Dicari Tenaga Lepas untuk Menjaga Kucing Selama Libur Nataru, Apa Saja Persyaratannya?

Liputan6.com, Jakarta - Bagi pecinta kucing, pekerjaan menjadi cat sitter atau pengasuh kucing, terasa menyenangkan karena bisa berinteraksi dengan kucing sekaligus mendapatkan uang tambahan. Salah satu laman jasa cat sitter Indonesia, catsitterindonesia.com, saat ini sedang mencari tenaga tambahan untuk menjaga kucing di masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Hal itu diumumkan di akun Instagram @catsitterindonesia pada Minggu, 10 Desember 2023. "We Are Hiring!! Siapa yang cita2nya jadi cat sitter?🥹☝️," tulis keterangan unggahan tersebut.

Dalam unggahan itu tertera beberapa persyaratan yang harus dipenuhi calon pengasuh kucing, yaitu:

- Berpengalaman dan tulus merawat kucing

- Domisili Jabodetabek

- Jujur, rajin dan bertangung jawab

- Memiliki waktu luang yang banyak

- Diutamakan memilki kendaraan pribadi.

Bagi yang merasa memenuhi syarat-syarat tersebut, kirim surat lamaran dan CV via email ke: hr.catsitterindonesia@gmail.com. Mereka menyediakan dua sistem kerja, yaitu home care atau home visit.

Untuk home care, pemilik kucing menitipkan anabul (anak bulu) ke rumah sitter atau pengasuh. Sedangkan untuk home visit, pemgasuh yang berkunjung ke rumah pemilik kucing. Setiap layanan yang diberlakukan punya syarat dan ketentuan masing-masing.

Masa perawatan kucing di masa libur Nataru ini berlaku pada Desemnber 2023 sampai Januari 2024. "Jadi daripada gabut saat libur, lebih baik kita menjaga kucing terutama buat para penyuka kucing," imbuh admin. Lalu, bagaimana semestinya merawat kucing rumahan?

Meski kucing adalah hewan yang mudah dipelihara, merawat kucing masih membutuhkan banyak waktu, tenaga, dan uang. Anda tentunya ingin hewan peliharaanmu selalu sehat dan beraktivitas dengan gembira setiap harinya. Berikut beberapa tips merawat kucing yang baik dan benar untuk pemula, dikutip dari kanal Hot Liputan6.com yang melansir dari berbagai sumber, 8 Agustus 2023.

1., Siapkan ruang aman atau rumahnya

Tips merawat kucing yang pertama adalah menyiapkan ruang aman atau rumahnya. "Ruang Aman" tidak harus berupa ruangan terpisah, tetapi bisa berupa lemari kosong, sudut kamar tidur dengan tirai pelindung, atau kamar mandi yang jarang digunakan. Ruang aman ini adalah tempat yang bisa disebut "rumah", di mana kucing bisa menyendiri dan beristirahat.

2. Cek kesehatan pertama

Kunjungan dokter hewan pertama pada kucing baru adalah yang paling penting. Anda pasti ingin memastikan kesehatannya yang baik. Dari cek kesehatan pertama ini, Anda bisa mengetahui apa yang dibutuhkan kucing.

Setelahnya adalah menjadwalkan kunjungan dokter hewan secara teratur. Kunjungan teratur memberi kesempatan kepada dokter hewan untuk mendeteksi penyakit kucing potensial pada tahap awal, memberikan vaksin, dan membersihkan gigi kucing.

Makanan kucing di awal kehidupannya akan menentukan kecepatan untuk kesehatan dan kesejahteraannya seumur hidup. Lakukan riset tentang makanan dan pilih opsi yang paling sesuai dengan kebutuhan dan anggaran kucing. Daging sapi yang dimasak, ayam, dan kalkun sangat cocok untuk kucing. Selain itu, Anda perlu menghindari daging mentah atau busuk agar kucing tidak sakit. 

4. Sediakan kotak pasir

Selain makanan dan air, kotak pasir sangat penting untuk kenyamanan dan kesehatan kucing. Anda mungkin khawatir kucing akan buang air sembarangan.Tapi, selama Anda menjaga kebersihan kotak pasir kucing dan memilih pasir yang tidak membuat mereka iritasi, sebagian besar kucing akan dengan senang hati menggunakan kotak kotorannya secara konsisten. Lakukan perawatan kotak pasir seperti menyendok, membuang kotoran, dan mencuci kotak pasir.

5. Ajak bermain

Kucing suka bermain dan ahli dalam menciptakan permainan mereka sendiri. Bermain dengan kucing adalah pengalaman ikatan yang luar biasa. Sebelum membeli mainan kucing mahal, bereksperimenlah dengan hal-hal yang ditemukan di sekitar rumah. Contohnya, kucing sangat suka dengan kantong plastik, atau kotak kardus. Kamu bisa bermain dengan benda-benda ini bersama kucing.

Sebagai pemilik kucing, kamu ikut bertanggung jawab untuk memastikan bahwa kucing akan disteril atau tidak. Sterilisasi penting untuk mencegah overpopulasi pada kucing.

Ini juga membuat kucing lebih sehat dan panjang umur. Mensterilkan akan membantu mencegah masalah seperti perilaku agresif pada kucing jantan atau melolong pada kucing betina ketika mereka sedang birahi.

7. Jaga kebersihan tubuh secara rutin

Kamu harus rajin mencuci gigi, telinga, dan kuku kucing. Spot-spot ini sangat rentan terhadap kuman dan bakteri. Jika dibiarkan kotor, hal ini bisa menyebabkan infeksi dan penyakit pada kucing. Selain itu, sikat bulu kucing secara rutin. Hal ini dapat menghilangkan rambut mati, kuman dan bakteri pada bulu.

8. Ajarkan kebiasaan sehari-hari yang baik

Salah satu tips merawat kucing untuk pemula yang penting diketahui adalah mengajarkannya kebiasaan sehari-hari. Kamu bisa mulai mengajarkan beberapa kebiasaan baik pada kucing seperti pergi ke toilet, makan, dan tempat tidur.