Kisruh Golkar, Ketua DPD Banten Ikut Pilkada Lewat Independen

Liputan6.com, Serang - Belum adanya titik temu di antara dua kubu yang berselisih di tubuh Partai Golkar. Ini membuat Ketua DPD I Golkar Provinsi Banten yang juga Wakil Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah bertekad maju dalam pilkada serentak melalui jalur independen atau perseorangan.

"Salah satu solusi bisa lewat itu (jalur perseorangan)," kata Ratu Tatu Chasanah di Serang, Banten, Selasa (24/3/2015). Tak hanya itu, adik Ratu Atut Chosiyah ini bahkan mengimbau agar kader Golkar lainnya menyiapkan langkah serupa seperti yang akan ditempuhnya. "Semua kader Golkar harus menyiapkan itu."

Kendati berencana menggunakan jalur perseorangan, tapi Tatu tetap memikirkan cara lain. "Ada beberapa alternatif. Pertama kalau kursi Golkar bisa digunakan ya digunakan. Tapi kalau itu tidak bisa digunakan, ya kami coba akses partai lain," terang dia.

Menurut Ratu Tatu, dia sudah mengonsultasikan hal ini kepada Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie maupun Agung Laksono. Sebab bagaimanapun, dirinya dibesarkan oleh partai beringin.

Ratu Tatu menyayangkan kisruh Golkar yang masih menemui jalan buntu hingga saat ini. Meski kepengurusan di tingkat daerah tidak terpengaruh kisruh yang terjadi di pusat, tapi dia meminta agar para pengurus di tingkat pusat segera menyelesaikan permasalahan dan dapat duduk bersama.

Ratu Tatu juga menekankan agar persoalan Golkar di tingkat pusat tidak dibawa ke daerah. Alasannya, hal ini bisa berdampak buruk bagi kader partai yang akan maju dalam pilkada serentak akhir tahun ini.

"Kami menginginkan dan minta dengan sangat, jangan diacak-acak seperti DPD I dan DPD II tidak ada masalah. Kalau masalah di pusat dibawa ke daerah nanti bisa celaka. DPP mohon hargai dan tolong dilihat upaya kader di daerah dan kami yakin di DPP juga tidak ingin Golkar hancur," tegas Ratu Tatu. (Sun/Sss)