Liputan6.com, Jakarta - Warganet mengaku tidak setuju pada keputusan Kementerian Pertanian menunjuk penyanyi dangdut Lesti Kejora sebagai Duta Petani Milenial. Alih-alih perempuan berusia 24 tahun tersebut, Melody eks JKT48 dinilai lebih berkompeten mengemban titel tersebut.
Narasi ini muncul setelah kabar Lesti ditunjuk jadi Duta Petani Milenial dibagikan akun X, dulunya Twitter, @PartaiSocmed, Jumat, 22 September 2023, yang menulis, "Apa-apaan sih?🤮." Menanggapi itu, beberapa pengguna mengaku tidak paham indikator apa yang dijadikan acuan dalam penunjukan tersebut.
Baca Juga
"Mestinya @MelodyLaksani yang jadi Duta Petani Milenial, dia lulusan Pertanian UNPAD, jadi duta pangan Jepang-ASEAN, punya lahan pertanian plasma di Cianjur," kata salah satunya, yang disambut gelombang setuju warga jagat maya. "No disrespect to Lesti, tapi kayanya Melody lebih pas. Sarjana Agriteknologi, Duta Pangan PBB, fansnya banyak," sahut pengguna berbeda.
Advertisement
Ada juga yang menulis, "Bukan salah Lesti sih, tapi yang nunjuk." "Lesti? Enggak cocok samsek!" kata seorang pengguna X. "Melody keilmuannya jelas lulusan pertanian, bisa dipertanggungjawabkan. Duta pertanian Jepang di Indonesia."
"Beliau salah satu yang berhasil hapus sistem tanam paksa, mengembangkan varietas nanas nabi adam di subang. Wota (sebutan penggemar JKT) aja bertekuk lutut, apalagi cuma hama wereng," imbuhnya. Selain Melody, beberapa warganet juga menyebut nama Novi Listiana, mantan penyanyi dangdut yang banting setir jadi petani.
"Yang ini lebih cocok," akun @PartaiSocmed menyetujui. Di antaranya, ada juga pengguna X yang mengaku "tidak habis pikir, tapi tidak terkejut juga." "Kenapa sih pemerintah suka angkat duta-duta enggak jelas yang enggak kompeten di bidang yang ditunjuk?" protes yang lain.
Â
Penunjukan Lesti Kejora
Penunjukan Lesti Kejora dibagikan di unggahan akun Instagram Kementerian Pertanian pada Kamis, 21 September 2023. Di keterangan unggahan, pihaknya menulis, "SobaTani, pedangdut muda @lestikejora mendukung upaya Kementan dalam memperkuat pembangunan pertanian di Indonesia."
"Hal ini diungkap Lesti usai dirinya menerima sertifikat Duta Petani Milenial dari Menteri Pertanian @syasinlimpo di perhelatan satu tahun berdirinya @bsipkementan di Lapangan Utama BB Biogen, Komplek BSIP Cimanggu, Kota Bogor, Jawa Barat."
"Penyanyi muda yang sering dipanggil dengan sebutan Dedek ini mengaku dunia pertanian sangat dekat dengan kehidupannya saat di kampung halaman. Kehadiran Lesti sebagai Duta Petani Milenial diharapkan dapat memberi semangat kepada generasi muda untuk lebih mengenal pertanian," tandasnya.
Di video, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berkata, "Ini penghargaan negara, ini golden sertifikat tertinggi atas nama Kementerian Pertanian pada Lesti menjadi Duta Petani Milenial." Sementara Lesti berbagi, "Alhamdulilah pokoknya semangat selalu untuk petani-petani seluruh indonesia."
"Insha Allah mudah-mudahan makin maju, makin modern, dan semuanya sejahtera untuk para petani," tambahnya.
Advertisement
Japan-ASEAN Goodwill Ambassador on Food and Agriculture
Di sisi lain Melody, yang dianggap warganet lebih pas jadi Duta Petani Milenial, telah ditunjuk jadi Japan-ASEAN Goodwill Ambassador on Food and Agriculture pada 2018 lalu, kira-kira sebulan sebelum ia "lulus" dari grup yang membesarkan namanya, lapor Antara.
Bidang tersebut tidak jauh dari latar belakang Melody yang merupakan lulusan Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran, dan bercita-cita jadi Menteri Pertanian. Penunjukan Melody sebagai duta menandai 45 tahun perayaan persahabatan dan kerja sama yang dibangun Jepang dan ASEAN.
Di keterangan pers disebut bahwa Melody dipercaya mampu mengemban tugas ini karena mempererat persahabatan antara Jepang dan Indonesia sebagai personel JKT48. Perempuan yang kini berhijab itu dinilai mampu mengemban misi memperkenalkan dan meningkatkan kerja sama dalam bidang yang lebih luas, yaitu di bidang teknologi pertanian antara Jepang dan negara-negara anggota ASEAN sesuai bidang pendidikannya.
Ia diharapkan mampu membagikan pengalaman dan partisipasinya dalam sejumlah proyek, serta program pangan dan pertanian, sekaligus menyampaikan pesan pada masyarakat ASEAN tentang pentingnya kerja sama Jepang dan ASEAN, khususnya di bidang pangan dan pertanian.
Dorong Kompetensi Petani Muda
Masih terkait gerakan petani muda, Kementerian Pertanian sebelumnya bekerja sama dengan pemerintah Korea Selatan dalam membuka program magang pertanian bagi anak muda Indonesia yang memiliki kemauan tinggi dalam mengembangkan pangan berkelanjutan, lapor kanal Bisnis Liputan6.com per 8 September 2023.
Program magang tersebut akan menitikberatkan pada sektor pertanian pintar dan berkelanjutan. Menteri Pertanian Pangan dan Desa Korea Selatan, Chung Hwang Keun, mengungkap bahwa program tersebut merupakan bagian dari MoU yang sudah ditekan beberapa waktu lalu.
Ia berjanji, pelaksanaan magang Indonesia-Korsel akan diberi upah layak atau gaji yang cukup tinggi selama mengikuti kegiatan. Di sisi lain, Syahrul menyebut, program magang kali ini memiliki tiga agenda penting. "Ketiga agenda itu di antaranya adalah mendorong ekspor mangga dan membuka magang bagi petani-petani muda kita di Korea Selatan," sebutnya.
Ekspor mangga difokuskan dalam agenda pemagangan tersebut karena mangga asal Indonesia memiliki kualitas yang sangat bagus dibanding negara lain. "Agenda yang kita dorong agar segera terealisasi adalah buah mangga Indonesia agar segera masuk ke Korea Selatan," ujar Mentan.
Advertisement