi hingga pengaturan pola makan yang lebih sehat.

Selain itu, dukungan keluarga dan orang terdekat menjadi faktor penting dalam proses penyembuhannya. Motivasi dari lingkungan sekitar membantu pasien tetap semangat menjalani perawatan.

Pencegahan selalu lebih baik daripada pengobatan, terutama untuk penyakit serius seperti stroke yang dapat mengubah hidup seseorang secara drastis.

Bagaimana Cara Mencegah Stroke di Usia Muda?

Mencegah stroke di usia muda sangat mungkin dilakukan jika menerapkan pola hidup sehat. Langkah pertama adalah rutin berolahraga agar tubuh tetap bugar dan peredaran darah lancar.

Selain itu, menjaga pola tidur yang baik juga penting. Tidur yang cukup dapat membantu tubuh memperbaiki sel-sel yang rusak dan menjaga fungsi otak tetap optimal.

Menghindari makanan cepat saji dan memilih pola makan yang lebih sehat juga dapat mengurangi risiko stroke. Konsumsi sayur, buah, dan makanan kaya serat sangat dianjurkan.

Selain faktor gaya hidup, penting juga untuk rutin memeriksakan kesehatan, terutama jika memiliki riwayat keluarga dengan penyakit stroke atau tekanan darah tinggi.

Penyebab Stroke di Usia Muda?

Stroke di usia muda bisa disebabkan oleh sejumlah faktor, diantaranya:

  • Gaya hidup buruk: Merokok, alkohol, narkoba, kurang gerak, dan makanan tidak sehat.
  • Tekanan darah tinggi (Hipertensi): Merusak pembuluh darah.
  • Penyakit jantung: Gangguan jantung picu gumpalan darah.
  • Masalah pembekuan darah: Kelainan darah sebabkan sumbatan/perdarahan.
  • Kolesterol tinggi: Plak di pembuluh darah otak.
  • Diabetes: Merusak pembuluh darah.
  • Cedera kepala: Pembentukan gumpalan darah.
  • Kelainan pembuluh darah: Aneurisma otak.
  • Stres kronis: Tingkatkan tekanan darah.

People Also Ask

1. Apakah stroke bisa menyerang orang yang masih muda?

Ya, stroke bisa terjadi pada usia muda, terutama jika memiliki gaya hidup tidak sehat seperti kurang olahraga dan pola makan buruk.

2. Apa tanda-tanda awal stroke yang harus diwaspadai?

Gejala stroke meliputi mati rasa pada satu sisi tubuh, kesulitan berbicara, pandangan kabur, dan sakit kepala hebat secara tiba-tiba.

3. Bagaimana cara mengurangi risiko stroke sejak dini?

Menerapkan pola hidup sehat seperti rutin berolahraga, menjaga pola makan, tidur cukup, dan menghindari stres dapat membantu mengurangi risiko stroke.

4. Apakah faktor keturunan memengaruhi risiko stroke?

Ya, jika memiliki riwayat keluarga dengan penyakit stroke atau hipertensi, risiko terkena stroke akan lebih tinggi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya