Bola.com, Jakarta - Pemain tunggal putra unggulan Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, memutuskan untuk tidak berpartisipasi dalam All England 2025. Setelah pulih dari cedera lengan, Ginting merasa belum siap sepenuhnya, sehingga ia memilih untuk absen dari turnamen bulutangkis tertua ini.
Menurut Eng Hian, Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi Pelatnas PBSI, Anthony Sinisuka Ginting sebenarnya sudah mulai mengalami pemulihan dari cedera yang dialaminya. Namun, kondisinya belum memungkinkan untuk bersaing dalam turnamen yang sangat menantang ini.
Baca Juga
All England dikenal sebagai salah satu turnamen tahunan paling prestisius di dunia bulutangkis. Banyak atlet bulutangkis papan atas akan berpartisipasi dalam kompetisi yang diadakan di Birmingham tersebut.
Advertisement
"Ginting sudah pulih dari cedera lengannya, tapi kondisinya harus lebih dipersiapkan lebih baik lagi untuk mengikuti sebuah turnamen besar," ujar Eng Hian.
Menghindari Terjadinya Cidera
Eng Hian mengungkapkan bahwa PBSI tidak ingin mempertaruhkan kesehatan Anthony Sinisuka Ginting dengan memaksanya bertanding di All England 2025. Oleh karena itu, mereka memutuskan untuk mengambil langkah pencegahan.
"Jadi kami lebih memilih untuk melakukan tindakan preventif dengan menyiapkan kondisi Ginting dengan lebih maksimal untuk bisa mengikuti turnamen ke depan dan menghindari cederanya kambuh kembali," jelasnya.
Diprediksi bahwa Ginting akan kembali bertanding pada kejuaraan Badminton Asia Championships 2025 yang dijadwalkan berlangsung pada 8-13 April mendatang.
Advertisement
Tinjauan Singkat All England 2025
Turnamen All England 2025 dijadwalkan berlangsung di Utilita Arena yang terletak di Birmingham, Inggris, dari tanggal 11 hingga 16 Maret 2025. Acara ini akan menjadi ajang bagi para atlet bulutangkis terkemuka dari seluruh dunia untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka.
Selain itu, All England 2025 menawarkan hadiah total yang sangat menggiurkan. "Yakni mencapai 1,450 juta US Dollar atau sekitar Rp23 miliar." Dengan hadiah sebesar ini, turnamen tersebut diharapkan menarik perhatian besar dari para pemain dan penggemar bulutangkis di seluruh dunia. Keberadaan hadiah besar ini juga menunjukkan betapa prestisiusnya turnamen ini di kancah internasional.
