Liputan6.com, Jakarta Quraish Shihab menjelaskan, malu adalah hiasan kecantikan dan kesempurnaan. Mereka yang memiliki rasa malu akan dipandang terhormat dan akan bertambah kadar serta wibawanya.Â
"Apabila dia melihat sesuatu yang tidak menyenangkan dia menutup mata. Bila melihat yang tidak, itu akan disambut dan dinikmatinya," kata Quraish Shihab.
Baca Juga
Bila terpandang olehnya keburukan, dia selalu menghindar dari kezaliman dan agresi.
Advertisement
Lebih lanjut Quraish Shihab mengatakan, bagi siapa saja yang mengenakan pakaian malu, pastilah dia terpuji.
"Hati siapapun akan selalu cenderung mencintainya," ucapnya.Â
"Sedang yang menanggalkannya, pastilah dijauhi dan tidak memilki teman, walau yang serupa dengannya. Malu diperlukan oleh semua yang berakal. Lebih-lebih perempuan," tutup Quraish Shihab di akhir renungannya.Â