Kisah Frengki Candra Kusuma Korban Erupsi Gunung Marapi yang Aroma Jenazahnya Wangi

Saat erupsi, Gunung Marapi sedang didaki 75 orang. Salah seorang korban meninggal dunia adalah Frengki Candra Kusuma yang viral lantaran jenazahnya memiliki aroma wangi.

oleh Dyah Ayu Pamela diperbarui 08 Des 2023, 13:16 WIB
Diterbitkan 08 Des 2023, 13:16 WIB
Frengki Candra Kusuma Salah Satu Korban Erupsi Marapi yang Aroma Jenazahnya Wangi
Frengki Candra Kusuma Salah Satu Korban Erupsi Marapi yang Aroma Jenazahnya Wangi. (Dok: TikTok @octarivol26)

Liputan6.com, Jakarta - Peristiwa meletusnya Gunung Marapi masih menyisakan duka bagi keluarga maupun sahabat para korban. Gunung yang terletak di Kabupaten Agam, Sumatera Barat itu memuntahkan abu vulkanik setinggi 3.000 meter pada Minggu sore, 3 Desember 2023.

Saat kejadian erupsi, gunung yang berstatus Level II atau waspada itu sedang didaki 75 orang. Salah seorang korban meninggal dunia adalah Frengki Candra Kusuma yang viral lantaran jenazahnya memiliki aroma wangi.

Kabar tersebut diketahui dari kesaksian keluarga, teman serta petugas yang membawanya ke ambulans. "Iyaa saya salah satu yang mencium wangi salah satu korban turun dari ambulans di RS. Saya pikir itu bau petugas-petugas RS," tulis seorang warga TikTok bernama Eed Miangno dengan akun @jhoni_edward pada Kamis, 7 Desember 2023. 

Di lini masa pun ramai tentang kisah Frenki yang jenazahnya memiliki aroma wangi hingga banyak yang bertanya-tanya tentang amalannya. Ada yang menyebut bahwa ia penghafal Al-Quran dan juga pribadinya yang baik.

Frenki diketahui seorang guru PPL pelajaran BK di SMPN 29 Padang. PPL adalah program prajabatan pendidikan guru untuk menyiapkan calon guru.

Ia bersama salah seorang korban meninggal lainnya, yaitu Siska Afrina, berasal dari kampus Universitas Negeri Padang (UNP). Potret keduanya terpampang di auditorium kampus saat kabar mereka menjadi korban meninggal akibat bencana erupsi Gunung Marapi yang diunggah di akun TikTok @octarivol26.  

Kesaksian Relawan dan Murid Frengki

Frengki Candra Kusuma dan Siska Afrina adalah korban meninggal erupsi Gunung Marapi yang merupakan mahasiswa kampus Universitas Negeri Padang (UNP)
Frengki Candra Kusuma dan Siska Afrina adalah korban meninggal erupsi Gunung Marapi yang merupakan mahasiswa kampus Universitas Negeri Padang (UNP). (Dok: TikTok @octarivol26)

Kabar duka yang menyebar ikut membuat orang-orang yang mengenal Frenki bersedih. Bahkan mereka memberi kesaksian atas kebaikan Frengki semasa hidup.

"Frenki dan Zikri saya dapat cerita dari relawan, ikut melindungi ibu Novita membantu whalul," komentar warganet.

"Pak Frenki emang baik dan sabar. Dulu pak Kii ngajar aku di SMP sebagai guru PL emang the best baiknya sabar banget waktu itu aku di UKS pak Kii selalu jagain," cerita yang lain. 

"Merinding ya Allah surga tempat mu Frengki. Kata adek aku yang kuliah di UNP kamu orang baik dan adem," balas warganet lainnya.

"Postingan ulangnya Frengki positif vibes banget, MasyaAllah," tulis warganet.

"Feeling gue keknya kak Frengki bakal ada tugu," cetus yang lain.

"Frengki emang baik banget, suka tolong menolong, selama kenalan sama Kii nggak pernah marah orangnya," tulis yang lain lagi.

