Jelang Hari Raya Nyepi, Pantai Kuta Dipadati Umat Hindu

Mereka berbondong-bondong ke tempat lokasi itu, untuk menunaikan ritual Melasti pada Jumat pagi, jelang Hari Raya Nyepi.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 28 Mar 2014, 10:08 WIB
Diterbitkan 28 Mar 2014, 10:08 WIB
Ribuan wisatawan domestik berbaur dengan wisatawan mancanegara saat menikmati liburan Pantai Kuta, Bali, Minggu (20/9). (Antara)

Liputan6.com, Denpasar - Pantai Kuta, Kabupaten Badung, mulai dipadati umat Hindu dari berbagai daerah di Bali. Mereka berbondong-bondong ke tempat lokasi itu, untuk menunaikan ritual Melasti, pada Jumat pagi.

Ribuan pemeluk agama Hindu secara bergelombang mendatangi pantai yang dikenal hingga mancanegara karena deburan ombak dan pasir putihnya itu, untuk melakukan persembahyangan bersama menjelang Hari Raya Nyepi, Senin 31 Maret 2014.

Umat Hindu baik dewasa maupun anak-anak yang yang datang, umumnya mengenakan busana adat warna putih. Dilengkapi udeng bagi pria, dan selendang yang dililitkan di pinggang bagi pria dan wanita.
    
Mereka berdatangan ke Pantai Kuta secara berkelompok dengan menumpang truk, bus, dan kendaraan pribadi lain serta sebagian lainnya mengendarai sepeda motor.

Akibat kedatangan warga itu, ruas jalan raya dari arah Denpasar menuju Kuta macet total. Sementara kendaraan yang melaju dari arah Denpasar dan Kuta berjalan merayap.

Setiap persimpangan di ruas jalan terpadat di Bali itu, terutama Jalan Imam Bonjol-Jalan Raya Kuta, dijaga 5 hingga 10 petugas keamanan desa adat atau "pecalang". Mereka membantu petugas kepolisian mengatur arus lalu lintas dari berbagai arah. (Ant/Yus Ariyanto)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya