Liputan6.com, Makassar - 5 polisi anggota Patroli Kota (patko) Satuan Sabhara Polres Gowa diserang oleh puluhan orang tidak dikenal saat bertugas di Bundaran Samata. Satu orang di antaranya tewas akibat luka bacokan di seluruh tubuh.
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Agus Arifin Nu'mang, mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan. Dia pun meminta pihak keamanan lebih sering berpatroli.
"Pihak keamanan juga harus bekerja lebih serius, karena situasi yang terjadi akhir-akhir ini sudah dalam tingkatan meresahkan masyarakat, serta meminta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) siap ikut membantu polisi di pos-pos penjagaan jika dibutuhkan," ucap Agus di kantor Gubernur, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Jumat (3/7/2015).
Dia mengaku prihatin atas kejadian penyerangan 5 polisi. Terlebih peristiwa itu juga menyebabkan 2 polisi di antaranya kritis di RS Syech Yusuf, Kabupaten Gowa.
"Aksi kejahatan ini harus segera disikapi dengan tegas karena dapat mengganggu iklim usaha dan investasi, Maraknya perampokan bahkan pembunuhan telah membuat resah warga terutama di malam hari. Apalagi yang baru saja terjadi di Samata, Kabupaten Gowa. Seorang anggota Polres Gowa tewas usai diserang sejumlah pelaku tak dikenal saat dalam tugas," kata Agus.
Sebelumnya, 5 polisi diserang saat bertugas dan menetap di Bundaran Samata. Tiba-tiba dari arah daerah Pattallassang, datang 4 mobil, di antaranya Avanza hitam dan Xenia merah.
Ada sekitar 20 orang yang tak dikenal keluar dari mobil-mobil itu. Mereka langsung menyerang kelima personel patko dengan menggunakan parang. Setelah melakukan pengeroyokan, para pelaku langsung meninggalkan tempat kejadian menuju arah Jalan Hertasning, Makassar.
Brigpol Irvanuddin meninggal akibat luka terbuka pada bagian leher belakang, telinga kiri terputus, luka terbuka pada bagian lengan kanan dan bahu kanan.
Sementara, Brigpol Mus Muliadi mengalami luka sabetan pada bagian tengah pungung, luka tusuk di pantat sebelah kiri, 2 luka tusuk pada paha kanan dan luka tusuk pada bagian betis kiri. Sementara Bripda Usman mengalami luka terbuka pada bagian kepala belakang. Dua personel lainnya selamat karena berhasil melarikan diri. (Bob/Mut)
5 Polisi Gowa Diserang, Masyarakat Diimbau Waspada
Pihak keamanan juga harus lebih sering berpatroli.
diperbarui 03 Jul 2015, 13:27 WIBDiterbitkan 03 Jul 2015, 13:27 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Perbedaan Minyak Sawit dan Minyak Kelapa, Manakah yang Lebih Baik Dikonsumsi?
Perbedaan Proximity Induktif dan Kapasitif, Jadi Panduan Lengkap Sensor Jarak
Tangkal Penyelundupan, Bea Cukai Ciduk 7,4 Ton Narkoba Masuk Indonesia
Resep Martabak Telur Rumahan yang Lezat dan Praktis
Memahami Perbedaan MKV dan MP4 sebagai Format Video yang Cukup Populer
Apa Perbedaan Vertikal dan Horizontal? Pengertian, Contoh, dan Penerapannya
Status Gunung Karangetang di Sitaro Turun ke Level II Waspada
Kepribadian Ambang Adalah Gangguan Mental yang Perlu Dipahami
Perbedaan Visi dan Misi: Ini Pengertian, Fungsi, dan Contoh Lengkapnya
Resep Kunyit Asam: Minuman Tradisional Kaya Manfaat
Perbedaan Vlookup dan Hlookup, Panduan Lengkap Penggunaan Fungsinya di Excel
Perbedaan Model dan Metode Pembelajaran, Pendidik Wajib Tahu