"MasyaAllah pengen tahu wanginya seperti wangi apa ya," tanya warganet penasaran.

Jenazah Teridentifikasi 3 Hari Jelang Wisuda

Siska Afrina, mahasiswa Universitas Negeri Padang yang menjadi korban erupsi Gunung Marapi
Siska Afrina, mahasiswa Universitas Negeri Padang yang menjadi korban erupsi Gunung Marapi. (Dok: TikTok @goresanluka31)

Kisah lainnya tentang korban meninggal akibat erupsi Gunung Marapi adalah Siska Afrina. Jenazahnya baru bisa diidentifikasi jelang tiga hari akan diwisuda.

"Korban terakhir yang terdata berjenis kelamin perempuan atas nama Siska, demikian informasi dari posko pencarian erupsi Gunung Marapi," keterangan akun resmi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDP) Kota Bukittinggi @bpbd.kotabukittinggi, diunggah pada Rabu, 6 Desember 2023. 

Siska adalah korban terakhir yang ditemukan dari total 23 korban meninggal akibat erupsi Gunung Marapi. Mahasiswa Universitas Negeri Padang itu seharusnya akan wisuda pada 17 Desember 2023.

"Siska Afrina calon wisudawan kampus UNP yang sudah terdaftar dan memenuhi segala berkas beberapa hari sebelum keberangkatannya mendaki Gunung Marapi," tulis akun @goresanluka31, diunggah Kamis, 7 Desember 2023.

Perjuangannya untuk menyelesaikan kuliahnya tertuang di kata pengantar terakhir skripsi. Ia telah menjalani sidang komprehensif pada November dan resmi bergelar S.Pd atau sarjana pendidikan. 

Tapi, takdir berkata lain. Jadwal wisuda yang semula akan dilangsungkan pada 9 Desember 2023, ternyata diundur menjadi 17 Desember 2023. Tapi, Siska ternyata telah mendahului teman-temannya yang akan diwisuda. Untuk mengenangnya, nama, foto, dan gelarnya telah ditayangkan lebih dulu di auditorium sebagai pertanda kepergiannya selama-lamanya.

Ucapan Bela Sungkawa

Siska Afrina bersama sahabatnya, mahasiswa Universitas Negeri Padang yang menjadi korban erupsi Gunung Marapi
Siska Afrina bersama sahabatnya, mahasiswa Universitas Negeri Padang yang menjadi korban erupsi Gunung Marapi. (Dok TikTok @srilidyarahmadani)

Berbagai ucapan bela sungkawa pun mengalir dari teman dan sahabatnya yang mengenalnya dekat maupun para warganet yang ikut menyesal dengan kepergiannya. Dari berbagai unggahan video, Siska tampak bahwa ia memiliki banyak teman. Salah satunya mengunggah tribut untuk mengenang kebersamaan mereka.

"Tidak ada kata yang terindah selain doa, terima kasih sudah menjadi sahabat terbaik selama ini, terima kasih sudah menjadi kuat selama ini kamu wanita hebat!!!" tulis salah seorang sahabatnya di akun TikTok @srilidyarahmadani, yang diunggah Kamis, 7 Desember 2023. 

Ia memberikan cuplikan potret kebersamaannya dengan Siska, termasuk percakapan terakhir saat mengetahui kabar Gunung Marapi meletus. Ia sempat mengirimkan pesan teks, tetapi Siska tak pernah membalasnya. "Saatnya kamu beristirahat dengan tenang di surga Allah. Husnul khatimah cikakuu," tutupnya. 

Warganet terenyuh dengan pesan yang diungkapkan sahabat Siska. Mereka pun memberikan respons beragam.

"Chat terakhir kk nya aku jalan dulu, dibales makasi dan tiati yaampun ka yang kuat," komentar warganet.

"Walau tak saling kenal tapi merasakan duka yang sangat mendalam kak," sambung yang lain.

Infografis Petaka Para Pendaki Saat Erupsi Gunung Marapi. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Petaka Para Pendaki Saat Erupsi Gunung Marapi. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya