Cerita Wanita Lulusan Jurusan Kedokteran Lebih Memilih Jualan Kambing

Meiyin tak mengambil pekerjaan di bidang kedoikteran meski prestasinya mengesankan. Ia justru memilih untuk berjualan kambing.

oleh Henry diperbarui 03 Jun 2024, 08:11 WIB
Diterbitkan 03 Jun 2024, 08:03 WIB
Cerita Wanita Lulusan Jurusan Kedokteran Malah Pilih Jualan Kambing
Cerita Wanita Lulusan Jurusan Kedokteran Malah Pilih Jualan Kambing.  foto: TikTok @awbukankarin

Liputan6.com, Jakarta - Saat ini mencari pekerjaan setelah lulus kuliah tak semudah membalikkan telapak tangan. Hal tersebut membuat banyak orang memilih jurusan kuliah dengan peluang kerja besar, seperti kedokteran maupun hukum.

Namun kenyataan di lapangan, tak semua lulusan kedokteran maupun hukum bekerja di bidang yang sesuai dengan jurusannya. Hal itu juga dialami seorang wanita bernama Meiyin Ayulanda yang menceritakan pengalamannya sebagai lulusan kedokteran di akun TikTok @awbukankarin.

"Hidup kadang nggak sesuai rencana ya, tp ini kejauhan," tulisnya dalam keterangan unggahannya pada 30 Mei 2024. Gadis ini mengungkapkan jika ia bekerja di bidang yang sangat berbeda dengan jurusannya saat kuliah yaitu di jurusan kedokteran. Ia pun mengambil internship atau magang untuk bisa mengambil sumpah kedokteran dan bisa bekerja sebagai dokter.

Meiyin kemudian melanjutkan pendidikannya ke jenjang S2. Di pendidikan lanjutan tersebut ia mengambil jurusan Biomedik yang merupakan cabang ilmu kedokteran berkaitan dengan Biologi, Kimia, dan Fisika. Ia bahkan mendapatkan predikat cumlaude di jurusan tersebut.

Uniknya, Meiyin tak mengambil pekerjaan di bidang kedoikteran meski prestasinya mengesankan. Ia justru memilih untuk berjualan kambing. Lewat akun Instagram-nya, @yuqurban, ia menjual hewan kambing dengan jaminan gratis pengiriman di pulau Jawa.

Sontak keputusan Meiyin ini membuat warganet bertanya-tanya. Tak sedikit yang menduga, jika pengakuannya yang memilih karier berbeda dengan jurusan kuliah adalah candaan. Namun, Meiyin menjawab jika ia memang benar memilih karier sebagai pengusaha kambing.“Ngga bercanda ko ka.. tapi kadang jd suka ketawa sendiri aja si ka," terang Meiyin.

Saat ditanya apakah di masa mendatang akan berkarier sebagai dokter, Meiyin menjawab dengan nada santai. Ia lebih memilih rehat sejenak dari dunia medis untuk mengembangkan usahanya sebagai penjual kambing.

"Kayanya rehat dlu ka. mungkin sekitar 1 smpe 1000tahun," katanya dengan nada becanda.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Antara Syok dan Mendukung

Cerita Wanita Lulusan Jurusan Kedokteran Malah Pilih Jualan Kambing.
Cerita Wanita Lulusan Jurusan Kedokteran Malah Pilih Jualan Kambing. foto: TikTok @awbukankarin

Unggahan Meiyin pun langsung ramai jadi perbincangan warganet. Banyak yang ikut syok dengan keputusan Meiyin. Tapi tak sedikit pula yang mendukungnya menjadi pengusaha kambing. Sampai berita ini ditulis, unggahannya di TikTok sudah dilihat lebih dari 3,9 juta kali dan disukai lebih dari 377 ribu kali.

"TIBA TIBA BANGET JUALAN KAMBING," kata seorang warganet.

"Plot twist karir yg membagongkan," sahut warganet lain.

"Gpp kak mungkin rejekinya dstu," timpal yang lain.

"Balasan komen kakanya mood banget, makasi ya kk udah menghibur aku yg abis putus🥺😭,” ujar warganet lainnya.

"Akhirnya ada trend yang bisa di ikuti, aku kuliah S1 sekarang jualan bahan bahan kue tau kak😅, semangat untuk kita,” kata warganet lainnya.

Bekerja sesuai karier yang diimpikan mungkin menjadi keinginan para pekerja. Namun bagaimana caranya agar hal ini bisa terwujud? Melansir kanal Bisnis Liputan6.com, 23 November 2022, agar karier impian bisa terwujud, bisa dimulai dengan membuat perencanaan karier. Sebab, perencanaan karir adalah gerbang awal di mana kamu tahu bidang kerja apa yang ingin kamu kuasai hingga bertahun-tahun ke depan.

Lantas apa itu perencanaan karier sebenarnya? Perencanaan karier adalah strategi yang dibuat atau disusun untuk meraih mimpi. Mimpi inilah yang kemudian menuntun kamu mendapatkan kepuasan diri. Kepuasan diri ini nanti berkaitan dengan passion.


Perencanaan Karier

Ilustrasi Melamar atau Wawancara Kerja. Foto: Unsplash/Gabrielle Henderson
Ilustrasi Melamar atau Wawancara Kerja. Foto: Unsplash/Gabrielle Henderson

Ada banyak faktor yang mempengaruhi perencanaan karier seseorang, berikut diantaranya:

- Jenjang pendidikan

- Latar belakang keluarga

- Latar belakang sosial

- Lingkungan kerja

- Sikap atasan

Dari kelima faktor tersebut, kamu sebenarnya bisa mengontrolnya. Kamu tidak selalu harus mengambil karier sesuai jurusan. Kamu juga tidak dapat memaksakan meneruskan karier di perusahaan yang tidak memberikan support kepadamu secara mental dan potensi diri.

Sebagai informasi, karier dan pekerjaan merupakan dua hal yang berbeda. Mungkin banyak orang bekerja demi menghasilkan uang, tetapi uang bukan satu-satunya alasan seseorang untuk bekerja.Memiliki karier yang stabil sesuai dengan target adalah hal lain yang mendasari sebagian orang bekerja.

Berikut penjelasan mengenai perbedaan karier dan pekerjaan:

1. Passion

Bekerja sesuai passion. Kamu pasti sering mendengar istilah itu. Passion menjadi salah satu hal yang akan membuatmu semangat ketika menghadapi sesuatu. Bahkan ketika ada masalah dalam pekerjaan, kamu akan berusaha menyelesaikannya dengan baik.

Passion inilah yang mendasari perencanaan karier. Seseorang umumnya tidak akan menarget karier di bidang yang tidak dia sukai ketika mengerjakannya. Saat alasan kamu bekerja hanya karena uang, kamu bisa memilih pekerjaan tanpa melibatkan perasaan, yang penting gajinya tinggi.

Namun berbeda dengan karier. Ketika kamu menjalani pekerjaan yang tidak sesuai passion dan kamu menargetkannya sebagai karir di masa depan, kamu menjalaninya dengan tidak nyaman.


2. Jangka Waktu

Ilustrasi bekerja, mengetik
Ilustrasi bekerja, mengetik. (Photo by Christin Hume on Unsplash)

Perbedaan karier dan pekerjaan selanjutnya yaitu dari segi jangka waktu. Pekerjaan cenderung lebih singkat, sedangkan karir akan memiliki jangka lama hingga kamu pensiun nanti.

Seseorang yang bekerja sebagai guru bisa jadi akan segera resign ketika mendapatkan tawaran kerja di bidang lain dengan benefit lebih tinggi.Namun, seseorang dengan perencanaan karier sebagai guru, dia akan selalu mencari cara untuk mengajar dan mendidik muridnya.

Bahkan ketika seorang perempuan karir menikah dan memiliki anak, dia mungkin saja akan resign dari sekolah tempat dia bekerja. Setelah itu dia dapat membuka tempat bimbingan belajar guna menyalurkan passion-nya sebagai guru dan melanjutkan karier sebagai pendidik sembari tetap menjaga anak.

3. Imbalan

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, alasan seseorang bekerja sangat beragam. Banyak juga alasan seseorang untuk menentukan kariernya. Salah satu alasan dari keduanya adalah imbalan.

Yang dimaksud imbalan di sini adalah seluruh hal yang dia dapat, bukan hanya gaji. Mungkin uang, relasi, dan tempat kerja yang nyaman.Untuk karir, satu imbalan yang bisa dipastikan kamu mendapatkannya yaitu kepuasan hati. Ini akan membuat kamu paham bahwa kamu memiliki karier yang tepat.

 

Infografis Nasib Dunia Usaha Diterpa Corona
Infografis Nasib Dunia Usaha Diterpa Corona (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya