Banyak yang Tak Sadar! Ini Dosa yang Lebih Besar dari Zina dan Membunuh tapi Sering Dilakukan

Liputan6.com, Jakarta - Zina dan membunuh termasuk jenis dosa besar dalam Islam. Sudah banyak dijelaskan dalam Al-Qur’an maupun hadis mengenai hukuman dan bahaya dari dosa ini.

Bagi pelaku zina akan mendapatkan hukum cambuk hingga rajam ketika di dunia. Tentu saja, hukuman itu jauh lebih ringan dibandingkan hukuman di akhirat kelak.

Sedangkan, membunuh seorang yang tidak bersalah dalam Islam, dosanya sama besarnya seperti membunuh seluruh manusia di dunia. Sebagaimana firman Allah dalam QS. Al-Maidah ayat 35:

“…barangsiapa membunuh seseorang, bukan karena orang itu membunuh orang lain, atau bukan karena berbuat kerusakan di bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh semua manusia…” 

Namun, selain berzina dan membunuh ternyata ada dosa yang lebih besar ancaman dan hukumannya di akhirat, bahkan banyak orang yang tidak sadar dan sering melakukannya. Dosa apakah itu? Berikut ulasannya mengutip dari laman makintau.com.

Saksikan Video Pilihan ini:

Dosa yang bisa menghadirkan dosa yang lebih besar dari zina dan membunuh itu adalah dosa meninggalkan sholat 5 waktu dengan sengaja. Sholat adalah ibadah wajib yang harus dilaksanakan setiap muslim dengan tepat waktu.

Sebab, salah satu amalan atau ibadah yang bisa mengantarkan kita menuju surga adalah dengan menjaga serta menegakkan sholat. Seperti yang kita sering jumpai, tidak sedikit orang Islam yang mengaku dirinya Islam, tetapi sangat mudah sekali melalaikan kewajiban untuk beribadah sholat.

Padahal, sholat adalah ibadah wajib yang harus dilakukan. Orang-orang yang yang rajin sholat saja ada yang bisa masuk neraka, seperti yang sudah dibahas di artikel berikut:

Apalagi jika kita dengan sengaja meninggalkan sholat, pastinya ada dosa yang sangat besar yang kita dapatkan ketika dengan sengaja meninggalkan sholat. Selain dosa yang sangat besar, meninggalkan sholat lima waktu dengan sengaja juga akan dihukum dengan hukuman yang berat di akhirat kelak.

Ibnu Qayyim Al Jauziyah mengatakan, “Kaum muslimin bersepakat bahwa meninggalkan sholat lima waktu dengan sengaja adalah dosa besar yang paling besar dan dosanya lebih besar dari dosa membunuh, merampas harta orang lain, berzina, mencuri, dan minum-minuman keras. Orang yang meninggalkannya akan mendapat hukuman dan kemurkaan Allah serta mendapatkan kehinaan di dunia dan akhirat.” (Ash Sholah, hal. 7)

Ketika peristiwa Isra Mi’raj, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau diperlihatkan sekelompok orang yang membenturkan kepala mereka pada batu hingga kepala mereka pecah, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, diperlihatkan pada suatu kaum yang membenturkan kepala mereka pada batu, setiap kali benturan itu menyebabkan kepala pecah, kemudian ia kembali kepada keadaan semula dan mereka tidak terus berhenti melakukannya. Lalu Rasulullah bertanya: ‘Siapakah ini wahai Jibril?’ Jibril menjawab: ‘Mereka ini orang yang berat kepalanya untuk menunaikan Sholat fardhu’.” (HR. Thabrani)

Kemudian di dalam riwayat lain yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas dalam riwayatnya, “Jika langit sudah terbuka, maka malaikat akan datang dengan membawa rantai sepanjang 7 hasta. Rantai ini akan digantungkan kepada orang yang tidak melaksanakan sholat. Kemudian dimasukkan dalam mulutnya dan akan keluar dari duburnya. Kemudian malaikat mengumumkan, ‘ini adalah balasan orang yang menyepelekan perintah Allah’.”

Lihatlah betapa besarnya dosa meninggalkan sholat lima waktu dengan sengaja, sebab itu sama saja kita dengan sengaja menyepelekan perintah Allah SWT.

Meninggalkan sholat dengan sengaja sama saja dengan menyepelekan perintah Allah Subhanahu wa Ta’ala, tentu saja ancaman bagi orang yang dengan sengaja meninggalkan sholat ini sangatlah besar. Mungkin ada beberapa orang yang pernah membaca atau mendengar tentang siksa yang didapatkan oleh orang yang suka meninggalkan sholat dengan sengaja.

Namun, dalil tentang ancaman-ancaman siksa terbut tidak jelas asal-usulnya. Meskipun niatnya baik untuk mengingatkan sesama muslim tentang pentingnya menegakkan dan melaksanakan sholat, namun dasar atau dalil dari jenis-jenis dosa orang yang meninggalkan sholat subuh, dzuhur, ashar, maghrib, dan isya itu memang tidak ada.

Salah satu dalil yang kuat tentang siksaan dan tempat para orang-orang yang dengan sengaja meninggalkan sholat sudah dijelaskan di dalam Al-Qur’an. Dikatakan, orang-orang yang dengan sengaja meninggalkan sholat, mereka akan ditempatkan di neraka Saqar.

“Apa yang menyebabkan kamu masuk ke dalam (neraka) Saqar?, Mereka menjawab, ‘Dahulu kami tidak termasuk orang-orang yang melaksanakan sholat,’…” (QS. Al-Muddaththir : 42-43)

Saqar adalah tempat yang menghanguskan kulit manusia, bila kulit mereka sudah habis terbakar, Allah akan menggantikan dengan kulit yang lain untuk dibakar kembali agar mereka merasakan sakit. Neraka Saqar juga dijaga oleh 19 malaikat di atasnya, tempat ini adalah tempat bagi mereka yang sengaja meninggalkan sholat wajib secara sengaja.