Belasan Rumah di Sorong Rusak Akibat Gempa 6,8 SR

Masyarakat di sekitar pusat gempa diminta untuk waspada kemungkinan terjadinya gempa susulan.

oleh Liputan6 diperbarui 25 Sep 2015, 06:32 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2015, 06:32 WIB
Gempa Indonesia
Ilustrasi Gempa

Liputan6.com, Manokwari - Setidaknya, belasan rumah warga di Kota Sorong, Papua Barat, rusak akibat guncangan gempa bumi berkekuatan 6,8 skala Richter. Gempa terjadi pukul 01.06 WIT tadi.

Warga Jalan F Kalasuat Remu Utara Kota Sorong, Yance Asmuruk (32), mengatakan gempa kurang lebih 15 detik tersebut juga membuat warga Kota dan Kabupaten Sorong panik dan berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri.

"Belum diketahui berapa jumlah rumah warga Kota Sorong yang mengalami kerusakan akibat gempa tersebut. Khusus di kawasan Remu ada belasan rumah warga mengalami kerusakan retak tembok akibat gempa itu," kata Yance, yang dihubungi dari Manokwari, Jumat (25/9/2015) seperti dilansir dari Antaranews.

Dia mengaku belum mendengar adanya korban jiwa akibat gempa itu di Remu. Namun, ada beberapa warga yang sempat dilarikan ke RSUD setempat untuk mendapat perawatan akibat terjatuh karena panik saat lari keluar rumah.

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat, Deny Putirai menuturkan lokasi gempa berkekuatan 6,8 SR itu berpusat di timur laut Kota Sorong.

"Lokasi gempa 0.59 LS dan 131.27 BT yang berjarak 31 kilometer di timur laut Kota Sorong. Kedalaman gempa 10 km yang guncangannya terasa di beberapa kabupaten terdekat termaksud Kabupaten Manokwari," ujar Deny yang memberikan keterangan terpisah.

Gempa itu, kata dia, tidak berpotensi tsunami. Namun masyarakat di sekitar pusat gempa diminta untuk waspada kemungkinan terjadinya gempa susulan. (Bob/Ado)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya