Viral WNI Diduga Bikin Resah Warga Jepang, KBRI Tokyo dan Osaka Umumkan 4 Imbauan

Liputan6.com, Jakarta - Di media sosial sedang viral gerombolan pria berbaju hitam yang diduga sebagai pekerja Indonesia atau warga negara Indonesia (WNI) dan disebut bikin resah warga Jepang. Dalam sebuah video yang beredar, tampak rombongan pria yang diduga tergabung dalam sebuah geng tersebut duduk di pinggiran jalan di Osaka, Jepang.

Tak hanya duduk sembarangan, ada pula video yang menampilkan pria yang menggendarai sepeda berkeliling kota dengan atribut geng-nya. Memanggapi hal itu, KBRI Tokyo dan KJRI Osaka mengeluarkan imbauan yang dibagikam di alun Instagram resmi mereka, @kbritokyp dan @indonesianosaka pada Minggu, 1 September 2024. Mereka mengimbau seluruh WNI di Jepang untuk:

1. Mematuhi nilai, norma, kebiasaan dan aturan hukum setempat. Setiap pelanggaran memiliki konsekuensi yang menjadi tanggung jawab pelaku;

2. Turut serta menjaga ketertiban umum;

3. Menjaga nama baik bangsa dan negara;

4. Saling mengingatkan dan menjaga komunikasi dengan simpul masyarakat dan Perwakilan RI.

"Aparat setempat punya otoritas untuk mengambil tindakan hukum kepada warga negara asing (WNA) yang melanggar ketertiban maupun ketentuan di Jepang," tulis unggahan itu lagi.

"Jangan sampai cita-cita luhur untuk sukses di rantau terhambat karena perilaku kita sendiri. Mari kita jaga nama baik Indonesia!” sambungnya.

Sementara itu, Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia di Kemlu RI Judha Nugraha menyebut pihaknya sedang mencari tahu kebenaran video tersebut.

"Beredar informasi di media sosial mengenai sekelompok orang yang diduga WNI melakukan kegiatan yang meresahkan masyarakat setempat. Lokasi kejadian diduga terjadi di Osaka, Jepang,” terang Judha dalam pernyataannya, mengutip kanal Global Liputan6.com, Minggu.

KBRI Tokyo dan KJRI Osaka disebut sedang mendalami kebenaran dan akurasi informasi tersebut, termasuk berkomunikasi dengan simpul simpul masyarakat Indonesia di Jepang. "Kemlu dan Perwakilan RI terus mengimbau masyarakat Indonesia di luar negeri agar selalu mematuhi hukum negara setempat termasuk menjaga ketertiban dan menghormati budaya lokal,” jelasnya.

Para WNI di luar negeri juga diminta untuk menghormati norma budaya setempat dan tidak melakukan tindakan-tindakan yang dapat mengganggu aktivitas warga. Sejumlah video yang menunjukkan aktivitas kelompok itu sudah menjadi viral di media sosial.

Salah satu video memperlihatkan sekelompok orang tersebut bergerombol di fasilitas umum Osaka hingga menghalangi jalan. Selain itu, ditemukan pula sejumlah akun media sosial yang diduga mewakili kelompok itu.

"KBRI Tokyo dan KJRI Osaka saat ini sedang mendalami kebenaran dan akurasi informasi tersebut," kata Judha. Untuk itu, ia memastikan bahwa perwakilan RI telah berkomunikasi dengan komunitas Indonesia di Jepang. Judha juga kembali mengingatkan WNI yang berada di luar negeri agar tetap menjaga ketertiban di fasilitas umum.

Di sisi lain, Japan National Tourism Organization (JNTO) Jakarta baru saja menggelar Japan Travel Fair (JTF). Tahun ini, pameran perjalanan yang bermaksud mendekatkan turis Indonesia dengan serba-serbi pariwisata Negeri Sakura itu berlangsung di Kota Kasablanka Jakarta pada 30 Agustus sampai 1 September 2024 kemarin.

Seperti edisi-edisi JTF sebelumnya, pengunjung bisa mengejar berbagai promo dalam rangka mempersiapkan liburan ke Jepang. Saat pembukaan, Executive Director JNTO Jakarta Tamaki Hatakenaka mengatakan, Jumat, 30 Agustus 2024,  "Kami berharap, event ini semakin mempermudah turis-turis Indonesia memenuhi kebutuhan bepergian ke Jepang, mulai dari tiket pesawat yang terjangkau hingga paket-paket wisata yang memikat."

"Kami juga berupaya menyajikan ragam informasi berguna bagi pengunjung melalui kolaborasi bersama partners yang siap memberi macam-macam pengetahuan baru. Jepang dengan segala daya tariknya siap menyambut wisatawan Indonesia kapan saja, sepanjang tahun."

Total ada enam maskapai penerbangan yang akan memberi penawaran terbaik di JTF 2024. Keenamnya adalah All Nippon Airways, Cathay Pacific, EVA Air, Garuda Indonesia, Japan Airlines, dan Philippine Airlines, yang kebanyakan melayani penerbangan dari Jakarta maupun Denpasar ke kota-kota di Jepang.

"Pengunjung dapat mendatangi booth setiap maskapai dan mendapat informasi mengenai berbagai rute penerbangan ke Jepang," sebut Tamaki. Kemudian, terdapat 12 agen perjalanan yang membantu pengunjung dalam merencanakan liburan mereka ke Jepang.

Penawaran-penawarannya meliputi paket perjalanan dan agenda yang dipersonalisasi sesuai kebutuhan. Pengunjung dapat mendatangi booth agen perjalanan favorit guna menentukan tanggal dan destinasi wisata di Jepang yang paling sesuai.

Melengkapi perjalanan liburan ke Jepang, terdapat 17 ekshibitor dari seluruh Jepang di JTF 2024. Mereka menyajikan ragam informasi mendalam tentang budaya, kuliner, dan destinasi wisata pada pengunjung yang datang ke booth mereka di area Mosaic Walk.

Di antaranya, pengunjung dapat memperoleh informasi wisata, mulai dari resor ski di Hokkaido dan Chubu; destinasi-destinasi unik di area-area, seperti Tohoku dan Shikoku; sampai ragam panduan untuk memaksimalkan perjalanan di Osaka, Kyoto, dan area-area di sekitar Kansai dan Chugoku selama berlangsungnya Osaka Expo 2025.

Informasi seputar transportasi publik dari timur hingga barat Jepang juga tersedia. Tidak ketinggalan, ada pula rekomendasi pusat perbelanjaan premium yang tersebar di seluruh Jepang.