Jangan Emosi, Ini Amalan Doa Rasulullah saat Jengkel Hadapi Orang Ngeyel

Bacaan doa yang diajarkan Rasulullah agar sabar saat menghadapi lawan bicara yang tidak menyenangkan.

oleh Putry Damayanty diperbarui 24 Jan 2025, 14:30 WIB
Diterbitkan 24 Jan 2025, 14:30 WIB
Ilustrasi marah, kesal
Ilustrasi marah, kesal. (Image by drobotdean on Freepik)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Setiap hari, kita kadang dihadapkan dengan berbagai macam situasi yang menguji kesabaran. Salah satu ujian tersebut adalah ketika berinteraksi dengan orang yang susah diajak berbicara, membangkang, atau bahkan selalu 'ngeyel' dalam setiap perbincangan.

Terkadang, sifat keras kepala atau ketidakmauan orang lain untuk mendengarkan bisa memicu rasa kesal dalam diri. Pada kondisi seperti itu, tak jarang emosi pun menjadi tidak terkendali.

Namun, dalam Islam, kita diajarkan untuk tidak mudah terbawa amarah dan mampu mengendalikan diri. Salah satu teladan terbaik bagi kita adalah Rasulullah SAW.

Rasulullah SAW dikenal sebagai sosok yang sangat sabar, bahkan ketika menghadapi orang-orang yang membangkang atau keras kepala. Ia tidak pernah membalas keburukan dengan keburukan, melainkan memilih untuk menunjukkan akhlak mulia dan penuh kelembutan.

Beliau mengajarkan kepada umatnya bagaimana cara menghadapi orang yang menjengkelkan atau membangkang dengan cara bijaksana, salah satunya adalah melalui doa. Berikut bacaan doanya dikutip dari NU Online.

 

Saksikan Video Pilihan ini:

Doa Rasulullah SAW Menghadapi Orang Ngeyel

Ilustrasi waktu-waktu mustajab untuk berdoa
Ilustrasi waktu-waktu mustajab untuk berdoa (dok.freepik.com)... Selengkapnya

Sekali waktu kawan bicara itu menyenangkan. Tetapi adakalanya kawan bicara menjengkelkan. Tidak sedikit mereka menanyakan berulang kali hal yang sudah sangat jelas. Mereka ini tampak seperti orang yang tidak menangkap pembicaraan.

Hal ini bisa dipahami mungkin karena antara lain mereka kurang puas dengan penjelasan yang ada. Hanya saja kita yang menganggap penjelasan itu sudah memadai kadang merasa jengkel. Namun bagaimanapun kita harus melayani kawan bicara itu dengan santun dan kepala dingin.

Dalam keadaan seperti ini, Rasulullah SAW membaca doa sebagai berikut:

يَرْحَمُ اللهُ مُوْسَى قَدْ أُوْذِيَ بِأَكْثَرَ مِنْ هَذَا فَصَبَرَ

Yarhamullâhu Mûsâ qad ûdziya bi aktsara min hâdzâ, fa shabara

Artinya: “Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada Nabi Musa AS yang telah disakiti lebih banyak dari sekadar ini, lalu ia bersabar.”

Doa ini dibaca Rasulullah SAW ketika menghadapi salah seorang sahabatnya yang dengan ngeyel mempertanyakan keadilan pembagian rampasan perang. Riwayat ini dicantumkan oleh Imam An-Nawawi dalam karyanya Al-Adzkar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya