Calon Jemaah Haji Boyolali Periksa Sendiri Barang Bawaannya

Tak ada penggeledahan oleh petugas embarkasi, namun para jemaah haji diminta untuk mengeluarkan barang mereka.

oleh Liputan6 diperbarui 25 Sep 2014, 08:36 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2014, 08:36 WIB
(lip6 Pagi) Razia Senjata Tajam
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Boyolali - Maktab Mekah embarkasi haji Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah sedang sibuk memberikan arahan kepada ratusan calon jemaah haji.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (25/9/2014), petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) memberikan arahan seputar penerbangan selama 9 jam menuju Arab Saudi. Petugas memberikan instruksi kepada seluruh jemaah untuk mengeluarkan barang bawaan, termasuk barang terlarang untuk dibawa terbang.

Tak ada penggeledahan oleh petugas embarkasi. Para jemaah sendiri yang diminta untuk mengeluarkan barang mereka sendiri dan dikumpulkan ke petugas. Satu per satu jemaah pun mulai memeriksa kembali barang bawaan mereka yang masuk kategori terlarang dibawa naik ke pesawat.

Untuk mempermudah petugas, pemeriksaan itu dirasa cukup efektif. Karena dengan penuh kesadaran, jemaah mengeluarkan barang-barang yang dilarang selama perjalanan dan mengumpulkannya kepada petugas embarkasi.

Bila jemaah kedapatan masih membawa benda-benda terlarang, maka petugas Angkasa Pura akan memerintahkan jemaah haji tersebut untuk membongkar isi tas mereka dan menyerahkannya kepada petugas. (Mvi)

Baca Juga:

Daftar Tunggu Naik Haji di Jawa Tengah Hingga 14 Tahun

Menjaga Keamanan Jemaah Haji di Tanah Suci

Mantan Tukang Becak Ini Naik Haji Usia 92

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya