Top 3 Islami: Kata Buya Yahya Soal Larangan Jemaah Haji Keluar Rumah 40 Hari Sepulang dari Tanah Suci

Apakah benar jemaah haji harus tinggal di rumah selama 40 hari seusai kepulangannya ke kampung halaman. Mengenai hal ini, Buya Yahya menjawabnya dengan tuntas

oleh Muhamad RidloLiputan6.com diperbarui 05 Jul 2023, 21:17 WIB
Diterbitkan 05 Jul 2023, 06:30 WIB
Potret jemaah haji Indonesia saling bergandengan saat menuju ke Masjid Nabawi, Madinah atau pulang ke hotel. Mereka saling menjaga, terutama kepada jemaah lansia
Potret jemaah haji Indonesia saling bergandengan saat menuju ke Masjid Nabawi, Madinah atau pulang ke hotel. Mereka saling menjaga, terutama kepada jemaah lansia. (FOTO: MCH PPIH ARAB SAUDI 2023)

Liputan6.com, Jakarta - Topik kepulangan jemaah haji dan pernah-perniknya kini tengah menjadi perhatian pembaca kanal Islami Liputan6.com.

Salah satunya yakni, artikel tentang apakah benar jemaah haji harus tinggal di rumah selama 40 hari seusai kepulangannya ke kampung halaman. Mengenai hal ini, Buya Yahya menjawabnya dengan tuntas.

Artikel lain yang juga menyedot perhatian adalah oleh-oleh khas haji atau umrah, yakni kurma dan air Zamzam. Faktanya, kurma dan zamzam memang memiliki berbagai keutamaan dan manfaat bagi pengonsumsinya.

Selengkapnya, mari simak Top 3 Islami.

 

Simak Video Pilihan Ini:

1. Benarkah Sepulang Haji Dilarang Keluar Rumah Selama 40 Hari? Ini Kata Buya Yahya

Buya Yahya
Buya Yahya membuka SMP Al-Bahjah An-Nahl di Tangerang, melengkapi sekolah Al-Bahjah tingkat SD, SMP dan SMA yang telah dibangun di Cirebon, Jawa Barat. (Foto: Dok. Instagram @buyayahya_albahjah)

Rangkaian ibadah haji di Tanah Suci telah selesai. Jemaah haji akan segera pulang ke negara asal, termasuk jemaah dari Indonesia. Mereka akan kembali ke Tanah Air secara bertahap.

Kepulangan jemaah haji dari Tanah Suci sangat dinantikan oleh sanak keluarga. Mereka akan disambut dengan penuh suka cita.

Sepulang haji, ada kebiasaan yang masih banyak ditemukan di sejumlah daerah di Indonesia. Yakni larangan keluar rumah selama 40 hari setelah menunaikan ibadah haji.

Larangan keluar rumah selama 40 hari sepulang haji menjadi pertanyaan dari salah satu jemaah Al Bahjah. Jemaah asal Majalengka ini bertanya perihal ada atau tidaknya larangan tersebut dalam syariat Islam dan meminta dalilnya kepada KH Yahya Zainul Ma'arif alias Buya Yahya.

“Gini Buya, katanya orang yang habis hajian gak boleh keluar selama 40 hari. Apakah itu betul? Mohon dalilnya kalau ada,” kata penanya seperti dikutip dari YouTube Al Bahjah TV, Senin (3/7/2023).

Selengkapnya baca di sini

2. Oleh-Oleh Khas Haji dan Umrah, Ini Keutamaan serta Khasiat Kurma untuk Kesehatan

Ilustrasi Kurma
Ilustrasi Kurma (iStockphoto)​

Kurma adalah buah khas Timur Tengah yang identik menjadi oleh-oleh haji dan umrah. Biasanya kurma dibawa oleh para jemaah haji atau umrah ke kampung halaman bersama buah tangan lainnya, seperti air zam-zam, tasbih, dan siwak.

Selain menjadi oleh-oleh haji dan umrah, kurma juga populer di bulan Ramadhan. Hal ini tidak terlepas dari kesunnahan saat berbuka puasa, yakni anjuran berbuka dengan kurma.

Kurma adalah tanaman buah tertua yang ditanam di daerah kering. Tinggi serat dan antioksidan, kurma memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan mencegah penyakit.

Bahkan, Rasulullah SAW pernah mengungkap keutamaan kurma yang memberikan manfaat bagi tubuh. Nabi bersabda,

مَنْ تَصَبَّحَ كُلَّ يَوْمٍ سَبْعَ تَـمَرَاتِ عَجْوَةٍ لَـمْ يَضُرَّهُ فِي ذلِكَ اليَوْمِ سُمٌّ وَلاَ سِحْرٌ 

Artinya: “Barang siapa makan setiap pagi hari 7 buah kurma ‘Ajwah, maka di hari itu ia tidak akan terkena bahaya oleh racun maupun sihir.” (HR Al-Bukhari).

Selengkapnya baca di sini

3. Kepulangan Jemaah Haji: Keutamaan, Manfaat dan Doa Minum Air Zamzam

Antre Ambil Air Zamzam
Tumpukan air zam-zam untuk jemaah haji Kloter 2 asal Banten di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Rabu (29/8). Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) membagikan air zam-zam sebanyak lima liter per jemaah secara cuma-cuma. (Merdeka.com/ Iqbal S. Nugroho)

Jemaah haji dijadwalkan akan mulai kembali ke tanah air pada awal Juli 2023 ini. Beberapa kloter awal akan tiba di tanah air pada 4 atau 5 Juli 2023.

Selain keselamatan dan doa haji mabrur, yang ditunggu oleh keluarga dan handai taulan dari kepulangan jemaah haji ke kampung halaman adalah oleh-oleh dari Tanah Suci. Salah satunya yakni air Zamzam.

Umat Islam meyakini, air Zamzam memiliki banyak manfaat. Air bening ini memang ajaib. Sebab, sumur Zamzam yang berada di dekat Ka'bah ini berada di gurun pasir nan kering.

Namun, selama ribuan tahun sumur Zamzam tak pernah kering meski berada di tanah bebatuan tandus Makkah.

Tiap musim ibadah haji, air zamzam menjadi oleh-oleh wajib. Pemerintah Indonesia pun memfasilitasi air Zamzam untuk jemaah haji.

Jemaah haji tak perlu repot membawanya sendiri. Informasinya, musim haji tahun 2023 masing-masing memperoleh 10 liter dan dibagikan di penginapan atau asrama haji embarkasi masing-masing.

Berikut ini adalah keutamaan, manfaat dan doa minum air Zamzam, dikutip dari laman keislaman NU Online via kanal Jateng Liputan6.com, Senin (3/7/2023).

Selengkapnya baca di sini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya