Peringatan Pertama Jokowi untuk Menteri Baru

Jokowi memimpin rapat paripurna kabinet setelah melantik para menteri baru.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 27 Jul 2016, 16:08 WIB
Diterbitkan 27 Jul 2016, 16:08 WIB
Ahmad Romadoni/Liputan6.com
Presiden Jokowi memimpin rapat paripurna kabinet setelah melantik para menteri baru (Ahmad Romadoni/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memimpin rapat paripurna kabinet setelah melantik para menteri baru. Seluruh menteri kabinet kerja baik yang baru maupun yang lama juga hadir.

Di awal rapat, Jokowi langsung memberi peringatan kepada para menteri, khususnya 9 menteri yang baru bergabung. Di pemerintahan Jokowi-JK tidak ada visi-misi menteri.

"Pertama untuk yang baru, tidak ada visi-misi menteri yang ada visi-misi presiden dan wakil presiden dan semua kementerian lembaga harus lurus dengan visi-misi tadi," ujar Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (27/7/2016).

Selain itu, Jokowi meminta para menteri untuk lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan dan mengeluarkan kebijakan. Semua kebijakan yang berdampak luas bagi masyarakat harus dibicarakan dulu di rapat kabinet baik paripurna maupun rapat terbatas.

"Jangan sampai ada hal yang berkaitan dengan rakyat banyak langsung dikeluarkan peraturan menteri atau surat negara misalnya. Minimal dibicarakan dulu di ratas," imbuh Jokowi.

Selain itu, keputusan yang sudah diambil dari hasil rapat harus dijalankan dengan baik dan konsisten. Tidak ada lagi kementerian yang jalan sendiri di luar keputusan bersama.

"Tidak ada lagi jalan sendiri-sendiri. Apalagi sudah ada perpres misalnya. Semua hanya satu memberikan dukungan penuh," pungkas Jokowi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya