HUT OPM Hari Ini, Polda Papua Waspadai 13 Daerah Rawan

Dari 31 polres yang ada di jajaran Polda Papua, ada sebanyak 13 polres diwaspadai terkait HUT OPM.

oleh Katharina Janur diperbarui 01 Des 2014, 06:25 WIB
Diterbitkan 01 Des 2014, 06:25 WIB
papua-opm=121127b.jpg

Liputan6.com, Jayapura - Kepolisian Daerah Papua meningkatkan keamanan menjadi Siaga I, jelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-49 Kemerdekaan Papua Barat atau biasa disebut dengan HUT Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang biasa diperingati setiap tanggal 1 Desember.

Dari 31 polres yang ada di jajaran Polda Papua, ada sebanyak 13 polres diwaspadai terkait HUT OPM itu. Antara lain Polres Jayawijaya, Lanny Jaya, Paniai, Yapen, Manokwari, dan Sorong Kota.

Wakapolda Papua Brigjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan saat ini masing-masing polres terus membangun komunikasi dengan semua komponen. Pihaknya juga memonitor secara khusus organisasi yang sering meneriakkan tentang kemerdekaan Papua Barat, yakni Komite Nasional Papua Barat.

"Untuk kelompok bersenjata yang berada di beberapa kabupaten juga telah dibangun komunikasi oleh masing-masing pemda. Hingga (Minggu) malam ini, situasi kondusif," jelas Waterpauw di Jayapura, Papua, Minggu (30/11/2014).

Kepolisian Papua juga mengapresiasi upaya pemerintah setempat dalam membangun langkah koordinasi yang kondusif dari para kelompok bersenjata yang ada di beberapa kabupaten di Papua.

Seperti di Lanny Jaya, misalnya, pemda setempat sangat baik untuk membangun komunikasi kepada kelompok bersenjata untuk kembali bergabung dengan masyarakat setempat dan ikut dalam pembangunan.

"Informasi yang saya dapatkan, para pentolan tokoh OPM di Lanny Jaya sedang menderita sakit. Apalagi beberapa tangan kanan para pentolan itu sudah ditangkap, seperti Rambo dan teman-temannya," ungkap dia.

Waterpauw menambahkan, polisi tidak akan memberikan izin peringatan untuk HUT OPM, walaupun hanya sekadar ibadah pengucapan syukur yang akan dilakukan oleh beberapa kelompok masyarakat dan pemuda setempat.

"Jika ada pengibaran bendera Bintang Kejora, pasti akan ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku. Sebab pelaku melakukan kegiatan yang melanggar hukum," kata dia.

Sementara, juru bicara Polda Papua Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono mengatakan, Minggu malam pihaknya bersama dengan personel gabungan yang terdiri dari TNI dari Batalyon Infanteri (Yonif) 751 sebanyak 2 Satuan Setingkat Tempur (SST), TNI AL sebanyak 2 SST, Pasukan Brimob sebanyak 2 SST, Sabhara 2 SST, dan Lantas sebanyak 1 SST

"Razia dan operasi gabungan dilakukan mulai pukul 19.00 WIT di sejumlah titik dari Kota Jayapura hingga Kabupaten Jayapura. Baik itu melakukan operasi senjata tajam dan kelengkapan surat kendaraan," ujar Pudjo.

Ia menambahkan, upaya menciptakan kondisi kondusif jelang HUT OPM juga dilakukan dengan cara olahraga bersama dengan kelompok masyarakat dan tokoh adat setempat. (Ans)

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya