Jawaban Maudy Ayunda Saat Ditanya Soal Ramadan di Inggris

Liputan6.com, Jakarta Setelah sempat galau memilih 2 universitas ternama, penyanyi sekaligus aktris muda, Maudy Ayunda akhirnya menjatuhkan pilihannya pada Stanford University. Bintang film REFRAIN itu rencananya berangkat ke Amerika Bulan September mendatang. Namun persiapan sudah mulai dilakukannya sejak akhir tahun silam.

Selain harus fokus pada persiapan, Maudy juga masih tetap bekerja secara professional di dunia hiburan. Saat ini, gadis berusia 24 tahun itu juga tengah dalam proses produksi sebuah judul film baru.

"Syuting tadi sih, bakalan hectic. Biasanya aku kalau syuting gampang sakit. Pasti sih (persiapan), karena harus mengurus visa dan tempat tinggal dan macem-macem. Udah siap-siap dari Desember. Kayaknya (tinggal) asrama dulu deh," ujar Maudy ketika ditemui di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

Tak lama lagi, seluruh umat muslim akan menyambut datangnya Bulan Suci Ramadan. Bagi Maudy, kesibukan yang padat bakal selalu setia menemaninya sepanjang bulan puasa nanti.

"Nggak selalu syuting juga, kadang-kadang recording, kadang siap-siap. Semacam  itu. Mungkin ada photoshoot juga. Kalau aku nggak terlalu banyak juga sih waktu kosong gitu. Paling ya belajar aja kalau ada preparation," sambung pelantun Perahu Kertas ini.

Seperti diketahui, Maudy merupakan lulusan universitas Oxford jurusan Politics, Philosophy and Economics (PPE) tahun 2016 silam. Selama 3 tahun menempuh pendidikan di Inggris, Maudy rupanya tidak pernah menjalani puasa karena sebuah alasan.

"Kebetulan waktu di sana (Inggris) aku nggak pernah puasa. Karena paling cuman satu dua hari, terus balik sini, pas banget waktu libur. Jadi 3 tahun itu aku beruntung, pas puasa aku bisa balik dan sama keluarga," pungkas Maudy. (Guntur Merdekawan/Kapanlagi.com)