Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPD PPP DKI Jakarta versi Djan Faridz, Abraham 'Lulung' Lunggana atau sering disapa Haji lulung mengaku turut menolak Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta. Sebab, menurut dia, Ahok adalah sumber konflik di Ibukota.
"Ahok jadi sumber konflik di DKI. Banyak pernyataan yang kontroversi, terakhir beliau mengatakan tidak ingin jadi budak DPR. Dia juga sebut DPR sumber korupsi," ujar Lulung usai deklarasi dan pengukuhan Pengurus KMP DKI periode 2014-2019 di Grand Melia, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (11/11/2014).
Dia mengatakan, penolakan pengangkatan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bukan hanya desakan dari Front Pembela Islam (FPI), tapi juga masyarakat lain, termasuk dirinya.
Lulung pun mengancam akan melakukan pemilihan gubernur tandingan bila Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo tetap memaksakan pelantikan Ahok sebagai Gubernur.
"Ini desakan masayarakat. Mendagri memaksakan apa yang disampaikan, maka kita akan mengangkat Gubernur tandingan," kata Lulung.
Lulung menjelaskan, seharusnya Mendagri berkompromi terlebih dahulu kepada DPRD maupun beberapa pihak dan tidak memaksakan kehendak untuk segera melantik Ahok. Menurut dia, ada permasalahan yang belum terselesaikan mengenai cara pandang pengangkatan gubernur dalam UU itu sendiri.
"Ini mengacu pada Undang Undang Nomor 32 tentang Pemerintahan Daerah dengan Undang Undang Nomor 29 tentang Pemilihan Kepala Daerah di daerah khusus Ibukota. Ini ini masih perdebatan," ujar dia.
Lulung kembali membantah, bila desakan penolakan terkuat justru datang dari FPI. "Kita terima masukan bukan hanya dari FPI. Sudah ada 99 ormas yang mendesak. Kita menampung aspirasi. Ini kehendak banyak lapisan," kata dia.
Berdasarkan masukan dari masyarakat itu, Lulung mengatakan, DPRD memikirkan untuk menggunakan kewenangannya seperti hak interpelasi, angket dan menyatakan pendapat kepada Ahok.
Menanggapi gubernur tandingan, Ahok sebelumnya mengatakan siap menghadapinya. Mantan Bupati Belitung Timur itu juga mengaku siap bertemu dengan FPI terkait pemimpin DKI tandingan tersebut. "Kalau mau jadi gubernur, gubernur lawan gubernur baru mau gue ladenin,"‎ tegas Ahok.
Haji Lulung: Ahok Sumber Konflik di DKI
Lulung mengancam akan melakukan pemilihan gubernur tandingan bila Mendagri tetap memaksakan pelantikan Ahok.
diperbarui 12 Nov 2014, 00:03 WIBDiterbitkan 12 Nov 2014, 00:03 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Maxilla Adalah: Struktur, Fungsi, dan Peran Penting dalam Anatomi Wajah
Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus Lagi, Terdengar Dentuman Keras, Kolom Abu Capai 4 Km
Penyebab Flebitis, Gejala, dan Penanganannya yang Penting Diketahui
Kristen Protestan Adalah: Sejarah, Ajaran, dan Perbedaannya dengan Katolik
Apa Kepanjangan KRL? Berikut Penjelasan tentang Transportasi Andalan Jabodetabek
Kartika Putri Putuskan Bercadar, Pilih Berhenti Muncul di Media Sosial dan TV
Lahan Sitaan BLBI Bakal Dipakai Program 3 Juta Rumah, Ini Tanggapan Pengamat
50 Nama Pahlawan Indonesia, Biografi Singkat dan Perjuangan Mereka yang Tak Terlupakan
Chaser Adalah: Pengertian, Jenis, dan Peran dalam Berbagai Konteks
Fokus : Aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki Kian Meningkat, Tim SAR Sempat Terjebak Hujan Abu
UAH Ungkap Amalan Tertinggi yang Menarik Perhatian Allah SWT, Kunci Sukses Dunia Akhirat
Saksi Kasus Lolly Anak Nikita Mirzani Dicecar 20 Pertanyaan, Tahu Insiden Bulan Maret Hingga Mei