Liputan6.com, Jakarta - Lintasarta kembali memberikan support bagi wilayah-wilayah di Indonesia dalam merealisasikan smart city. Setelah membantu membangun lebih dari 20 wilayah kota/kabupaten di Indonesia dalam menerapkan smart city, kali ini Lintasarta memberikan dukungan penuh pada pembangunan smart city di wilayah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak, Provinsi Riau.
“Smart City untuk mendukung keputusan strategis dan penyusunan program berkelanjutan dari Pemkab Siak, diantaranya terkait event dan pengembangan potensi wisata, monitoring limbah yang mengalir di sungai, monitoring dan langkah antisipasi kebakaran hutan/lahan, yang keseluruhannya ditunjang oleh data-data berbasis elektronik dan IoT,” tutur Zulfahmi, selaku Lintasarta Senior Manager Central Sumatera Area.
Untuk membantu terealisasinya smart city di wilayah Pemkab Siak, Lintasarta memberikan kontribusi mulai dari Smart City Platform, Smart Tourism, Akses Internet, dan CCTV yang terintegrasi dengan aplikasi milik pemerintah daerah.
Advertisement
Baca Juga
Di tahap awal, penerapan smart city di Kabupaten Siak fokus pada integrasi data ke sebuah platform smart city yang dinamakan SKOTA DATA, serta pengembangan pariwisata melalui pembangunan aplikasi mobile Smart Tourism (Android).
“Secara umum pelayanan kepada masyarakat dapat menjadi lebih baik, masyarakat mendapatkan informasi yang bermanfaat dan berkualitas, peran serta aktif masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara semakin dirasakan,” tutur Zulfahmi.
SKOTA, merupakan Solusi Kota milik Lintasarta yang membantu industri pemerintahan dalam memberikan layanan smart city terbaik pada masyarakat kota dan daerah.
SKOTA menawarkan solusi menyeluruh yang terbagi dalam beberapa tahapan, mulai dari perencanaan, implementasi, hingga sosialisasi pada masyarakat.
“Lintasarta fokus untuk membuat Indonesia lebih pintar, kota demi kota. Dengan semakin banyak wilayah Indonesia yang mengimplementasikan smart city, khususnya oleh Lintasarta, maka akan merangsang daerah lain untuk ikut tumbuh menjadi kota yang lebih pintar sehingga terus berkembang berkompetisi menjadi kota mandiri yang semakin meningkat Pendapatan Asli Daerahnya, dan semakin baik Pelayanan Publiknya,” ungkap Alfi Asman, Lintasarta Business Director.
Menurut Alfi, hal ini menjadi landasan Lintasarta untuk mendukung pembangunan daerah di seluruh Indonesia. Melalui dukungan solusi total Information and Communications Technology (ICT) yang lengkap mulai dari infrastruktur ICT yang handal dan jaringan komunikasi yang luas hingga daerah terpencil di seluruh Indonesia menjadi pondasi yang kuat dalam mendukung implementasi smart city di seluruh Indonesia.
Alfi menuturkan, membangun Indonesia melalui teknologi menjadi komitmen Lintasarta serta kolaborasi sebagai salah satu kunci sukses dalam mendukung tujuan tersebut.
Penerapan smart city di wilayah Pemkab Siak menambah daftar kota dan kabupaten yang didukung oleh Lintasarta dalam pengimplementasian Smart City.
Pada 13 Febuari 2020 dilaksanakan launching Siak Live Room yang dihadiri oleh Dirjen penyelenggaraan Pos dan Informatika Prof. Dr. Ahmad M. Ramli, Bupati Siak Drs.H.Alfedri, M.Si, Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah). Lalu ada jajaran manajemen Pemkab Siak, Direktur Bisnis Lintasarta Alfi Asman, serta jajaran Manajemen Lintasarta.