Liputan6.com, Jakarta - Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) Lilik binti Mas'oud dilaporkan berhasil lolos dari hukuman mati di Arab Saudi. Perempuan asal Banyuwangi ini menghadapi vonis mati karena tersandung kasus pembunuhan dan perbuatan zina.
Direktur Perlindungan WNI dan Bantuan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhamad Iqbal mengatakan, Lilik berhasil diselamatkan dari hukuman pancung berkat penanganan cepat yang dilakukan pemerintah terhadap kasus Lilik.
Selain itu, bukti-bukti yang ada di persidangam juga tidak cukup kuat untuk menjatuhkan hukuman mati.
"Pemerintah melalui KJRI Jeddah telah memberikan bantuan hukum kepada Lilik, termasuk dengan menunjuk pengacara tetap dari kantor pengacara Khudron Alzahrani," sebut Iqbal dalam pernyataan tertulisnya, Senin (25/5/2015).
"Dalam proses persidangan pengacara berhasil membuktikan bahwa Lilik tidak terlibat dalam pembunuhan," sambung dia.
Terkait tudingan zina, kata Iqbal, pengacara berhasil membuktikan bahwa Lilik telah menikah secara siri. Saat ini Lilik sudah kembali ke Tanah Air. Kemlu pun telah menyerahkan Lilik pada keluarganya di Banyuwangi, Jawa Timur.
Lilik ditangkap pada 2008 di Jeddah. Dia diciduk dengan tuduhan zina dan terlibat persekongkolan dengan seorang warga negara Bangladesh (suami sirinya) untuk membunuh WNI lainnya atas nama Aisyah.
Dengan dibebaskannya Lilik, sepanjang 2015 ini Pemerintah Indonesia telah berhasil membebaskan 22 WNI dari ancaman hukuman mati di sejumlah negara.
"Pemerintah Indonesia akan terus memberikan bantuan hukum untuk mengupayakan pembebasan WNI dari ancaman hukuman mati dengan tetap menghormati hukum setempat," pungkas Iqbal. (Sun/Mut)
WNI Asal Banyuwangi Lolos dari Hukuman Mati di Arab Saudi
Lilik binti Mas'oud menghadapi vonis mati karena tersandung kasus pembunuhan dan perbuatan zina.
Diperbarui 25 Mei 2015, 09:39 WIBDiterbitkan 25 Mei 2015, 09:39 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
BYD Kembangkan Kei Car Listrik di Jepang, Lebih Murah dari Nissan Sakura
Model Baju Muslim Setelan Rok Terbaru 2025, Tampil Modis dan Nyaman
4 Penculik Santri Ponpes Metal Pasuruan Positif Sabu
Harga OPPO A60 di Tahun 2025, Ini Review Terbaru Sebelum Beli
5 Model Kanopi Baja Ringan Depan Rumah dengan Tanaman Merambat, Estetik dan Sejuk
SAP Umumkan Pergantian Kepemimpinan di Asia Tenggara
UTBK 2025, 377 Peserta Disabilitas Ikuti Seleksi
6 Potret Model Dinding Depan Rumah Finishing Cat Tekstur
Pencipta Bitcoin Satoshi Nakamoto Kembali Masuk Jajaran Miliarder Dunia
Mengenang Momen Paus Fransiskus Berdoa di Tengah Pandemi COVID-19
Kekerasan Seksual di Dunia Kedokteran, RSA UGM Kuatkan Sistem Perlindungan Berlapis
Bandara Ahmad Yani Diusulkan Jadi Internasional, Simak Syaratnya