Wanita, Berhenti Lakukan 7 Kesalahan Terbesar Ini Saat Negosiasi

Liputan6.com, Jakarta Menurut beberapa penelitian yang pernah dilakukan, banyak orang memandang negatif wanita yang melakukan negosiasi, daripada kaum pria. Banyak orang melakukan kesalahan saat negosiasi karena tidak mengetahui nilai diri mereka sendiri.

Dilansir dari bustle.com, Kamis (8/6/2017), tidak ada salahnya meminta sesuatu dengan melakukan negosiasi, selama Anda mengerti caranya menghormati orang lain. Berikut ini adalah beberapa kesalahan terbesar dalam melakukan negosiasi yang masih dilakukan sampai sekarang. Penasaran?

1. Negosiasi dengan diri sendiri
Mintalah semua yang Anda inginkan pada diri sendiri, namun harus hal yang masuk akal. Jika Anda tidak pernah mendengar kata "tidak" dari diri sendiri, ini berarti Anda tidak melakukan negosiasi dengan baik.

2. Menerima hasil apapun
Anda tidak perlu takut mendengar atau mengatakan "tidak." Hanya karena orang lain tidak mau mengalah, bukan berarti Anda harus menerimanya. Intinya, jangan mau berkomitmen terhadap sesuatu yang akan Anda sesali di kemudian hari.

3. Tidak bertanya
Sebelum melakukan negosiasi, cari tahu apa yang mereka inginkan, sehingga Anda tahu harus memberi pengaruh apa. Ajukan pertanyaan secara terbuka untuk menemukan kepentingan masing-masing orang, Anda tidak dapat mengantisipasi keinginan setiap orang.

4. Merasa paling tahu
Jika saat melakukan negosiasi, seseorang mengajukan pertanyaan yang tidak Anda mengerti, jujurlah. Jangan berusaha pamer pengetahuan, teruslah ajukan pertanyaan untuk mendapatkan informasi.

5. Menawarkan segala hal
Jika seseorang meminta sesuatu kepada Anda, jangan langsung menyetujuinya. Ini bisa menjadi momen negosiasi yang tepat.

6. Melihat hasil akhir
Jangan menyerah hanya karena satu negosiasi gagal. Seseorang tidak menyetujui permintaan di awal mungkin karena ingin melihat bagaimana Anda berusaha di masa mendatang, jangan berhenti di satu tempat saja.

7. Tidak membuktikan diri sendiri
Negosiasi bisa dimulai tanpa adanya orang lain. Ini adalah tentang menunjukkan bahwa Anda pantas menerima yang diminta saat negosiasi.