Liputan6.com, Jakarta - Momen libur lebaran kali ini, destinasi wisata mana di Medan yang ingin Anda kunjungi bersama keluarga? Pertanyaan ini tentu muncul setelah hampir tiga tahun tak mudik ke kampung halaman.
Sementara selama kurun waktu tersebut ada berbagai destinasi wisata baru di Medan yang bermunculan, namun destinasi lama juga masih terus ramai dikunjungi wisatawan. Tak lain cerita sejarah dari wisata tersebut masih sangat terkenal di kalangan orang lokal maupun pendatang.
Bagi Anda yang mudik ke kampung halaman di Medan dan sekitarnya, berikut enam rekomendasi destinasi wisata untuk libur lebaran idul fitri 2023 yang dirangkum Liputan6.com pada Kamis, 20 April 2023.
Advertisement
1. Istana Maimun
Istana Maimu masih jadi salah satu situs bersejarah berusia lebih dari seratus tahun. Pada 1887 Sultan Makmun Al Rasyid Delia Perkasa Alamsyah menggeser pusat ekonomi dari Labuhan ke Medan dan membangun Istana Maimun.
Mengutip dari laman Cagar Budaya Provinsi Sumatera Utara, Kamis 20 April 2023, Istana Maimun didesain Ir. Kapten Th. Van Erp,arsitek Italia dan selesai pada 1891. Istana mulai diabaikan setelah masa revolusi dan kesultanan Deli berakhir. Kini Istana Maimun digunakan sebagai tempat tinggal oleh sebagian para ahli waris dan jadi tempat kunjungan wisata.
Arsitektur Bangunan dipengaruhi oleh pencampuran Islam, tradisional Melayu dan gaya Eropa. Mulai dari pintu masuk, atap, bagian arcade, dan ornamen dari gedung mengingatkan pengunjung pada seni Islam di Timur Tengah dan India. Material interior gedung saat itu diimpor dari Eropa, pintu dan jendela dirancang dengan gaya Spanyol. Arsitektur lokal ditunjukkan dalam ornamen atap tradisional Melayu.Â
2. Air Terjun Sipiso-Piso
Air Terjun Sipiso-piso merupakan salah satu destinasi wisata favorit jika berkunjung ke Provinsi Sumatera Utara. Sebagai danau vulkanik terbesar di dunia, ternyata daerah kawasan Danau Toba juga terdapat salah satu destinasi wisata air terjun yang wajib dikunjungi.
Air Terjun Sipiso-piso terletak di kawasan Danau Toba yakni di Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara. Air Terjun ini memiliki ketinggian sekitar 1.300 mdpl, membuat udara di sini terasa sejuk sekali bagi wisatawan.
Jika berangkat dari Kota Medan Anda dapat menggunakan bus dengan jurusan Kota Kabanjahe. Dari Medan menuju Kabanjahe memerlukan waktu tempuh sekitar 2 jam atau sekitar 75 kilometer.
Sesampainya di Kota Kabanjahe perjalanan dilanjutkan ke arah utara menuju Desa Tongging. Perjalanan membutuhkan waktu 30 menit sekitar 24 km.
3. Tjong A Fie Mansion
Mengutip dari laman resmi Tjong A Fie Mansion, bangunan yang kini jadi museum ini disebut sebagai "permata bersejarah di Medan". Tjong A Fie Mansion 2 lantai dengan 35 kamar ini dibangun pada 1895 di atas lahan seluas 8000 meter persegi.
Gedung ini merupakan bangunan sejarah terdaftar serta bangunan warisan budaya dan museum. Bangunan memiliki pengaruh Cina, Melayu, dan Art Deco dalam gaya arsitekturnya.
Struktur dibangun dengan memperhatikan prinsip feng-shui. Kamar-kamar berada di empat sisi bangunan dan mengelilingi halaman terbuka yang besar di tengahnya, menandakan "Sumur Surga".
Advertisement
4. Batu Gantung di Danau Toba
Tentu bagi masyarakat di sekitar Danau Toba sudah tak asing dengan Batu Gantung. Di Sumatera Utara tempat ini merupakan sebuah legenda yang sangat populer.
Batu Gantung ini berlokasi di sekitar Kota Parapat, Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara. Legenda sudah sejak lama beredar dari mulut ke mulut masyarakat sekiar Danau Toba bahkan diyakini benar terjadi. Batu Gantung ini merupakan legenda yang hingga kini masih terus dijaga dan dihormati oleh masyarakat setempat.
Batu gantung sendiri berawal dari cerita seorang gadis desa bernama Seruni yang menolak untuk dijodohkan karena telah memiliki tambatan hati. Namun ketika hendak kabur dari desa ia terpelosok ke lubang batu yang dalam sehingga tubuhnya terhimpit dan tidak dapat bergerak. Seruni yang putus asa memutuskan untuk mati terhimpit batu.
Wisatawan bisa melihat lokasi Batu Gantung saat menyeberang ke Pulau Samosir dengan perahu yang tersedia. Sambil melewati Batu Gantung, Anda juga akan menikmati panorama indah yang ditawarkan sekitar Danau Toba.
Â
5. Mikie Funland di Brastagi
Arena rekreasi keluarga dan teman teman anda. Sebagai taman hiburan keluarga yang pertama di Sumatera Utara dengan pilihan lebih dari 35 macam wahana yang dapat dinikmati seharian dengan hanya menggunakan satu tiket saja.
Menurut ulasan pengunjung Mikie Funland di Tripadvisor, lapangan di taman bermainnya memiliki banyak zona hijau, udara segar dari alam, banyak tempat istirahat untuk menikmati suasana alam. Mengutip dari Instagram resminya di @mikiefunland, tempat ini buka setiap hari termasuk hari Sabtu, Minggu dan Libur nasional.
Harga tiket yang tertera mulai dari Rp100.000 per orang dengan fasilitas berbagai wahana menarik seperti sea monster, the fals, the wave, jelly swing, the breeze, the flying travellers, volcano, t-rex, dino v dino, dan banyak lainnya. Untuk lebih lengkapnya sebaiknya cek kembali di akun media sosial Mikie Funland.
6. Bukit Holbung Samosir
Bukit Holbung di Desa Hariara Pohan, Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Sumatra Utara disebut juga bukit cinta lantaran saat memandang dari perbukitan terlihat pinggiran danau seperti lambang cinta. Kawasan wisata ini kini dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Unit Usaha Dolok Holbung Sipege.
Setiap hari perbukitan ini ramai dikunjungi wisatawan, khususnya di akhir pekan sehingga area parkir penuh. Wisatawan yang ingin melakukan pendakian harus melalui beberapa anak tangga, lalu melewati jalan setapak naik turun untuk mendaki perbukitan. Wisatawan yang berkunjung ke Bukit Holbung ini bukan cuma datang dari warga Samosir, tapi beberapa wisatawan asing dari Malaysia, Taiwan, Hongkong, Singapura, Vietnam, Filipina dan negara lainnya.
Â
Â
Advertisement