Ini Cara Ahok Jelaskan KJP Jadi Nontunai ke Anak

Mendengar pertanyaan itu, Ahok senyum-senyum.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 26 Agu 2015, 12:12 WIB
Diterbitkan 26 Agu 2015, 12:12 WIB
 Ahok Semringah Lihat Aksi Disabilitas di Hari Anak Nasional
Ahok saat perayaan Hari Anak Nasional. (Liputan6.com/Ahmad Romadoni)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengajak sejumlah anak merayakan Hari Anak Nasional di Dufan, Ancol. Pria yang akrab disapa Ahok itupun memberi kesempatan bertanya. Kesempatan tersebut rupanya dimanfaatkan dengan baik oleh anak-anak peserta Hari Anak Nasional dengan menanyakan soal Kartu Jakarta Pintar (KJP).

Pertanyaan itu datang dari seorang anak bernama Samal Alfarisi. Dia menanyakan mengapa sudah tidak bisa lagi ambil uang tunai melalui KJP.

"Saya mau tanya pak, kalau tahun lalu uang jajan anak-anak dikasih. Tapi kok sekarang pakai KJP enggak bisa diambil uangnya?" kata Samal di Dufan, Ancol, Jakarta Utara, Rabu (26/8/2015).

Mendengar pertanyaan itu, Ahok senyum-senyum. Dia sangat hapal dengan jawaban pertanyaan itu karena sempat jadi polemik di masyarakat.

"Karena kami pengin tahu uangnya mau dipakai apa. Kita tidak kasih kontan sepeser pun. Kalau ambil kontan, uangnya setahun yang SMA bisa Rp 9,3 juta. Kalau anaknya 3, diambil bapaknya bisa kawin lagi tuh," tutur Ahok.

Oleh karena itu, siswa sudah tidak bisa lagi ambil uang dari KJP. Jadi, siswa harus berhemat dan membeli kebutuhan sekolah dengan baik.

"Saya tahu ada yang maki-maki saya setelah dia tidak bisa ambil uang di ATM. Dia bilang gini, 'Kurang ajar nih Ahok mana duitnya kosong enggak bisa diambil.' Staf saya tanya kan itu buat anak bapak. Jawabnya apa coba, 'Kan bisa saya pinjem dulu kalau nanti mau beli tas ya dipikirin nanti," imbuh Ahok.

Pembawa acara lalu menyebutkan pertanyaan itu merupakan titipan orangtua yang disampaikan pada anak untuk diadukan kepada Ahok.

Ahok menilai orangtua seperti itu justru tidak mengajarkan yang baik kepada anak. Pada akhir tahun, siswa juga bisa ambil sisa uang sebagai hadiah naik kelas. Siswa juga dapat fasilitas lebih selama memegang KJP, seperti bisa naik bus gratis. "Itu orangtua tidak tahu diri namanya," tutup Ahok. (Bob/Mut)

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya