Perusahaan Kargo Perkuat Layanan Siap KIrim dengan COD di Ultah ke-10

Dikenal sebagai perusahaan kargo dalam pengiriman partai besar, kini mereka telah berani melayani paket kecil.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Des 2021, 11:09 WIB
Diterbitkan 26 Des 2021, 21:32 WIB
Ilustrasi paket
Ilustrasi paket. Sumber foto: unsplash.com/RoseBox.

Liputan6.com, Jakarta - Pada hari Kamis, 23 Desember 2021, Indah Logistik Cargo merayakan hari jadinya yang ke-10 tahun, sekaligus menjadi tanda 1 dekade hadirnya perusahaan kargo logistik ini sejak pertama kali melayani konsumennya dari Pekanbaru, Riau.

H. Arisal Aziz, CEO Indah Logistik Cargo, di kantor pusatnya di Jln. Raya Mabes Hankam, Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, begitu sumringah menyambut para awak media, rekanan bisnis, para agen, dan stakeholder perusahaannya, dalam sesi ramah tamah dan pembagian berbagai doorprize menarik, yang mengangkat tema perayaan

“Tumbuh bersama Indah Logistik”.Pada kesempatan yang berbahagia itu, Arisal Aziz mengisahkan bahwa secara pribadi, ia sangat bergembira dan berbahagia karena perusahaan jasa paket dan kargo yang dibangunnya dulu, kini sudah berusia 10 tahun. Indah Logistik Cargo pertama kali didirikan di Pekanbaru, sebagai lanjutan usaha angkutan umum, Indah Travel, yang sudah lebih dulu didirikan Arisal.

Pada 2013, ia kemudian melirik potensi lain yaitu jasa pengiriman paket, hingga berdirilah Indah Logistik Cargo.“Usaha pasti tumbuh dari yang kecil-kecil dulu. Pada masa itu, adalah masa-masa sulitnya saya mendirikan usaha. Mulai dari keterbatasan finansial, kemampuan, pengalaman. Tapi berkat kemauan saya, Indah Logistik Cargo sudah sebesar ini, bahkan sudah berkantor di seluruh provinsi dan kabupaten di Indonesia,” terang Arisal.

Dengan bermodal banyak kantor cabang, perwakilan dan agen di seluruh penjuru Indonesia itulah, Indah Logistik Cargo yang sudah dikenal sebagai perusahaan kargo dalam pengiriman partai besar, kini telah berani melayani paket kecil, hingga satu kilogram. Itu tentu untuk menyesuaikan diri dengan kebutuhan konsumennya, yang kini melakukan pemesanan direct, langsung dari produsen, secara online.

“Konsumen kita dulunya berbelanja di mall atau grosir, yang berhubungan dengan home industry. Pengrajin di Tasik misalnya, dulu harus menaruh barang terlebih dahulu di Tanah Abang, toko atau mall, baru dijual. Sekarang, sudah tidak lagi. Dari Tasik, langsung ke pembeli,” jelasnya.

Melihat perubahan pola konsumen dan pasar itulah, Indah Logistik Cargo dikatakannya membuka diri, merespon perubahan ini dengan mulai melayani paket kecil, dari sekilo.Pada usia satu dekade ini pula, Indah Logistik Cargo juga mulai melakukan ekspansi pasar ke luar negeri. Bermodal kantor cabang yang dimiliki mereka di Malaysia saat ini, Arisal Aziz akan mengomandoi timnya untuk melebarkan sayap di pasar Asia Tenggara sampai Timut Tengah.

“Kita akan menjajaki Arab, Singapura, China, sampai Eropa. Kita sudah dapat chanel dari luar, untuk melayani kiraman dari Indonesia ke luar negeri, dan sebaliknya. Kita sudah didukung izin dan surat menyurat, dengan kata lain bisa melayani ekspor dan impor,” ungkapnya. Indah Logistik Cargo juga mengutamakan layanan, kecepatan, pemenuhan kebutuhan konsumen, hingga penggunaan teknologi yang ramah dengan pengguna jasanya, salah satunya adalah menyediakan layanan Cash on Delivery (COD). 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Ekspansi ke Luar Negeri

Ilustrasi kurir (Pixabay)
Ilustrasi kurir (Pixabay)

Indah Logistik Cargo dalam mensejajarkan diri dengan kompetitor dari sisi menggarap peluang dengan pemanfaatan teknologi adalah mereka sedang mempersiapkan aplikasi dan armada ojek online sendiri. Rencana itu akan direalisasikan pada Februari 2022.  Arisal menyadari bahwa kini pangsa pemakai jasa pengiriman paket sudah bergeser dari pabrik atau industry ke rumah-rumah UMKM atau home industry, maka perusahaannya tak mau ketinggalan ikut mengambil peluang ini.

“Kita juga sedang membangun ekosistem di mall dunia maya. Jika kita mau bertahan di perusahaan ekspedisi paket ini, kita harus kuasai arus keluar masuk barang. Dan itu ada di mall dunia maya,” sambungnya. Saat ini, memasuki momen Natal dan Tahun Baru, Arisal mengakui bahwa perusahaannya masih sedang menyesuaikan diri dengan hantaman badai pandemi Corona yang melanda dunia, khususnya Indonesia dalam kurun waktu dua tahun belakangan ini.

Tapi, Hj. Putri Lenggogeni, Komisaris Indah Logistik, pada kesempatan yang sama, memastikan bahwa Indah Logistik Cargo tetap survive dengan jalur dan filosofi bisnisnya, dengan modal perjalanan pajang mereka selama 10 tahun dan sekitar 30 tahun berkecimpung di usaha angkutan umum.

“Kita bisa berkembang se-Indonesia sampai negara tetangga (Malaysia, sekarang), karena costumer kita sendiri yang minta sama kita untuk hadir di sana,” tuturnya.Putri Lenggogeni juga menekankan bahwa memang persepsi masyarakat sudah jauh tertanam soal Indah Logistik adalah perusahaan ekpedisi dalam jumlah besar, dan lebih banyak melayani rute Sumatera. Namun ia menekankan kembali bahwa kini mereka sudah hadir lengkap di seluruh penjuru negeri sebagai perusahaan anak negeri, yang sudah ekspansi ke pasar luar negeri.

“Selama ini memang Indah Logistik itu partai besar. Dan satu kilo ini sebenarnya kita sudah mulai dari lima tahun lalu. Tapi merubah mindset orang soal satu brand itu butuh waktu. Maka kedepannya, kami harus lebih dekat dengan costumer. Karena tanpa mereka, kita bukan apa-apa, apalagi hingga 10 tahun ini,” tutupnya.


Hari Belanja Online

Infografis Hari Belanja Online
Infografis Hari Belanja Online (Liputan6/desi)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya