Liputan6.com, Jakarta - Polisi meringkus Joko Santoso (JS) alias Koko alias Jojo (30), tersangka kasus dugaan dugaan pelecehan seksual terhadap remaja di Depok, Jawa Barat. Setidaknya ada 3 remaja laki-laki yang menjadi korbannya.
Saat ini polisi tengah melakukan pemeriksaan saksi korban dan orangtuanya. 2 korban itu berinisial AN (14) dan SH (15).
"Sejauh ini belum ada perkembangan. Sekarang pemeriksaan saksi korban sudah, sama orangtua 2 korban," kata Kasat Reskrim Polresta Depok Komisaris Agus Salim ditemui Liputan6.com, Depok, Jakarta, Selasa (15/7/2014).
Sembari menungu hasil visum, polisi juga masih melakukan penyidikan untuk pengembangan selanjutnya. "Ini kita tunggu hasil visum dulu," ujar Agus.
Agus menjelaskan, modus yang dilakukan pelaku yaitu dengan menjanjikan kepada anak-anak remaja putus sekolah yang berada di pusat keramaian seperti terminal, untuk dipekerjakan sebagai penjaga warnet. Kemudian, korban diminta untuk datang ke rumah kontrakan di kawasan Jatimulnya, Cilodong Depok.
"Di sana, korbannya diberi minum, setelah tertidur pelaku kemudian melancarkan aksi cabulnya," ujar Agus.
Kasus ini terungkap setelah 3 orang korban melaporkan perbuatan asusila yang dilakukan Joko Santoso kepada polisi. Namun dari 3 orang itu, baru 2 korban diperiksa, sedangkan seorang korban lainnya masih tahap pengembangan. Koko alias Joko ditangkap pada Minggu 13 Juli 2014 malam.
Akibat perbuatan itu, pelaku diancam tindak pidana pencabulan sesuai UU RI Nomor 23 tahun 2002 pasal 82 dengan ancaman diatas 10 tahun. Namun demikian kasusnya masih terus didalami penyidik.
Dengan kejadian ini, kedepan kata Agus, Polres Depok akan melakukan sosialisasi dan penyuluhan kepada remaja dan anak-anak dibawah umur untuk antisipasi kasus kejahatan seksual. Program ini seiring dengan Program Pemerintah Kota Depok, sebagai Kota Layak Anak. (Ein)
Kasus Paedofil di Depok, Polisi Tunggu Hasil Visum
Saat ini polisi tengah melakukan pemeriksaan saksi korban dan orangtuanya. 2 korban itu berinisial AN (14) dan SH (15).
Diperbarui 15 Jul 2014, 13:30 WIBDiterbitkan 15 Jul 2014, 13:30 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Keren, Aneka Kerajinan Tangan Warga Binaan Rutan Maumere
Reaksi KH Quraish Shihab usai Real Madrid Dihajar Arsenal di UCL, Singgung Ancelotti
Hasil Liga Champions: Barcelona Lumat Borussia Dortmund 4 Gol, PSG Bungkam Aston Villa
Warga Depok Bingung Muncul Opsen Pajak di Lembar STNK Usai Pemutihan, Ini Penjelasannya
350 Kata Semangat Pagi yang Menginspirasi untuk Memulai Hari
Sungai Tamborasi, Keajaiban Alam 20 Meter yang Mengalir ke Teluk Sulawesi
Cara Membuat Chia Pudding Timun Kelapa, Menu Sarapan untuk Bantu Menurunkan Berat Badan
Profil Ryan Adriandhy, Komika yang Kini Sukses Debut sebagai Sutradara Film Jumbo
Mengenal Fosil Duonychus, Nenek Moyang Kukang
Tradisi Minum Air Bekas Cuci Kaki Ibu, Apakah Dibenarkan dalam Islam? Buya Yahya dan UAS Menjawab
Sakit Hati Bikin Pemuda Kalap dan Bunuh Bapak Kandungnya
Respons KPK soal Wacana Memiskinkan Keluarga Koruptor