6 Kuliner Indonesia Masuk Daftar 100 Hidangan Ayam Terenak di Dunia Versi TasteAtlas

Liputan6.com, Jakarta - Posisi kuliner Indonesia kian kuat di sejumlah daftar bergengsi TasteAtlas, platform panduan online untuk makanan tradisional, ulasan kritikus makanan, serta artikel penelitian tentang bahan dan hidangan populer berbasis di Kroasia. Kali ini, ada enam makanan Indonesia yang berada dalam list 100 Hidangan Ayam Terenak di Dunia.

Melansir situs webnya, Kamis (29/6/2023), peringkat makanan TasteAtlas didasarkan pada "peringkat audiens, dengan serangkaian mekanisme yang mengenali pengguna nyata dan mengabaikan peringkat bot, nasionalis, atau patriotik lokal." "Juga, memberikan nilai tambahan pada peringkat pengguna yang diakui sistem," sebutnya.

Untuk daftar "100 Hidangan Ayam Terenak di Dunia" hingga 23 Juni 2023, tercatat 7.428 peringkat, di mana 5.293 di antaranya diakui sistem sebagai sah. Alih-alih sebagai kesimpulan global tentang makanan, daftar TasteAtlas ini bertujuan mempromosikan makanan lokal, menanamkan kebanggaan pada kuliner tradisional, dan "membangkitkan rasa ingin tahu tentang masakan yang belum pernah Anda coba."

Enam kuliner Indonesia yang masuk daftar adalah sebagai berikut:

6. Opor Ayam (4 dari 5)

Berada di peringkat ke-71, opor ayam ditulis sebagai masakan "berbahan dasar kombinasi aromatik santan dan berbagai bumbu, seperti serai, asam jawa, kayu manis, lengkuas, gula aren, ketumbar, bawang putih, dan bawang merah." Hidangan ini biasanya disiapkan dengan potongan daging ayam yang sudah dipotong-potong.

"Opor ayam biasanya dinikmati saat Hari Raya Idul Fitri, festival keagamaan yang merayakan akhir Ramadan bagi umat Muslim," tulisnya.

Menyusul di posisi 59 ada ayam bakar. "Ayam bakar adalah hidangan ayam tradisional dari Indonesia, tapi juga populer di Malaysia," kata TasteAtlas. "Untuk menyiapkan ayam bakar, daging direbus terlebih dahulu dalam panci dengan bumbu atau rempah-rempah. Kuahnya kemudian direduksi jadi pasta yang dioleskan ke potongan ayam sebelum dipanggang."

Dagingnya dipanggang sampai kulitnya berwarna gelap atau hitam dan jadi karamel, tapi tidak gosong, catat pihaknya. "Setelah matang, ayam disajikan dengan nasi putih, sambal terasi, potongan tomat dan timun, serta sedikit kecap manis," sebut mereka.

4. Ayam Penyet (4,1 dari 5)

Melompat dua peringkat, yakni ke-57, terdapat ayam penyet. Hidangan ini disebut terdiri dari "potongan ayam goreng yang disajikan dengan sambal." Kata penyet berarti "menekan," merujuk pada cara penyajiannya di mana ayam ditekan dengan lalu agar daging lebih empuk, sebutnya.

"Beberapa versi melunakkan ayam setelah digoreng, sekaligus melapisinya dengan sambal," katanya. Hidangan ini disajikan dengan tambahan sambal di sampingnya, biasanya ditemani lalapan, tempe, tahu, dan nasi. Meski berasal dari Jawa Timur, ayam penyet bisa ditemukan di seluruh negeri, selain juga populer di Singapura.

Gulai ayam, yang berada di posisi ke-49, adalah sajian terdiri dari potongan ayam yang direbus perlahan dalam saus pedas kompleks berbahan dasar santan dan berbagai bumbu yang biasanya termasuk cabai, kunyit, ketumbar, jintan, pala, bawang merah, bawang putih, dan kemiri.

"Hidangan ini dipercaya pertama kali muncul di Padang, Sumatra Barat, namun kini dinikmati di seluruh Indonesia. Gulai ayam biasanya disajikan dengan nasi putih," tulis TasteAtlas.

2. Nasi Goreng Ayam (4,3 dari 5)

Nasi goreng ayam adalah hidangan nasi goreng tradisional Indonesia yang juga populer di Singapura, Brunei, dan Malaysia. Meski ada banyak versi dari nasi goreng, ini biasanya dibuat dengan kombinasi paha ayam, minyak, garam, lada putih, bawang merah, nasi, kunyit, kecap, saus ikan, lengkuas atau jahe, bawang putih, daun bawang, kecap. manis, dan cabai.

"Sebagian besar bahannya digoreng dengan nasi, lalu diberi topping telur goreng, bawang merah goreng, dan irisan cabai. Disarankan untuk menyajikan nasi goreng ayam bersama kerupuk," katanya tentang makanan yang berada di peringkat ke-36 tersebut.

Hingga akhirnya wakil teratas dari Indonesia dalam daftar ini mencatat ayam goreng di posisi ke-5. Tertulis, "Dalam bentuk dasarnya, ayam goreng ala Indonesia terdiri dari potongan ayam, lebih disukai potongan, seperti paha dan dada, yang direndam dalam bumbu, kemudian direbus sebentar sebelum digoreng hingga berwarna keemasan."

"Bumbunya biasanya dibuat dari rempah-rempah tradisional, seperti serai, lengkuas, kunyit, dan asam jawa, tapi karena hidangan ini dinikmati di seluruh negeri, itu hadir dalam berbagai variasi daerah," pihaknya menyambung.

"Semua jenis ayam goreng dapat dinikmati sebagai hidangan tersendiri, biasanya disertai nasi dan sayuran segar atau lalapan, tapi ayam goreng juga merupakan lauk umum pada jamuan makan di Indonesia," tandanya.

Sementara, yang kampiun di posisi pertama daftar ini adalah jujeh kebab dari Iran dengan skor 4,8 dari 5. "Di Iran, kebab ayam panggang dikenal sebagai jujeh kabab. Hidangan sederhana ini adalah makanan pokok Iran dan memiliki dua variasi populer, yang satu menggunakan ayam tanpa tulang, sementara yang lainnya dibuat dengan sisa daging di tulang," katanya.

"Ayam biasanya dipotong jadi potongan lebih besar, direndam dalam berbagai bumbu, ditusuk, lalu dipanggang," imbuhnya. Ini sering dinikmati dengan tomat panggang, bawang bombai, roti lavash, atau nasi kunyit yang disajikan sebagai pelengkap."