Liputan6.com, Jakarta - Ceko atau Czech Republic disebut juga sebagai Czechia, merupakan negara yang terletak di Eropa tengah. Ceko terdiri dari provinsi Bohemia yang penuh dengan sejarah dan Moravia bersama ujung selatan Silesia yang secara kolektif sering disebut Tanah Ceko.
Pada 2016 negara mengadopsi nama "Czechia" sebagai nama informal yang disingkat untuk Republik Ceko. Sejarah selalu dekat di Republik Ceko, ada banyak kastil-kastil yang menakjubkan seperti Karlštejn yang merupakan bekas penyimpanan mahkota kerajaan St. Wenceslas dan rumah-rumah bangsawan menghiasi lanskap dan pusat kota abad pertengahan.
Advertisement
Baca Juga
Selama seribu tahun sejarahnya, negara ini telah berubah bentuk dan mengubah susunan penduduknya. Sebagai kerajaan Bohemia, Czechia mencapai puncak kekayaan dan kekuasaannya selama abad ke-13 dan ke-14. Namun, penjajahan Jerman, yang menyumbang sepertiga dari total populasi membawa benih ketidakpuasan, mengakibatkan konflik yang buruk dan tak terpecahkan di abad ke-20.
Masih banyak hal tentang Czech Republic, berikut enam fakta menarik Republik Ceko yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber pada Jumat, (15/12/2022).Â
1. Sistem Pemerintahan
Menurut konstitusi, Republik Ceko adalah sebuah negara demokrasi parlementer dengan kepala negara seorang presiden yang dipilih oleh parlemen untuk masa jabat 5 tahun. Presiden memiliki hak veto dalam legislasi, hak imunitas, dan bisa membubarkan parlemen dalam keadaan tertentu. Ia juga memilih perdana menteri serta anggota kabinet berdasarkan proposal dari perdana menteri.
Parlemen Ceko (Parlament) adalah sebuah parlemen bikameral yang terdiri dari Poslanecká sněmovna yang terdiri dari 200 kursi dengan masa jabat 4 tahun dan Senát yang terdiri dari 81 kursi dengan masa jabat 6 dan 2 tahun.
2. Sejarah dan Etnis
Tanah Ceko muncul di akhir abad ke-9 saat dipersatukan oleh Přemyslids. Kerajaan Bohemia saat itu penguasanya, namun konflik keagamaan seperti Perang Hussit di abad ke-15 dan Perang Tiga Puluh Tahun di abad ke-17 sangat merusak. Selanjutny tanah Ceko di bawah pengaruh Habsburg dan menjadi bagian Austria-Hongaria.
Setelah jatuhnya negara ini setelah Perang Dunia I, Ceko dan tetangganya Slowakia bergabung dan membentuk republik merdeka Cekoslowakia pada 1918. Negara baru ini mempunyai etnis Jerman minoritas yang besar, yang menuju ke pembubaran Cekoslowakia saat Jerman dengan sukses menganeksasi minoritas tersebut melalui Persetujuan Munchen pada 1938.
Saat itu, Slowakia mendapat otonomi yang lebih besar hingga kawasan itu dinamai "Ceko-Slowakia". Slowakia kemudian memecahkan diri lagi pada 1939 dan sisa negara Ceko ini diduduki oleh Jerman. Kemudian runtuhnya Kekaisaran Austro-Hungaria pada akhir Perang Dunia I menyatukan Ceko dan Slovakia untuk pertama kalinya sebagai "Cekoslowakia".
Â
Advertisement
3. Konsumsi Bir Tertinggi Dunia
Penduduk Ceko tercatat sebagai pengkonsumsi bir tertinggi di dunia yakni sekitar 161 liter per orang per tahun, disusul penduduk Jerman 106,8 liter per orang per tahun dan penduduk Austria 105,8 liter per orang per tahun. 90 persen peminum bir Ceko adalah laki-laki.
Akhirnya bir jadi salah satu industri terkuat yang mengakar sejak lama yakni pengolahan minuman bir. Salah satu merk bir terkenal di Ceko adalah Pilsner yang berpabrik di kota Plzen. Harga sekaleng bir Pilsner yakni sekitar 1 dolar AS, lebih murah ketimbang sebotol air mineral yang berharga 2 USD.Â
Budaya minum bir juga menjadi tradisi yang membanggakan bagi masyarakat Ceko bahkan sejak 993 SM. Milos Zeman, pemimpin negara itu juga diketahui sebagai peminum berat. Namun lantaran gaya hidup tidak sehat itu Ceko jadi negara pengidap kanker tertinggi di Eropa. Â
4. Atheis Terbanyak
Ceko menjadi kelompok etnis yang berkuasa di Cekoslowakia, negara baru di mana orang Jerman dan Hongaria menjadi minoritas. Ceko memiliki sejarah bahwa ada banyak di antara penduduk Jerman di Ceko yang berubah menjadi simpatisan Nazi saat naiknya kekuasaan Adolf Hitler di Jerman. Sementara itu, rata-rata orang Ceko merupakan atheis atau tidak beragama, jumlahnya sebanyak 75 persen.
Runtuhnya komunis memengaruhi penduduk Ceko yang akhirnya memilih untuk tidak menganut agama. Tetapi di masa sebelumnya, orang Ceko memeluk agama Kristen Katolik dan merupakan mayoritas yang dianut hingga pertengahan abad ke-20.
5. Pariwisata
Ceko dijuluki negeri seribu kastil lantaran memang di negara ini terdapat sekitar 2 ribu kastil. Sebagian besar kastil di antaranya berupa banguan kuno ala gothic yang bisa ditemukan di kota Olomouc, Telc dan Plzen.
Selain itu pariwisata Ceko cukup berkembang karena keindahannya, salah satunya Petrin Hill berada di Kota Praha yang bisa dikatakan sebagai gardu pandang karena berada pada ketinggian 318 meter. Kemudian sambangi juga Bohemian Paradise cocok sekali buat kamu yang ingin melakukan olahraga pendakian.
Jangan lewatkan untuk menyambangi Jembatan Charles yang lebih dikenal oleh warga sekitar dengan sebutan Karluv Most yang berada di atas Sungai Vltava, Kota Praha. Setelah puas menikmati jembatan unik ini, datangi juga Kediaman Presiden Republik Ceko di Kastil Prague. Kastil ini sempat masuk ke dalam buku Guinness Book of World Records. Lalu di dekatnya ada Old Town Square yang adalah Alun-Alun yang diapit Jembatan Charles dan Wenceslas Square.Â
6. Kuliner
Guláš adalah sup daging hangat yang disajikan dengan saus merah gelap yang dibumbui dengan banyak paprika. Sepanjang sejarah. Hidangan asal Hongaria ini telah menjadi salah satu makanan paling umum di Republik Ceko dan Slovakia.Â
Ada pula Sekana, meskipun muncul dalam berbagai variasi di seluruh negeri, meatloaf Ceko tradisional ini biasanya dibuat dengan kombinasi daging giling dan babi, telur, roti basah, dan berbagai bumbu seperti marjoram dan jinten. Dibentuk menjadi roti, terkadang diperkaya dengan daging asap dan diisi dengan telur rebus atau berbagai sayuran. Hidangan ini disajikan dalam bentuk irisan dan dinikmati sebagai hidangan utama, dan disarankan untuk menyajikannya dengan kentang rebus atau kentang tumbuk.
Advertisement