Periksa Sakit Jessica, Polisi Datangkan Dokter Spesialis Jantung

Jessica Kumala Wongso mengalami sakit di bagian dada kiri dan sempat dilarikan ke RS Polri Kramat Jati.

oleh Audrey Santoso diperbarui 27 Apr 2016, 11:36 WIB
Diterbitkan 27 Apr 2016, 11:36 WIB
Jessica Kumala Wongso
Jessica Kumala Wongso mengalami sakit di dada kiri dan sempat dilarikan ke RS Polri Kramat Jati.

Liputan6.com, Jakarta - Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya mendatangkan dokter spesialis jantung RS Polri Kramat Jati untuk memeriksa salah satu tahanan mereka, Jessica Kumala Wongso, hari ini. Tersangka pembunuh Wayan Mirna Salihin itu diketahui mengeluh sakit di bagian dada kirinya sejak Senin malam, 25 April 2016.

"Iya Jessica jadi diperiksa hari ini," ujar Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabiddokkes) Polda Metro Jaya Kombes Musyafak kepada Liputan6.com, Rabu (27/4/2016).

Jessica mengalami sakit di bagian dada kiri. Penasihat Hukumnya Hidayat Boestam mengatakan, kliennya sempat dilarikan ke RS Polri Kramat Jati. Namun hal tersebut dibantah pihak kepolisian.

Dokter polisi yang memantau kesehatan Jessica selama hampir tiga bulan terakhir mengatakan, Jessica hanya dibawa ke Gedung Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Metro Jaya untuk pemeriksaan rekam jantung dan treadmill.

"Terkait kesehatan saudari Jessica, memang tadi malam sekitar jam 21.30 WIB ia mengeluh dadanya sakit. Kemudian saat itu juga kami kirim dokter ke tahanan dan diperiksa, memang (dia) merasakan sakit. Kemudian saya suruh untuk langsung diperiksa di kakinya, rekam jantungnya," kata Musyafak, Selasa 26 April 2016.

Hasil pemeriksaan, sambung Musyafak, tak menunjukkan tanda-tanda Jessica terserang sakit serius. Hasil rekam jantung Jessica masih di batas normal dan diduga Jessica hanya mengalami sakit maag yang membuat otot-otot dada menegang akibat gangguan lambung.

Musyafak menjelaskan, dokter jaga di rutan pun telah memberikan obat analgetik. Musyafak berujar, pihak Biddokkes akan memanggil dokter spesialis jantung untuk memeriksa Jessica.

"Jadi Jessica dibawa ke Dokkes Polda Metro Jaya, dilakukan EKG namun hasilnya dalam batas normal. Karena normal, kita berpikir barangkali karena tegangan otot-otot dada, barangkali punya maag makanya dokter jaga kasih obat analgetik dan obat maag," jelas dia.

"Misalnya ada info sakit jantung dan sebagainya untuk saat ini belum ada arah ke sana. Besok pagi kalau masih ada keluhan, akan kami periksa lagi dan besok pagi saya datangkan dokter jantung," sambung Musyafak.

Jessica Kumala Wongso menjadi tersangka dan ditahan Polda Metro Jaya terkait meninggalnya Wayan Mirna Salihin (27). Mirna meninggal dunia setelah menyeruput kopi bercampur sianida di kafe Olivier, 6 Januari 2016. Penetapan status hukum Jessica tersebut berdasarkan hasil koordinasi kepolisian dan Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, Jumat 29 Januari 2016 malam.

Esok paginya Jessica yang menginap di Neo Hotel Mangga Dua Square dijemput penyidik dan ditahan di Rutan Polda Metro Jaya, Sabtu 30 Januari 2016.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya