Eksplorasi Sungai Gajah Wong Yogyakarta lewat Pawai Alegoris

Pawai digelar dengan beragam atraksi seni dan budaya di atas rakit

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Jul 2022, 22:00 WIB
Diterbitkan 17 Jul 2022, 22:00 WIB
tanggul jebol
Tanggul di Sorowajan, Bantul jebol setelah diterjang arus air dari sungai Gajah Wong. (Liputan6.com/Fathi Mahmud)

Liputan6.com, Yogyakarta - Pawai Alegoris bertajuk Harmony of Patirtan digelar di Sungai Gajah Wong, mulai dari Jembatan Tegal Gendu hingga Dermaga Cinta, Giwangan, Umbulharjo, Sabtu (16/7/2022). Kegiatan ini digelar Dinas Pariwisata Kota Jogja untuk mengusung keindahan destinasi wisata air Kota Yogyakarta.

Pawai digelar dengan beragam atraksi seni dan budaya di atas rakit. Total ada 12 rakit dengan peserta pawai dari berbagai wilayah yang berdekatan dengan aliran sungai di sepanjang Sungai Gajah Wong dan sungai lain di wilayah Jogja, seperti dari Giwangan, Pandeyan, Prenggan, Warungboto, Rejowinangun, Pakualaman, Tahunan, Gedongkiwo, hingga Sorosutan dan gabungan seniman lainnya di Kota Yogyakarta.

Pawai ini diadakan di Gajah Wong karena ada beberapa titik-titik destinasi wisata yang terhubung. Selain itu, di kawasan tersebut juga banyak bermunculan destinasi wisata baru.

Pawai Alegoris Harmoni Jogja diharapkan dapat meningkatkan pariwisata kawasan selatan Kota Yogyakarta. Selain itu juga diharapkan mampu menjadi salah satu penguatan kapasitas potensi atraksi wisata dan budaya di Kota Yogyakarta.

Untuk diketahui, Sungai Gajah Wong dipilih karena menarik untuk dieksplorasi. Hal itu diperkuat dengan adanya destinasi yang terhubung satu sama lain.

Selain itu, debit air sungai yang terkendali dinilai tidak akan membahayakan saat pertunjukan berlangsung. Kegiatan ini merupakan yang kali kedua digelar.

(Resla Aknaita Chak)

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya