Liputan6.com, Jakarta - GODIVA, merek cokelat premium asal Belgia, merayakan ulang tahunnya yang ke-10 di Indonesia dengan meluncurkan 10 produk Consumer Packaged Goods (CPG). Cokelat ini secara eksklusif didistribusikan di supermarket The Foodhall pada Maret ini.
Gerai GODIVA pertama kali hadir di Indonesia pada 16 Maret 2013. "10 tahun yang lalu, toko pertama kita hadir di Plaza Indonesia. Hari Senin lalu dalam rangka ulang tahun yang ke-10 kita juga sudah membuka toko kita yang keenam, yakni di Pantai Indah Kapuk, PIK Avenue Mall," kata Dini Alamanda Arizully, Brand Division Manager GODIVA di gerai GODIVA, Pondok Indah Mall 2, Jakarta Selatan, Kamis, 16 Maret 2023
Advertisement
Baca Juga
GODIVA ingin melebarkan sayapnya sebagai merek cokelat premium dan dapat dinikmati oleh lebih banyak orang, tidak hanya di Jakarta, tetapi juga di seluruh Indonesia. GODIVA berencana untuk membuka channel baru, salah satunya di supermarket dengan meluncurkan sepuluh produk CPG. Produk-produk tersebut akan hadir secara eksklusif di supermarket.Â
"Tahun ini kita akan meluncurkan 10 SKU, 10 produk Consumer Packaged Goods (CPG) untuk supermarket. Exclusively, produk tersebut akan hadir di The Foodhall supermarket mulai bulan ini," ujar Dini. Ke depannya, GODIVA juga berencana untuk hadir di gerai supermarket lainnya.
Alasan dibuatnya CPG atau cokelat dalam bentuk kemasan yang dijual di supermarket adalah lantaran GODIVA melihat potensi pertumbuhan yang baik di Indonesia. "Di tahun 2021 ternyata konsumsi masyarakat Indonesia akan cokelat itu cukup besar. 7,3 kilo per kapita," ungkap Dini. Oleh karena itu, GODIVA ingin semakin banyak masyarakat Indonesia yang dapat menikmati produk cokelat premium mereka, tidak hanya di toko-toko tertentu, tetapi juga di berbagai area.
Produk yang Bervariasi
GODIVA meluncurkan Consumer Packaged Goods (CPG) baru dengan berbagai range produk yang mencoba memenuhi kebutuhan dan preferensi pelanggan. Produk baru GODIVA ini meliputi Signature Chocolate Mini Bars yang dibungkus secara individual dengan foil emas sehingga cocok untuk dinikmati kapan saja dan di mana saja.
"Ini semuanya sudah individually wrapped. Jadi bisa dishare kalau mereka mau bagi-bagi," jelas Dini.
Selain itu, GODIVA juga menghadirkan Masterpiece Chocolate yang tersedia dalam bentuk tablet dan satuan, dengan varian rasa hazelnut dan karamel. Pelanggan dapat dengan mudah membeli produk ini dalam bentuk satuan sehingga mudah dibawa dan dibagikan. Masterpiece Chocolate kurang lebih mirip dengan praline GODIVA yang dijual di toko.
Biasanya, para pelanggan yang ingin membeli praline GODIVA harus membeli giftbox atau membeli dari showcase. Sekarang para pembeli dapat membeli praline dalam bentuk satuan sehingga mudah dimasukkan ke dalam tas atau untuk dibagikan. Ada juga Crispy Chocolate yang menghadirkan sensasi seperti menikmati truffle GODIVA di dalam toko butik.Â
Cokelat yang dipilih untuk menjadi produk kemasan adalah produk yang paling laku terjual atau "best seller". Produk CPG GODIVA ini tetap mengutamakan kualitas seperti yang ada di toko butik, sehingga pelanggan tetap dapat menikmati cokelat premium berkualitas tinggi yang menjadi ciri khas GODIVA.Â
Advertisement
Memperluas Ekspansi
Dengan kualitas yang mirip dengan di toko butik, harga cokelat GODIVA versi kemasan sangat mungkin untuk bisa masuk ke daftar belanja bulanan. Dini mengungkapkan, "Buat masak sekarang juga udah bisa pake tabletnya di rumah. Beli di supermarket, bikin cake pake GODIVA juga udah bisa sekarang."
Dibuatnya produk kemasan GODIVA juga karena banyaknya pecinta GODIVA yang ingin cokelat premium ini lebih mudah diakses di daerah masing-masing. "Kalau di social media kita udah mulai banyak tuh dari Surabaya, Medan, memang sudah mulai minta kita untuk open gerai kita di area tersebut," lanjutnya.
Untuk merespons hal tersebut, GODIVA berencana memperluas jangkauannya. "Akan ada tiga lagi store yang kita akan buka. Jadi kita harapkan by the end of 2023 kita sudah punya sembilan boutique shop untuk GODIVA di Indonesia," tuturnya. Gerai-gerai itu juga tidak hanya dibuka di Jakarta, namun diperluas ke kota-kota lain.Â
Di samping meluncurkan 10 produk CPG, GODIVA juga menyiapkan hampers Lebaran dari mulai yang berukuran kecil hingga yang sangat mewah. "More and more selection untuk para customer pecinta kami untuk bisa menikmati GODIVA," kata Dini.
Sejarah Panjang GODIVA
GODIVA Chocolatier, perusahaan pembuat cokelat premium terkenal dunia, terus berkomitmen untuk memberikan produk bermakna dan nilai tambah bagi konsumen serta memberikan pengalaman menikmati cokelat GODIVA yang luar biasa bagi para penggemarnya. GODIVA sangat mengutamakan kualitas rasa yang kaya, seimbang, dan indah sehingga produknya selalu terlihat unggul.
Didirikan pada 1926 di Brussels oleh Pierre Draps, seorang pembuat cokelat Belgia, GODIVA telah memperluas jangkauannya ke lebih dari 100 pasar global dengan pendekatan omnichannel. Perusahaan ini terus berkembang dan berinvestasi pada barang kemasan serta penjualan online untuk memenuhi permintaan pasar yang semakin besar.
Namun, sampai saat ini, GODIVA masih diproduksi oleh GODIVA pusat sehingga belum berencana memproduksi cokelat dari Indonesia. "Kita memang langsung diproduksi dari luar, kita import dari Belgium, tapi kalau yang ini diproduksi di Turki," ujar Dini. Melalui inovasi dan komitmennya pada kualitas, GODIVA terus memberikan pengalaman cokelat premium yang luar biasa bagi para penggemarnya di seluruh dunia.
Advertisement